Bazar Cinta Kasih di Kota Batam

Jurnalis : Dokumentasi Tzu Chi Batam, Fotografer : Dokumentasi Tzu Chi Batam

doc tzu chi

Tzu Chi Batam kembali menyelenggarakan Bazar Cinta Kasih di Kepri Mall, tepatnya pada tanggal 29 – 30 Juli 2017.

“Orang yang penuh dengan cinta kasih adalah orang yang paling bahagia” 

- Kata Perenungan Master Cheng Yen -

Tzu Chi Batam kembali menyelenggarakan Bazar Cinta Kasih di Kepri Mall, tepatnya pada 29–30 Juli 2017. Sebanyak 440 relawan ikut bersumbangsih dalam bazar ini. Dari pagi sampai malam, selama dua hari itu mereka bersumbangsih dengan sepenuh hati.

Sejak pukul 07.00 pagi, relawan sudah tiba di Kepri Mall untuk bersiap-siap. Masing-masing memiliki tugas yang berbeda. Ada yang bertugas di stan untuk melayani pengunjung bazar, ada juga yang bertugas mencuci piring. Semua dilakukan dengan koordinasi yang baik antar sesama relawan.

Meski bersumbangsih lebih dari setengah hari, namun relawan sangat antusias dan bersukacita dalam melaksanakan tugas mereka. Seperti yang dirasakan Jenni, relawan yang bertugas di stan bazar makanan. Ini merupakan kedua kalinya ia mengikuti Bazar Cinta Kasih Tzu Chi.

“Memang capek sih, mungkin kaki kita lelah ya tapi bahagianya melebihi lelah. Kan charity gitu kan jadi kita harus ikhlas, memberi lebih banyak, dan bersabar gitu. Jadinya kayak melatih diri sendiri juga sih,” akunya.

Bazar menghadirkan masakan vegetaris seperti Burger, Laksa, Mie Siam, dan Nasi Tim.


Relawan Batam juga anggota Tzu Ching membawakan isyarat tangan yang menambah semarak suasana.

Menurut Yasin, selaku koordinator kegiatan Tzu Chi Batam, bazar kali ini merupakan upaya insan Tzu Chi Batam dalam menghimpun cinta kasih warga setempat, khususnya untuk pembangunan Aula Jing Si Batam. “Kita  menggalang banyak Bodhisatwa yang bisa ikut kegiatan Tzu Chi, dan sekaligus mereka bisa juga merasakan masakan lezat. Semua dana yang kita kumpulkan digunakan untuk pembangunan Aula Jing Si yang lagi dibangun,” jelasnya.

Sebanyak 440 relawan ikut bersumbangsih dalam bazar ini. Dari pagi sampai malam, selama dua hari itu mereka bersumbangsih dengan sepenuh hati.

Bukan hanya menggalang Bodhisatwa, bazar ini juga bertujuan untuk mempromosikan kuliner vegetaris. Untuk itu, total stan yang disediakan pada bazar ini berjumlah 51 stand. Kebanyakan dari stan tersebut menawarkan masakan yang dikenal baik oleh warga Batam yang kemudian disulap menjadi masakan vegetaris, contohnya Laksa, Mie Siam, Nasi Tim dan lain sebagainya. Selain masakan dan minuman vegetaris, juga tersedia stan produk kering, busana, Jing Si dan DAAI Tech.


Editor: Khusnul Khotimah


Artikel Terkait

Keharmonisan organisasi tercermin dari tutur kata dan perilaku yang lembut dari setiap anggota.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -