Bantuan untuk Penanganan Wabah Covid-19 di Bumi Serambi Mekah
22 Oktober 2020 |
Jurnalis : Akien (Tzu Chi Aceh), Hadi Pranoto Fotografer : Supandi, Rita Vian, Heni Liu (Tzu Chi Aceh), Dok. Tzu Chi Indonesia |

Tzu Chi Aceh memberikan bantuan berupa 1.000 karung beras, 1.000 dus mi
instan, 1.200 dus obat herbal Lienhua dan 9.600 Rapid Test Kit ke Kodam
Iskandar Muda, Banda Aceh. Bantuan dalam bentuk dan jumlah yang sama juga
diberikan kepada Polda Aceh (06/10/2020). Ini merupakan dukungan Tzu Chi
terhadap penanganan wabah Covid-19 di Aceh.
Tzu Chi Aceh memberikan bantuan berupa 1.000 karung beras, 1.000 dus mi
instan,1.200 dus obat herbal Lienhua dan 9.600 Rapid Test Kit ke Kodam Iskandar
Muda, Banda Aceh pada Selasa, 6 Oktober 2020. Bantuan dalam bentuk dan jumlah yang
sama juga diberikan kepada Polda Aceh di hari yang sama.
Bantuan sembako, obat, dan alat kesehatan ini merupakan bentuk dukungan
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia terhadap penanganan wabah Covid-19 dan warga yang terdampak secara ekonomi akibat wabah
pandemi ini di Bumi Serambi Mekah. Bantuan ini sendiri diinisiasi oleh Wakil
Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Sugianto Kusuma yang dalam
penyalurannya didukung oleh Tzu Chi Medan dan Tzu Chi Aceh.
Relawan Tzu Chi juga
memberikan bantuan sembako ke Panti Asuhan Bumi Moro.
Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Hassanudin dan
Wakapolda Aceh Brigjen Pol Drs. Raden Purwadi menyampaikan rasa terima kasihnya
atas kerja sama dari Tzu Chi Indonesia selama masa pandemi ini, dimana Tzu Chi
juga telah memberikan bantuan dalam bentuk peralatan dan perlengkapan medis
untuk tim medis serta sembako untuk masyarakat yang membutuhkan. “Terima kasih
atas perhatian relawan Tzu Chi terhadap masyarakat Aceh,” kata Mayjen TNI
Hassanudin.
Baksos di Jumat Barokah

Bantuan ke panti
asuhan ini merupakan bentuk perhatian insan Tzu Chi Aceh terhadap anak-anak
yang tinggal di panti asuhan.
Kerja sama Tzu Chi Aceh dan Kodam Iskandar Muda dalam membantu warga
masyarakat terdampak wabah Covid-19 di Aceh terus berlanjut. Kali ini, Tzu Chi
Aceh bersama dengan Kodam Iskandar Muda mengadakan kegiatan bakti sosial
menyalurkan bantuan sembako ke-4 panti asuhan di Aceh pada Jumat, 16 Oktober
2020. Keempat panti asuhan ini adalah Panti Asuhan Yayasan Islam Media Kasih di
Desa Setui, Kec. Baiturahman, Panti Asuhan Bumi Moro di Desa Garot, Kec. Darul
Iman, Pondok Yatim Tahfizh Quran An Nur, dan Pesantren Markas As Ishlah Al
Azizziyah di di Desa Leuang Bata, Kec. Leuang Bata.

Bantuan sembako
berupa beras dan mi instan yang diberikan relawan Tzu Chi Aceh kepada pihak
Kodam dan Polda Aceh untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Kegiatan baksos dipimpin langsung oleh Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI
Hassanudin beserta anggotanya. Hadir pula dalam kegiatan ini Koordinator
Relawan Tzu Chi Aceh, Fenny Fergie, dan relawan Tzu Chi Aceh lainnya. “Kegiatan
ini merupakan salah satu bentuk dukungan Tzu Chi Aceh selama masa pandemi
Covid-19 di Aceh. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi anak-anak yang tinggal di
panti-panti asuhan dan warga terdampak Covid-19 (secara ekonomi) di wilayah
Aceh dan sekitarnya,” kata Fenny Fergie.

