Memperluas Kerjasama Dalam Kemanusiaan

Jurnalis : Anand Yahya, Fotografer : Anand Yahya


(Dari kiri ke kanan) Sugianto Kusuma, Rebeca Halim, Liu Su Mei, Raymond Chen CEO Peduli Sehat, dan Indra Widjaja Pembina Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong menunjukkan dokumen nota kesepahaman yang sudah ditandatangani bersama antara Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong.

Aplikasi-aplikasi dan situs-situs penggalangan dana di Indonesia peranannya semakin terasa. Mereka tak hanya berperan membantu donasi kesehatan bagi mereka yang tak mampu, tetapi juga memfasilitasi donasi lintas sosial dan generasi. Salah satunya adalah Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong yang menjalin kerjasama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

Liu Su Mei Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bersama Raymond Chen CEO Peduli Sehat menandatangani nota kesepahaman dalam misi amal kemanusiaan di gedung DAAI Tzu Chi Center pada Selasa 23/4/2019. Nota kesepahaman ini dapat terlaksana karena ada kesamaan visi dan misi dalam membantu saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan khususnya dalam bidang pengobatan dan bantuan bencana alam.

Saya teringat dengan kisah Andi yang mengalami kecelakaan dan harus diamputasi pada kaki kirinya. Beruntung ada pihak yang bertanggungjawab hingga Andi selesai pascaoperasi. Namun Andi adalah tulang punggung keluarga, ia tidak dapat bekerja manafkahi keluarganya. Dalam situasi seperti ini Andi mengajukan bantuan kepada Tzu Chi dalam hal biaya hidupnya sampai ia dapat mandiri. Badan misi Amal Tzu Chi setelah melalui proses survei dan wawancara disepakati untuk membantu biaya hidup Andi. Sumber donasi biaya hidup Andi dikeluarkan dari badan misi Amal Tzu Chi yang terkumpul dari donatur-donatur secara offline.


Liu Su Mei Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia menyambut baik kedatangan Indra Widjaja Pembina Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong berkunjung ke Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia di Tzu Chi Center PIK.

“Harapannya kejasama ini biar lebih gampang untuk donatur dalam memberikan donasinya melalui smartphonenya,” harap Sugianto Kusuma. Andre Zulman, Sekretariat Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia mengatakan bahwa Yayasan Buddha Tzu Chi menyikapi perkembangan teknologi dimana sudah banyak platform-platform dalam hal penggalangan dana secara online untuk membantu mereka yang sakit ataupun dilanda bencana alam.  

Dengan terjalinnya kerjasama Yayasan Buddha Tzu Chi dengan Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong ini, ke depannya penggalangan dana bisa melalui platform teknologi aplikasi Peduli Sehat yang dapat di unduh di smartphone kita masing-masing melalui google Play Store (khusus Android) secara online. Pada aplikasi ini donatur dapat mengetahui siapa yang butuh bantuan, berapa biaya yang dibutuhkan dan sudah berapa banyak dana yang terkumpul.

Secara prosedur tidak ada yang berubah dalam hal memberi bantuan kepada calon penerima bantuan. Relawan Tzu Chi akan selalu mensurvei dan mewawancarai calon penerima bantuan dan bekonsultasi dengan dokter terkait. Selanjutnya badan misi amal Tzu Chi ada pendampingan dengan kualifikasi yang telah ditentukan berdasarkan standart Badan Misi Amal Tzu Chi.


Relawan badan Misi Amal Tzu Chi turut hadir dalam penandatanganan kerjasama nota kesepahaman untuk bersinergi dalam hal teknis.

Hal yang mengalami kemajuan dengan adanya kerjasama ini adalah dalam hal kebutuhan dana yang digunakan untuk calon penerima bantuan. Yayasan Buddha Tzu Chi akan bekerjasama dengan platform online “Peduli Sehat” ini untuk menginformasikan kepada masyarakat berkaitan dengan calon penerima bantuan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

Liu Su Mei Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia juga menyampaikan bahwa setiap relawan Tzu Chi yang akan membantu akan selalu menjalankan survei, bertemu langsung dengan calon penerima bantuan agar relawan bisa melihat langsung bantuan apa yang sangat dibutuhkan oleh calon penerima bantuan. Selain itu relawan Tzu Chi sangat menghargai hak dan privasi calon penerima bantuan untuk di expouse di media.

Raymond Chen, CEO Peduli Sehat mengatakan Yayasan Buddha Tzu Chi Tzu Chi adalah organisasi yang sudah dikenal di Indonesia, jadi ia percaya ketika berpartner dengan Tzu Chi dapat menolong lebih banyak orang, berkat kekuatan Tzu Chi yang bekerja sama dengan platform Peduli Sehat teknologi miliknya. “Di sisi lain kami juga membutuhkan dukungan dari Yayasan Buddha Tzu Chi dari segi offline. Contohnya saja, terkait verifikasi offline,” ujar Raymond.

“Kami (Peduli Sehat) harap bisa menolong lebih banyak orang, Tzu Chi sudah sangat terkenal dalam hal penggalanggan dana tradisional (secara offline) dan kita cukup mampu di online, sehingga kami saling melengkapi. Jadi kita bisa membantu Tzu Chi menggalang dana secara online.


Di akhir acara, Hong Tjhin CEO DAAI TV Indonesia memberikan suvenir buku-buku Tzu Chi kepada Indra Widjaja Pembina Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong.    

Peduli Sehat hadir sebagai wadah untuk menyalurkan dana kesehatan bagi pasien-pasien yang membutuhkan secara online. Peduli Sehat merupakan platform yang menawarkan layanan penggalangan dana kesehatan melalui media sosial, yang berfokus pada pasien penderita penyakit kronis, yang tidak memiliki cukup dana untuk perawatan, berobat, juga bertahan hidup.

Platform Peduli Sehat terdiri dari website resmi www.pedulisehat.id dan aplikasi yang dapat diunduh di smartphone masing-masing melalui Google Play Store (khusus Android). Yayasan Buddha Tzu Chi dan Peduli Sehat memiliki harapan yang besar, semoga melalui platform ini semakin cepat pasien yang bisa dibantu agar terwujud Indonesia yang sehat di masa yang akan datang. Jadilah bagian dari #MenebarCintaKasihUniversal untuk #BersamaRingankanLara mereka yang membutuhkan uluran tangan kita melalui Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong.

Efektivitas pengumpulan dana melalui situs-situs dan platform online memang beragam. Hal ini sangat bergantung pada konten yang ditulis, jenis bantuan, dan profil si pengkampanye. Jika ia sudah dikenal banyak orang, pengumpulan dana akan bergulir lebih cepat.


Editor: Yuliati


Artikel Terkait

Memperluas Kerjasama Dalam Kemanusiaan

Memperluas Kerjasama Dalam Kemanusiaan

24 April 2019

Yayasan Peduli Sehat Gotongroyong menjalin kerjasama dengan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Liu Su Mei Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia bersama Raymond Chen CEO Peduli Sehat menandatangani nota kesepahaman dalam misi amal kemanusiaan di gedung DAAI Tzu Chi Center.

Melatih diri adalah membina karakter serta memperbaiki perilaku.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -