Mempererat Jalinan Jodoh di Perayaan Imlek

Salah satu relawan dari Kelas Budi Pekerti Tzu Shao yang bernama Listania berperan menjadi Dewa Rezeki untuk membagikan Angpao kepada para gan en hu.

Minggu, 27 Januari 2019, Menjelang Tahun Baru Imlek, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan Imlek bersama dengan para gan en hu (penerima bantuan). Sejak pukul 9.00 pagi, para Gan En Hu sudah hadir di Kantor Tzu Chi Tanjung Balai Karimun. Mereka mengawali kegiatan dengan menonton Program Lentera Kehidupan yang menyiarkan Ceramah Master Cheng Yen. Ceramah Master kala itu bertema Merayakan Tahun Baru Imlek dengan Penuh Kehangatan. Gan en hu yang hadir pun merasa terharu setelah melihat tayangan tersebut.

Salah satu Gan En Hu yang bernama Long Jo (54) sangat terharu saat melihat tayagan Lentera Kehidupan Master Cheng Yen. Ia merupakan gan en hu pertama yang datang di kegiatan ini. Long Jo pun merasa sangat bahagia dan terharu melihat relawan Tzu Chi yang begitu baik mau membantu dirinya. “Relawan Tzu Chi selalu menyemangatkan saya, tidak memandang perbedaan walaupun keyakinan agama kami berbeda, saya merasa seperti memiliki keluarga besar,” ungkapnya.

Para gan en hu sangat serius melihat sebuah tayangan Ceramah Master Cheng Yen yang berjudul Merayakan Tahun Baru Imlek dengan Penuh Kehangatan.

Long Jo (54) salah satu penerima bantuan merasa teharu melihat Ceramah Master Cheng Yen. Ia juga merasa relawan sangat baik padanya pada setiap kunjungan kasih ke rumahnya.

Lain lagi dengan Lie Yan (50), seorang ibu tangga yang harus menafkahi anaknya. Karena tidak berkesanggupan, ia pun meminta bantuan kepada Tzu Chi. Semenjak kakinya sakit, ia sulit beraktifitas seperti biasa. Ia juga merupakan gan en hu Tzu Chi saat ini.  

Lie Yan merasa bersyukur dan gembira dapat berjodoh dengan Tzu Chi. “Saya merasa beruntung dan bersyukur dapat berjodoh dengan Tzu Chi. Awalnya saya tidak menyangka kalau Tzu Chi mau membantu saya, saya salut kepada relawan yang menyambut kami dengan kehangatan. Belum pernah saya melihat orang yang seperti ini, relawannya ramah dan gembira sekali saat melihat kita, saya melihat kejernihan dan kemurahan hati relawan,” kata Lie Yan terkesan terhadap Tzu Chi.

Berbagi Berkah

Kepada para gan en hu, relawan menjelaskan bahwa perayaan imlek yang diadakan ini merupakan wujud syukur atas hadirnya tahun baru, di dalamnya juga terukir doa dan harapan agar di tahun baru mendapat kesehatan dan kesejahteraan yang lebih baik. Perayaan Imlek juga menjadi satu momen silahturahmi dan berbagi rezeki, yang biasa dilakukan dengan membagikan angpao, untuk kerabat dan tetangga.

Lie Yan (50) salah satu penerima bantuan bersyukur karena mengenal relawan yang sangat ramah dan baik.

Para relawan Tzu Chi juga mengantarkan angpao dan bingkisan ke rumah para gan en hu yang berhalang datang.

“Dalam kegiatan ini, selain bersilaturahmi, relawan juga membagikan angpao dan bingkisan. Semoga bisa meringankan beban para gan en hu, dan semoga mereka ikut merasakan betapa kami peduli dengan mereka,” jelasnya.

Untuk memeriahkan suasana, relawan bernama Hoeng Ngo pun bernyanyi lagu dengan tema Imlek. Para gan en hu ikut berbahagia, bertepuk tangan dan bernyanyi. Seraya bernyanyi, Dewa Rezeki, yang juga diperankan oleh relawan pun keluar dan membagikan angpao kepada seluruh partisipan acara. Seluruh relawan Tzu Chi pun memberikan ucapan Imlek “Xin Nian Kuai Le, Wan Shi Ru Yi, Gong Xi Fa Cai - Xue Ye Jin Bu” untuk para anak asuh Tzu Chi Tanjung Balai Karimun.

Di akhir kegiatan, Sukmawati, PIC kegiatan mengajak para partisipan untuk bersama-sama tidak hanya menikmati berkah, namun juga menciptakan berkah kembali, salah satunya dengan cara menjadi relawan maupun bersumbangsih melalui celengan cinta kasih Tzu Chi agar dapat saling membantu sesama.

Editor: Metta Wulandari