Bekerja sama dengan
Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh, bantuan sembako disalurkan kepada
panti-panti asuhan di wilayah Aceh.
Tercatat
hingga tanggal 9 Oktober 2020, jumlah paket sembako yang telah diberikan Tzu
Chi kepada masyarakat Aceh yang kurang mampu dan terdampak wabah Covid-19
secara ekonomi sebanyak 6.100 paket sembako. Bantuan
berupa peralatan dan perlengkapan kesehatan seperti rapid tes kit, coverall
hazmat, masker medis, dan lainnya juga telah disalurkan ke-5 institusi dan
26 rumah sakit/Puskesmas di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Bantuan sembako ini
sebagai bentuk perhatian Tzu Chi Aceh terhadap kondisi anak-anak di panti
asuhan dan warga kurang mampu di tengah situasi pandemi ini.
Bantuan tersebut disalurkan ke 5 institusi, yakni: Kodam Iskandar Muda, IDI Kota Banda Aceh, IDI Wilayah Naggroe
Aceh, Pesantren Nurul Ulum Peureulak, dan Koopsau I. Sementara rumah sakit dan
Puskesmas yang menerima bantuan adalah UPT Puskesmas Batang Kuis, RSIA Banda
Aceh, RS IA Kota Aceh, RS Zainal Abidin, RS Teungku Cik Di Tiro, Banda Aceh ,
RS RSUA PAPDI, RS PRINCE NAYEF, RS PMI, RS Pertamedika, Banda Aceh, RS Pertama
Medika, RS Meuraxa, Banda Aceh, RS Kesrem, RS Kesdam, Banda Aceh, RS Fakinah, RS
Cut Meutia, RS Cempaka A Zahra, Banda Aceh, RS Bhayangkara, RS Merexa Aceh,
RSUDZA, Puskesmas Muara Satu, Puskesmas Muara Dua, Puskesmas Kuta Alam, Banda
Aceh, Puskesmas Blang Mangat, Puskesmas Banda Sakti, Posko Media Center, dan Puskesmas
Baiturahman Banda Aceh.
Jalinan Jodoh Sejak 16 Tahun Silam

Presiden RI Susilo
Bambang Yudhoyono pada tanggal 27 Desember 2005 meresmikan Perumahan Cinta
Kasih Tzu Chi di Panteriek, Banda Aceh. Jalinan jodoh insan Tzu Chi dan
masyarakat Aceh telah terjalin sejak tahun 2004, saat gempa dan tsunami melanda
wilayah ini.
Jalinan jodoh Tzu Chi Indonesia dengan warga Aceh sendiri bermula dari bencana
gempa dan tsunami di Aceh tahun 2004. Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia melakukan
tiga tahapan bantuan, yaitu menenteramkan raga, menenteramkan jiwa (hati) dan
memulihkan kehidupan. Tzu Chi membangun rumah bagi para korban di tiga lokasi,
yaitu Panteriek Banda Aceh sebanyak 716 unit rumah, Neuheun Aceh Besar sebanyak
850 unit rumah, dan Meulaboh Aceh Barat sebanyak 1.134 unit rumah, dengan total
keseluruhan 2.700 unit rumah.

Perumahan Cinta
Kasih Tzu Chi Aceh di Panteriek, Neuheun, dan Meulaboh diperuntukkan bagi
mereka yang menjadi korban gempa dan tsunami.
"Bencana ini menyebabkan puluhan orang meninggal dunia,
sementara yang selamat harus menghadapi penderitaan akibat kehilangan rumah
atau pun keluarga. Relawan Tzu Chi sudah berangkat ke sana. Sejak awal berdiri,
Tzu Chi selalu berusaha untuk membantu masyarakat yang tertimpa bencana di
berbagai pelosok di Indonesia,” kata Sugianto Kusuma, Wakil Ketua Yayasan
Buddha Tzu Chi Indonesia kala itu.

Ada 2.700 unit rumah
yang dibangun Tzu Chi di Bumi Serambi Mekah ini.
Pada tanggal 27
Desember 2005, Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi di Panteriek, Banda Aceh telah rampung
dibangun dan diresmikan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Warga yang sebelumnya
tinggal di Kampung Tenda Tzu Chi dengan penuh sukacita menyambut kehidupan yang
baru di tempat tinggal yang baru. "Perasaannya
sangat senang, kita kerja sama semua insan Tzu Chi yang dalam waktu yang singkat
bisa menyediakan perumahan untuk warga, ini suatu pekerjaan yang luar biasa,”
kata Sugianto Kusuma.
Artikel dibaca sebanyak : 802 kali
Berita Terkait
Kirim Komentar