Perayaaan Hari Waisak, Hari Tzu Chi dan Hari Ibu Internasional
Dalam satu lingkaran yang rapi, relawan mengelilingi altar Buddha menyentuh air dan mengambil bunga. Ini merupakan salah satu prosesi yang dilakukan dalam perayaan Waisak, Hari Ibu, dan Hari Tzu Chi Internasional.Fotografer : Stephen Ang (He Qi Utara)
Di gedung Aula Jing Si Indonesia ini perayaan Waisak Tzu Chi telah dilaksanakan selama 3 kali (tahun 2009, 2010, dan 2011). Dalam tahun 2011 ini perayaan dilaksanakan pada hari Minggu, 8 Mei 2011.Fotografer : Hendra Gunawan (He Qi Barat)
Selain relawan dan masyarakat umum, Waisak hari itu juga dihadiri oleh pemuka agama Buddha.Fotografer : Dimin (He Qi Barat)
Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia (tiga dari kiri) sedang memegang sekuntum bunga saat melakukan prosesi pemandian rupang Buddha. Fotografer : Anand Yahya
Antusiasme dari relawan dan masyarakat umum membuat perayaan Waisak, Hari Tzu Chi, dan Hari Ibu Internasional menjadi megah, namun tetap dalam suasana yang tertib dan khidmat. Fotografer : Stephen Ang (He Qi Utara)
Sambil menangkupkan tangan di depan dada, para relawan Tzu Chi berjalan untuk melakukan pemandian rupang Buddha.Fotografer : Henry Tando (He Qi Utara)
Relawan sedang memberikan persembahan lilin di altar Buddha dalam acara Waisak, Hari Tzu Chi, dan Hari Ibu Internasional pada Minggu, 8 Mei 2011 di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.Fotografer : Henry Tando (He Qi Utara)
Meditasi berjalan mengitari barisan merupakan salah satu dari rangkaian perayaan Waisak di Tzu Chi pada Minggu, 8 Mei 2011. Fotografer : Riadi Pracipta (He Qi Barat)
Relawan komite wanita sedang beranjali (menangkupkan tangan di depan dada) bersyukur dan mengenang budi Buddha, orangtua, dan semua makhluk.Fotografer : Riadi Pracipta (He Qi Barat)
Menurut Master Cheng Yen, sewaktu menjalani prosesi pemandian rupang Buddha, sesungguhnya para umat tengah membersihkan hati mereka sendiri. Fotografer : Kurniawan (He Qi Timur)
Sitemap