Harapan Baru Enjah

Jurnalis : Arie Sobri (DAAI Tv), Fotografer : Adi Nugraha

Hidup pahit dan tanpa harapan telah membuat jiwa Enjah terguncang. Ia sempat berkeinginan untuk bunuh diri dan hampir kehilangan ingatan. Namun dengan cinta kasih dari ke 3 anaknya yang segera memberi semangat serta pendampingan yang dilakukan Relawan Tzu Chi, Enjah dapat bangkit dengan semangat baru.

Perjalanan hidup seseorang memang tidak semuanya berjalan baik. Ada banyak manusia yang harus mengalami masa paling sulit dalam hidupnya. Misalnya yang dialami oleh Enjah. Ibu tiga orang anak ini sempat akan mengambil keputusan untuk bunuh diri mengakhiri penderitaan hidupnya.

Masa suram itu terjadi sekitar 3 tahun lalu setelah ditinggal pergi suaminya. Enjah yang mengalami kelumpuhan pada kedua kakinya, terpaksa harus menghidupi 3 anaknya yang masih kecil-kecil dari bantuan orang lain.

Dengan keputusasaan, hati Enjah hancur tanpa bisa berbuat banyak Namun semangat hidup dari ketiga anaknya telah menyadarkan Enjah bahwa tidak ada satu masalah pun yang tidak dapat diatasi selama kita masih mau berusaha.

"Kadang si kecil Tanya besok makan apa..saya cuman bilang mama ga tau,kita ga bisa ngomong apa apa karena kita belum liat, kita liat aja nanti dapatnya apa..".

Hidup penuh optimis kini menyelimuti Enjah dan ke 3 anaknya untuk terus maju mengarungi hidup, apalagi sejak relawan Tzu Chi mendampingi keluarga ini. Melihat dan merasakan ketulusan para relawan Tzu Chi dalam membantu keluarganya, Dede anak tertua dari Enjah menyempatkan diri menjadi relawan saat libur sekolah. "Banyak terima kasih kepada relawan tzu chi dan orang Tzu Chi termasuk Master Cheng Yen"

Kini hidup keluarga Enjah seakan memasuki tahapan dan lembaran baru. Selama Enjah belum dapat beraktifitas seperti biasa, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia terus memberikan bantuan baik beasiswa pendidikan maupun kebutuhan hidup sehari-hari.

Artikel Terkait

Dukungan dan Kepercayaan dari Masyarakat

Dukungan dan Kepercayaan dari Masyarakat

20 November 2020

Tzu Chi Indonesia mendapatkan bantuan 1 juta pcs masker dari pengusaha Robert Barlian dan Radius Wibowo. Masker-masker medis ini akan disalurkan ke rumah sakit-rumah sakit dan instansi terkait yang menangani pasien Covid-19.

Suara Kasih : Mensosialisasikan Vegetarian

Suara Kasih : Mensosialisasikan Vegetarian

25 April 2011 Setiap orang turut memikul tanggung jawab. Yang terpenting adalah budaya humanis misi kesehatan, yakni menghargai kehidupan. Selain mengobati penyakit pasien, para dokter juga berusaha mengubah pola pikir dan mengembangkan kebijaksanaan pasien.
Pekan Amal Tzu Chi 2019: Mengajak Lebih Banyak Orang Bersumbangsih

Pekan Amal Tzu Chi 2019: Mengajak Lebih Banyak Orang Bersumbangsih

19 Oktober 2019

Pekan Amal Tzu Chi 2019 didukung banyak pihak. Tercatat ada 207 stan dengan berbagai macam produk, seperti makanan, minuman, sembako, ATK, pakaian, elektronik, hingga kendaraan roda 2 dan 4. Nyatanya tak semua berasal dari perusahaan besar, ada juga pemilik usaha pribadi yang berpartisipasi dan mengajak rekan-rekannya ikut bersumbangsih.

Hanya orang yang menghargai dirinya sendiri, yang mempunyai keberanian untuk bersikap rendah hati.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -