Helen Suryana: Relawan He Qi Cikarang
Tzu Chi, Rumah Cinta Kasih Yang Luar Biasa

“Tzu Chi itu tempat belajarnya banyak, dinamikanya banyak, juga tambah banyak saudara."
Awal tau Tzu Chi saya melihat tayangan DAAI TV ada kegiatan relawan. Dari situ karena saya dokter, juga di minta untuk menjadi dokter tamu untuk membantu kegiatan baksos kesehatan Tzu Chi di wilayah Bekasi, Cikarang dan sekitarnya. Waktu itu ya hanya membantu di medis saja, setelah itu pulang. Sampai pada tahun 2017 waktu ada baksos besar Tzu Chi di Cikarang saya juga diajak ikut berkontribusi. Disitu saya melihat cakupan pasien yang ditangani besar sekali, sampai tiga ratusan orang. Hati saya mulai tergugah karena banyak sekali relawan yang bersumbangsih. Jadi mulai tertarik gabung dan di tahun yang sama saya memutuskan ikut bergabung menjadi relawan Tzu Chi.
Awal kegiatan di Cikarang itu Pelestarian Lingkungan, itu yang menyatukan kita. Karena waktu itu kan relawan Tzu Chi di Cikarang gaungnya belum besar dan masih menginduk dengan relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat, jadi belum bisa sepenuhnya melaksanakan kegiatan Misi-Misi Tzu Chi yang lainnya. Setelah ikut berkegiatan menjadi relawan, di tahun 2018 baru ikut menjadi anggota TIMA.
Paling sering ya baksos kesehatan, tetapi lebih senang dan menarik lagi kalau kita terjun langsung ke masyarakat seperti ikut pembagian kupon paket cinta kasih dari rumah ke rumah. Disitu kita tau kondisi masyarakat yang sebenarnya. Saya pernah ada pengalaman bertemu Lansia datang membawa kursi plastik saat pembagian paket sembako Tzu Chi karena kakinya tidak kuat untuk berdiri lama dan sulit berjalan. Setelah itu kita datangi lagi rumahnya kita berikan walker, dia nangis bukan karena harganya, tapi dia nggak tau mau belinya dimana. Itu kan berguna sekali. Semenjak itu ketika turun langsung ke masyarakat ya saya rajin mau ikut, kita bisa lihat ada masalah apa sih di lingkungan, keluarga, atau rumahnya.
Setelah ikut menjadi relawan Tzu Chi sedikit banyak hal-hal yang kurang baik dalam diri saya mulai terkikis. Contoh perasaan sombong dan merasa mampu melakukan banyak hal, tetapi di Tzu Chi kalau kita bergandangan tangan dengan yang lain itu bisa membantu lebih banyak lagi seperti dalam kegiatan baksos. Selain itu di Tzu Chi saya bisa menjalin jodoh baik dengan semua orang, menjadi lebih bersyukur dengan apa yang kita miliki saat ini, dan bisa berbagi dengan sesama yang membutuhkan.
Tahun 2024, saya dilantik menjadi relawan Komite Tzu Chi di Taiwan dan bertemu dengan Pendiri Tzu Chi, Master Cheng Yen. Bagi saya Master Cheng Yen itu sosok yang sangat inspiratif sekali. Kasih sayang dan cinta beliau itu ke sesama tanpa memandang ada dimana. Beliau itu luar biasa. Salah satu Kata Perenungan Master Cheng Yen yang terus saya ingat adalah “Kita tidak punya hak milik atas kehidupan, hanya memiliki hak pakai saja.” Kenapa? karena kita nggak tau kapan ketidakkekalan itu akan tiba. Ini yang selalu saya camkan karena kehidupan ini kan tidak pasti.
Anak-anak pun setuju dengan keikutsertaan saya dan suami menjadi relawan Tzu Chi. Yang penting kan bisa membagi waktu antara keluarga, pekerjaan, dan kegiatan di Tzu Chi. Suami juga selalu mendukung saya, karena saat ini saya dipercaya menjadi Wakil Ketua Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Cikarang. Banyak halhal dan gagasan dari suami yang mendorong saya untuk terus maju bersama relawan lainnya mengembangkan komunitas He Qi Cikarang.
Saat ini kita juga sedang membangun Kantor Relawan Tzu Chi Komunitas He Qi Cikarang. Jadi untuk sementara kegiatan masih berpindah-pindah dan kita mulai fokus memantapkan semangat relawan-relawan berkegiatan yang mencakup beberapa Misi-misi Tzu Chi. Ada bedah buku, pelestarian lingkungan, mencoba kelas budi pekerti, dan lainnya.
Kemarin ikut training Tim Tanggap Darurat (TTD) Tzu Chi Indonesia saya senang bertemu dengan relawan dari luar pulau. Banyak sekali inspirasi seperti bagaimana kita mengelola relawan di komunitas. Jadi sampai saat ini tidak ada pikiran untuk berhenti (jadi relawan Tzu Chi). Masih terus belajar karena di Tzu Chi itu tempat belajarnya banyak, dinamikanya banyak, tambah banyak saudara. Menurut saya Tzu Chi adalah rumah cinta kasih yang luar biasa.
Seperti yang dituturkan kepada Arimami Suryo A.