Internasional : Surat dari Korban Gempa di Haiti
Jurnalis : Da Ai News, Fotografer : Da Ai News
|
| |
“.....Aku sungguh beruntung masih hidup dan berjumpa dengan seseorang sepertimu. Aku hanya mengingat kala pertama berjumpa denganmu, aku bagai melihat malaikat sewaktu pertama kali berbicara denganmu....tanpamu aku tidak akan kuat melewati hari demi hari. Aku memikirkan keluarga, ayah, saudara laki-laki, dan saudara wanitaku. Sungguh sulit…. menghapus bayangan-bayangan tersebut dari ingatanku, kamu tahu betapa menyesakkannya saat kita kehilangan orang yang amat disayangi. Aku merasa sangat dihargai olehmu.... (kamu memberikan semua yang dapat kau berikan) dan tidak meminta imbalan apa pun. Aku tahu di dalam hatimu …., ada kasih. Aku tahu, jika satu pintu tertutup maka jendela akan terbuka bagimu dan bagiku juga. Aku adalah anak lelakimu, adik kecilmu, kita adalah sahabat terbaik…..” (Sumber: www.tzuchi.org, Kamis, 4 Maret 2010, diterjemahkan oleh Susy Grace Subiono) | ||
Artikel Terkait
Baksos Ke-90:Melakukan dengan Sukarela, Menerima dengan Sukacita
18 April 2013 Dalam rangka HUT ke-61 Korps Baret Merah, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bekerjasama dengan Group I Kopassus menyelenggarakan operasi katarak dan pengobatan gigi gratis. Bakti Sosial Kesehatan Tzu Chi ke-90 kali ini berlokasi di Mako Group I Kopassus, Cilegon, Serang.
Memperkuat Tekad dan Keyakinan Melalui Pelatihan Relawan
10 Juni 2025Pelatihan Relawan Tzu Chi bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi pembentukan karakter. Setiap relawan diajak menapaki jalan kebaikan dengan mantap, mengikuti jejak langkah Master Cheng Yen.








Sitemap