Mendalami Dharma Lewat Kegiatan Tzu Chi
12 Juli 2018 |
Jurnalis : Eka Suci R (Tzu Chi Surabaya), Fotografer : Eka Suci R, Tedjo (Tzu Chi Surabaya) |

Suasana stand
pameran dan informasi Tzu Chi ramai dikunjungi oleh pengunjung, relawan dengan
semangat menjelaskan tentang Tzu Chi.
Buddhist Education Centre (BEC)
kembali menggelar Festival Seni Budaya Buddhist (FSBB) di SCC Pakuwon Mall,
Surabaya pada 30 Juni hingga 8 Juli 2018. Acara yang bertajuk “The Way to Happines” ini adalah event rutin yang digelar BEC setiap 5
tahun sekali sejak tahun 2003 lalu. FSBB merupakan pagelaran yang bersifat
edukasi dan memberi informasi tentang sejarah ajaran
Buddha di Indonesia, salah satu contohnya adalah peradaban Candi
Borobudur yang sudah diakui dunia. Tidak hanya itu, di pagelaran ini menampilkan
kebudayaan, kebiasaan dan kehidupan para peraktisi Buddha. Ada relief Candi
Borobudur, replika kapal Samudraraksa, replika kampong Buddhis di zaman dahulu
kala, workshop meditasi, workshop kaligrafi, pameran stand
komunitas Buddhist, kuliner vegetarian, stand komersil, dan berbagai macam
suvenir.
Amin Tanjung yang merupakan relawan
Tzu Chi yang didaulat sebagai ketua penyelenggara mengaku sudah mempersiapkan
acara ini sejak satu tahun yang lalu. “Mulai dari rapat dan menentukan yang
lain-lainnya, akhirnya kita temukan tema yaitu Jalan Menuju Kebahagiaan. Siapapun yang bisa menerapkan ajarannya
pasti bahagia, sudah terhindar dari penderitaan,” ujarnya. Ia berharap dengan
Tzu Chi berpartisipasi dalam acara ini akan membuka pengetahuan orang-orang
yang belum mengenal Tzu Chi dan juga menggalang relawan.

Pik Liang, relawan Tzu Chi Surabaya sedang
menjelaskan tentang pameran foto dan kegiatan Tzu Chi.
Di gelaran yang sudah dihelat ke
empat kalinya di Surabaya ini, Yayasan Buddha Tzu Chi turut serta membuka
pameran kegiatan dan informasi. Terdapat pemeran foto berkonsep QR code yang menampilkan kegiatan Tzu
Chi mulai dari tahun pertama kali berdiri yaitu tahun 2003, informasi Misi Tzu
Chi, Kegiatan rutin Tzu Chi dan bagi celengan bambu. Sebanyak 31 relawan
bergantian menjaga pameran di setiap harinya dengan jadwal jaga 2 kali
pergantian dalam sehari.
Terdapat banyak pengunjung yang
memang sudah mengenal Tzu Chi dan banyak juga diantara pengunjung ingin menjadi
relawan kemudian dijelaskan oleh relawan tentang visi, misi, dan berbagai
kegiatan Tzu Chi. Di acara tersebut sebanyak 250 pengunjung datang dan mengisi
buku tamu Tzu Chi.

Satu keluarga yang bersumbangsih dengan celengan
bambu tengah berfoto bersama.
Selain menggalang relawan, beberapa
pengunjung juga menginginkan untuk menjadi donatur karena menurut mereka Tzu
Chi menginspirasi dari kegiatan yang ditayangkan oleh DAAI TV. Relawan juga membagikan celengan bambu kepada
pengunjung, 180 celengan bambu telah diterima pengunjung dan berharap semoga
setiap orang dapat melakukan kebajikan setiap hari dengan menyisihkan sedikit
berkahnya untuk mendukung misi Tzu Chi.
Editor:
Metta Wulandari
Artikel dibaca sebanyak : 1348 kali
Berita Terkait
Kirim Komentar