Benih Tzu Chi di Palembang

Jurnalis : Chandra Wijaya (DAAI TV), Fotografer : Gunawan
 

fotoRelawan Tzu Chi Jakarta tengah membimbing para peserta training relawan abu putih di Palembang pada tanggal 27 Maret 2011.

Sesuai dengan perkataan Master Cheng Yen bahwa setiap orang memiliki hati Buddha yang menunggu untuk dibangkitkan. Inilah yang dilakukan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.

Untuk mengenalkan dan juga menanamkan benih-benih Tzu Chi di Palembang, pada tanggal 26 dan 27 Maret 2011, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia mengadakan acara Ramah Tamah dan juga Pelatihan Relawan Abu Putih yang pertama. Sebanyak kurang Lebih 300 orang hadir dalam acara ramah tamah tersebut. Kegiatan ini diisi dengan beberapa materi tentang Tzu Chi, sekaligus juga mengajak setiap orang yang hadir untuk mengikuti training relawan abu putih Tzu Chi yang pertama di Palembang keesokan harinya (27 Maret 2011). Acara ditutup dengan kegiatan doa bersama dan penggalangan dana untuk para korban gempa dan tsunami di Jepang.

Bertempat di Hotel Royal Asia Palembang, kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para peserta, salah satunya adalah Syarif Dayan, warga Kota Palembang. ”Kalau orang melihat namanya Yayasan Buddha, sementara saya bukan Buddha, itu kan sepertinya dua keyakinan (yang) berbeda. Tapi satu hal yang membuat saya tertarik dan merasa nyaman berkumpul dengan teman-teman yang lain karena bahasa universal yang dipakai, yaitu menyayangi sesama umat sesama. Kita tidak memandang manusia berbeda, tetapi kita memandang sama,” kata Syarif. Pendapat optimis juga datang dari Herman, relawan Tzu Chi Palembang, “Hari ini kita baru adakan acara gathering pertama di Palembang, dan kita sangat gembira akan terbukanya Tzu Chi di palembang. Kami sangat yakin kita siap untuk bergabung dan aktif di Tzu Chi.”

foto  foto

Keterangan :

  • Suryadi dari Tzu Chi Jakarta tengah menjelaskan tentang Tzu Chi dan pendiri Tzu Chi Master Cheng Yen kepada lebih dari 300 peserta dalam acara Ramah Tamah Tzu Chi di Palembang pada tanggal 26 Maret 2011. (kiri)
  • Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Sugianto Kusuma beserta istri tengah memberikan sambutan dan berbagi pengalaman kepada peserta acara Ramah Tamah Tzu Chi di Palembang. (kanan)

Training Relawan Pertama
Keesokan harinya, Minggu, 27 maret 2011 diadakan training relawan abu putih yang pertama di Palembang . Acara dimulai sejak pukul 13.00 hingga 17.00 WIB. Sebanyak 115 peserta hadir dalam acara tersebut. Acara ini diisi dengan beberapa materi yang memang sangat penting untuk diketahui oleh setiap relawan Tzu Chi, seperti 10 Sila Tzu Chi, pelestarian lingkungan, budaya kemanusiaan, dan juga bagaimana menggalang hati dan dana di komunitas mereka.

“(Kegiatan) ini memfasilitasi keinginan masyarakat di Palembang. Beberapa orang telah mengenal Tzu Chi dari DAAI TV, dan ada beberapa orang yang sudah berkunjung ke Jakarta, nah dari sanalah mereka berkeinginan besar menjalankan Tzu Chi di Palembang. Untuk memfasilitasinya, maka kita mengadakan ramah tamah dan pelatihan relawan yang pertama di Palembang agar kelak di Palembang tumbuh benih-benih cinta kasih di sana,” kata Suryadi, relawan Tzu Chi Jakarta. Sementara Diana, relawan Tzu Chi Palembang mengatakan, “Saya pikir training ini adalah langkah awal untuk kita mengenal Tzu Chi lebih dalam, jadi kayak mau bangun rumah kita harus ada fondasi yang kuat dulu, jadi kita harus mengerti apa sih Tzu Chi dan saya pikir itu bisa kita dapatkan dalam training ini,” kata Diana, relawan Tzu Chi Palembang.

foto  foto

Keterangan :

  • Bertempat di Hotel Royal Asia Palembang, acara Ramah Tamah Tzu Chi pada tanggal 26 Maret 2011 ini mendapat sambutan hangat dari sekitar 300 orang lebih peserta. (kiri)
  • Lebih dari 100 orang peserta mengikuti kegiatan pelatihan relawan abu putih Tzu Chi yang pertama di Palembang. (kanan)

Di sela-sela dua acara tersebut juga dilakukan kunjungan ke tempat bakal lokasi kantor penghubung (masih dalam proses perencanaan-red) dan pertemuan dengan relawan dan pengusaha setempat yang membahas tentang struktur kepengurusan Tzu Chi di Palembang. “Harapannya dengan adanya bibit cinta kasih ini dalam waktu dekat Kantor Penghubung Tzu Chi Palembang dapat diremsikan sehingga bertambah satu lagi jejak Tzu Chi di sana,” kata Suriadi.

  
 

Artikel Terkait

Sumbangsih untuk Korban Kebakaran Manggarai

Sumbangsih untuk Korban Kebakaran Manggarai

22 Juli 2019

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat dan Xie Li Thamrin Tzu Chi Sinar Mas bergotong royong memberikan bantuan berupa 238 paket kebakaran di Manggarai, Jakarta Selatan.

Bazar Amal di Pematang Siantar: Semangat Cinta Kasih dan Pelestarian Lingkungan

Bazar Amal di Pematang Siantar: Semangat Cinta Kasih dan Pelestarian Lingkungan

05 Desember 2024

Dengan semangat berbagi dan peduli lingkungan, bazar ini menawarkan barang-barang second yang masih layak pakai dan makanan tradisional dengan harga yang sangat terjangkau.

Bahagia dalam Setiap Kunjungan

Bahagia dalam Setiap Kunjungan

22 Juni 2015
Meluangkan waktu sekedar untuk berbincang dan berinteraksi dengan para opa dan oma tak hanya menjadi sebuah rutinitas belaka melainkan juga memberikan kebahagiaan tersendiri kepada para relawan. Selain memberikan kebahagiaan, kegiatan ini juga dapat memberikan inspirasi bagi orang banyak untuk turut berbuat kebajikan bagi sesama.
Kita harus bisa bersikap rendah hati, namun jangan sampai meremehkan diri sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -