Green Point Baru di Kota Medan

Peresmian titik Green Point oleh Hadi (kiri) dan Robert (kanan).

Setelah berhasil meresmikan 15 titik kumpul barang daur ulang (Green Point) di sekolah, perkantoran, dan beberapa kompleks perumahan, di masa pandemi ini relawan Tzu Chi Medan tidak berhenti menggalakkan pentingnya pelestarian lingkungan. Pada Minggu 30 Agustus 2020, Tzu Chi Medan meresmikan Green Point (titik pemilahan barang daur ulang)  ke-16 di Komplek Perumahan Malibu Indah Jalan Malibu Indah Raya, Kel. Suka Damai, Kec. Medan Polonia, Medan. Kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, yaitu cek suhu tubuh, menggunakan masker, dan menjaga jarak. Tujuan diresmikannya Green Point ini untuk mempermudah para donatur mengumpulkan barang-barang daur ulang untuk diserahkan ke Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi Medan.

Peresmian titik Green Point ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, yaitu dengan cek suhu tubuh, menggunakan masker, serta menjaga jarak. 

“Ketika melihat video peresmian green point di salah satu komplek perumahan di Medan, saya tertarik dan bertanya mengapa di kompleks kita belum ada? Saya lihat warga juga sering memanggil mobil daur ulang Tzu Chi datang mengangkut barang daur ulang, jadi saya berpikir mengapa kita tidak meletakkan titik pengumpulan barang daur ulang di komplek kita juga?” kata Robert, pengurus Perumahan Malibu Indah Medan.

Acara ini dimulai pada pukul 14.00 WIB, dan dibuka oleh Tony Honkley, relawan Tzu Chi dan dilanjutkan dengan kata sambutan dari Hadi mewakili warga perumahan serta Sylvia mewakili relawan Tzu Chi Medan. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan tentang Tzu Chi oleh Tony Honkley dan Misi Pelestarian Lingkungan oleh Su Pun Wui.

Kata sambutan dari Sylvia, perwakilan relawan Tzu Chi.

Su Pun Wui menjelaskan tentang 5R yaitu Rethink (Berpikir kembali), Reuse (Menggunakan kembali), Reduce (Mengurangi), Repair (Memperbaiki), dan Recycle (Mendaur ulang). “Jika 4R (Rethink, Reuse, Reduce, Repair) ini tidak bisa kita lakukan, maka inilah tujuan kita bekerja sama dengan Komplek Malibu Indah untuk membangun Green Point ini,” terang Su Pu Wui.

“Saya berharap dengan adanya Green Point di Komplek Malibu Indah ini dapat membantu lingkungan mendaur ulang sampah serta menolong masyarakat lain,” kata Robert dengan penuh semangat. Pernyataan ini juga dibenarkan oleh Nelly Koo, relawan Tzu Chi, “Memilah barang daur ulang itu harus diajarkan dari rumah, misalnya memisahkan sampah yang bisa di daur ulang dan sampah yang tidak bisa di daur ulang.”

Foto bersama relawan Tzu Chi dan warga komplek Malibu Indah dengan tetap menerapkan physical distancing.

Kegiatan ini dihadiri 11 relawan Tzu Chi dan 21 warga Perumahan Malibu Indah. Mengutip dari Kata Perenungan Master Cheng Yen, “Sampah menjadi Emas, Emas menjadi Cinta Kasih, Cinta Kasih mengelilingi Bumi.”

Editor: Hadi Pranoto