Pembekalan Budaya Humanis untuk Para Guru

Jurnalis : Praditya EP, Fotografer : Praditya EP

Guru-guru Sekolah Tzu Chi Indonesia melakukan kegiatan permainan luncur bola di Xi She Ting, Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Tujuan permainan ini adalah untuk melatih kekompakan dan kerja sama antar guru.

Sekolah Tzu Chi Indonesia terus mengembangkan kualitas tenaga pendidiknya. Oleh karena itu, Sekolah Tzu Chi Indonesia melakukan Pelatihan Pendidikan Guru Humanis pada 6 hingga 9 Juli 2015 bertempat di Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, untuk memahami nilai-nilai Tzu Chi dan menerapkannya dalam pengajaran. Selain itu, melalui kegiatan ini diharapkan para guru dapat saling belajar antara satu dengan yang lainnya

Menjadi seorang tenaga pengajar atau guru bukan hanya memberikan pendidikan formal semata tetapi juga bisa membentuk budi pekerti murid-murid  dengan baik. Selain itu, seoarang guru harus mengetahui masalah pada murid dan menghargai kekurangan dan kelebihan para muridnya.

Para peserta pelatihan pendidikan sedang berdiskusi bersama untuk membuat presentasi kelompok.

“Memberikan pemahaman tentang nilai-nilai kebajikan dan juga memberikan contoh dalam kehidupan sehari, dengan demikian kami berharap dengan agar murid yang berada dalam lingkungan Tzu Chi maupun yang di luar Tzu Chi dapat tumbuh menjadi murid-murid yang lebih bijaksana, arif, rajin belajar dan cerdas seperti harapan kita semua” ungkap Tinnie Tiolani, Koordinator Acara.

Wanita yang akrab disapa Cennie itu menambahkan bahwa harapannya dengan adanya pelatihan ini dapat memberikan pemahaman baru sehingga para guru dapat mengajar dengan kesungguhan hati. “Para guru datang dari tempat yang berbeda dan background pendidikan yang berbeda, dapat rendah hati dan dapat menjadi bijaksana, pada saat itu mereka dapat mengajar dengan sepenuh hati dan memberikan bimbingan kepada murid-murid Sekolah Tzu Chi Indonesia,” tambahnya.

Tinnie Tiolani menyampaikan ucapan terima kasih kepada peserta training pendidikan Sekolah Tzu Chi Indonesia atas partisipasi para guru untuk mengikuti Training ini.


He Mei Yan (kanan) memberikan pengarah kepada salah seorang guru Sekolah Tzu Chi Indonesia


Para trainer dari Taiwan beserta para relawan misi pendidikan Tzu Chi Indonesia mengucapkan Gan en kepada para peserta training pendidikan di Xi She Ting, Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara

Salah satu trainer pendidikan dari Taiwan, He Mei Yan mengatakan, “Budaya humanis dan budi pekerti harus dimulai dari kecil dalam kehidupan sehari-hari agar anak-anak terbiasa. Sebenarnya, jika anak-anak juga bisa dari kecil mulai belajar untuk berperilaku benar dengan orang luar, nantinya, setelah dewasa, murid tersebut dapat memperindah kehidupan dirinya dan juga cara berpikirnya. Sehingga, budaya humanis ini dapat menular ke orang lain.”

Dengan mewujudkan dan menerapkan sistem pembelajaran yang menekankan kepada budaya humanis dengan demikian diharapkan guru-guru Sekolah Tzu Chi Indonesia bisa menghasilkan murid-murid yang memiliki cinta kasih.


Artikel Terkait

Kendala dalam mengatasi suatu permasalahan biasanya terletak pada "manusianya", bukan pada "masalahnya".
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -