Disability, Bukanlah Penghalang Berbuat Kebajikan

Jurnalis : Nuraina (Tzu Chi Medan), Fotografer : Amir Tan (Tzu Chi Medan)

Relawan membantu peserta SMAT yang merupakan orang-orang berkebutuhan khusus yang tergabung dalam organisasi DMC (Disabilitas Motor Club) untuk memasuki ruangan acara.

Sebanyak 25 orang yang berkebutuhan khusus yang tergabung dalam organisasi DMC (Disabilitas Motor Club) berkumpul di Perguruan S. Parman, jalan Wahidin Medan untuk mengikuti program SMAT (Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi), pada pertengahan Januari lalu. DMC merupakan perkumpulan orang-orang berkebutuhan khusus dan terbentuk sejak tahun 2013. Masing-masing dari mereka mempunyai beragam kekurangan, seperti tuna rungu, tulang kaki yang mengecil karena polio atau kesalahan suntik. Ada pula yang tidak mempunyai kaki karena terpaksa diamputasi akibat kecelakaan.

Organisasi ini terbentuk karena masing-masing dari mereka merindukan kebersamaan dan organisasi ini bertujuan untuk saling memberikan semangat sehingga bisa meningkatkan kepercayaan diri. Saat datang menuju lokasi SMAT, masing-masing dari mereka datang dengan kendaraan yang sudah dirancang sesuai dengan kebutuhan.

Saling Belajar, Berbagi Cerita

Sebelum acara dimulai, nampak beberapa relawan berbincang-bincang dengan para anggota DMC. Mereka saling berbagi pengalaman yang menarik dan motivasi hidup yang luar biasa. Seperti halnya Nurtani Purba yang sejak umur 6 tahun mengalami kelumpuhan di kakinya akibat salah suntik dikala dia demam. Keadaan yang demikian terpaksa ia terima sampai ia berusia 26 tahun.

Saat usianya 26 tahun, ia diajak oleh seseorang teman untuk mengikuti latihan untuk kejuaraan angkat berat dan bergabung dalam NPC (National Paralympic Committe). Awalnya ia merasa malu karena ia adalah seorang perempuan dan mempunyai kekurangan, tetapi karena dorongan teman-temannya, Nurtani mengikuti latihan.

Nurtani Purba menderita lumpuh sejak usianya 6 tahun, namun ia tidak patah semangat dan mampu membuktikan diri dengan menjadi atlet angkat berat.

Enam bulan semenjak ia berlatih, ia akhirnya ditawari untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) di Palembang pada tahun 2004. Pada kejuaraan ini, ia meraih peringkat emas di kejuaraan angkat berat 95 kilogram. Inilah awal mula ia berkecimpung sebagai atlet angkat berat. Sejak saat itu pulalah ia sering mengikuti berbagai perlombaan tingkat Nasional maupun Internasional. Seperti pada akhir tahun 2014 lalu ia mengikuti SEA Games di Myanmar. Ia juga pernah mengikuti kejuaran IPC Powerlifting World Championships di Dubai yang diikuti 84 Negara dan Nurtani mendapat juara keempat.

Berawal Dari Niat

Luk Suk Ming ketua dari DMC mengungkapkan terima kasih atas undangan dan pengenalan Tzu Chi mengenai SMAT.

SMAT kali ini dihadiri oleh 18 orang relawan. Para relawan merasa kagum kepada semua yang hadir, karena walaupun mereka mempunyai fisik yang kurang lengkap namun mereka mempunyai semangat dan kelebihan yang luar biasa. Semua anggota DMC mendengar dengan serius dan beberapa anggota juga dengan semangat bertanya mengenai fungsi dari celengan. Mereka dengan suara lantang menyatakan ingin mengambil celengan dan mau dengan iklas membantu sesama manusia yang membutuhkannya.

Bapak Luk Suk Ming yang biasanya dipanggil A Wie, ketua dari DMC mengungkapkan terima kasih atas undangan dan pengenalan Tzu Chi mengenai SMAT. “Hidup ini harus saling membantu dan tidak tertutup kemungkinan suatu saat dari kami juga mungkin memerlukan bantuan,” ujar A Wie. “Semoga nanti hasil dari celengan dapat dipergunakan untuk membantu siapa saja yang memerlukan bantuan,” tambahnya.


Artikel Terkait

Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi di Desa Cilangari

Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi di Desa Cilangari

23 Mei 2019
Bersumbangsih bisa dilakukan oleh semua orang, bahkan oleh penerima bantuan sekalipun. Pada 14 Mei 2019 lalu Tzu Chi Bandung mengadakan Sosialisasi SMAT bagi warga Cilangari, di Kecamatan Gununghalu, Bandung Barat. Warga yang mengikuti sosialisasi ini di antaranya adalah para penerima bantuan bedah rumah dari Tzu Chi.
Melatih Diri Melakukan Hal Baik

Melatih Diri Melakukan Hal Baik

23 Maret 2015 Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia terus menebarkan kebajikan dengan menyosialisasikan misi amal Tzu Chi dengan celengan bambunya. Jumat, 20 Maret 2015, lima orang relawan Tzu Chi mengunjungi Wisma Asia Bank BCA cabang Slipi Jakarta Barat.
SMAT di Bank Panin, Medan

SMAT di Bank Panin, Medan

24 Juni 2015 Mau berbagi pada sesama yang membutuhkan, itulah yang ingin ditunjukkan oleh Bank Panin Kantor Cabang Medan dengan mengikuti kegiatan SMAT dan memberikan sumbangan hasil penggalangan dana gempa Nepal kepada Tzu Chi Medan.
Menyayangi dan melindungi benda di sekitar kita, berarti menghargai berkah dan mengenal rasa puas.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -