Fotografi dalam Dunia Pendidikan

Jurnalis : Anand Yahya, Fotografer : Anand Yahya
 
 

foto Para pengunjung mengamati pameran foto dari 29 perusahaan dan institusi (yayasan) yang peduli dan berkontribusi untuk kemajuan pendidikan di tanah air.

Pameran foto peduli pendidikan dengan tema “Bersama Membangun Negeri dan Karakter Bangsa” diadakan Kementrian Pendidikan Nasional Republik Indonesia oleh Wakil Menteri Pendidikan Nasional Fasli DJalal, Ph.D pada tanggal 17 Desember 2010 di Plaza Gedung A Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia, Jalan Jenderal Sudirman Jakarta. Pameran foto ini diikuti oleh 29 perusahaan, institusi dan unit-unit kerja di lingkungan Kemendiknas.

Pameran ini sebagai bentuk apresiasi dan rasa terima kasih Kemendiknas kepada sejumlah perusahaan dan institusi atas kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Pameran foto ini berlangsung sejak tanggal 17-23 Desember 2010. Pada pameran foto itu ditampilkan sejumlah foto-foto dari berbagai perusahaan dan institusi, salah satunya adalah Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang ikut berpartisipasi dalam pameran foto tersebut.

Melalui pameran foto ini diharapkan masyarakat mengetahui bahwa cukup banyak perusahaan dan institusi (yayasan) yang telah berbuat untuk memajukan dunia pendidikan kita di Indonesia yang ditampilkan dalam karya seni fotografi yang nyata dan indah. Pameran foto ini merupakan pameran fotografi humanis tentang pendidikan, namun bukan foto dokumentasi biasa melainkan foto-foto yang humanis di dunia pendidikan.

foto    foto

Keterangan :

  • Pengunjung pameraan foto pendidikan sedang menikmati foto-foto yang dipamerkan di Plaza Gedung A Kemendiknas, sebanyak 115 foto di pamerkan dalam pameran foto pendidikan ini. (kiri)
  • Pameran foto ini bertujuan memberikan inspirasi bagi perusahaan, institusi dan masyarakat luas, bahwa harapan sebuah bangsa terletak pada pendidikan. (kanan)

Foto-foto pendidikan yang dipamerkan merupakan cuplikan, potongan, penggalan dari bagian pendidikan anak-anak di Indonesia yang hadir dalam komposisi grafis yang kuat. Seperti wajah-wajah gembira anak-anak santri Pesantren Nurul Iman Parung Bogor yang berlatar belakang gedung sekolah yang luas dan megah. Anak-anak yang sedang menanam pohon bakau yang mencerminkan bahwa misi pendidikan yang diemban oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia melalui misi pendidikannya tidak saja memberikan pelajaran akademis, tetapi juga memberi pelajaran bagaimana mencintai dan menjaga lingkungan.

Di samping itu, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia juga memberikan pelajaran budi pekerti kepada siswa-siswi di Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng. Secara rutin anak-anak ini ditempa hatinya dengan mengunjungi panti jompo. Dalam kunjungan kasih ini anak-anak diajarkan bagaimana menghibur dan memberi perhatian kepada penghuni panti yang rata-rata sudah berusia lanjut ataupun tidak lagi memiliki sanak famili.

foto  foto

Keterangan :

  • Salah satu karya foto dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang bertemakan "Tanam Bakau" dijadikan poster sebagai ajang promosi pameran foto pendidikan yang mulai digelar sejak tanggal 17-23 Desember 2010. (kiri)
  • Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia mengirimkan salah satu foto kunjungan anak-anak Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng saat mengunjungi panti jompo. (kanan)

Dari foto-foto yang ditampilkan ini diharapkan dapat menjadi sebuah inspirasi baru dalam dunia fotografi, perusahaan, dan institusi (yayasan) di dunia pendidikan Indonesia, dimana foto-foto yang dihasilkan tidak hanya sebagai karya foto dokumentasi semata namun juga dapat menjadi elemen pendorong dalam memajukan dunia pendidikan.

  
 

Artikel Terkait

Wujud Toleransi dalam Memperbaiki Rumah Ibadah

Wujud Toleransi dalam Memperbaiki Rumah Ibadah

24 Mei 2023

Relawan Tzu Chi Cabang Sinar Mas (Xie Li Papua) memperbaiki gereja di Desa Yadauw, Distrik Kaureh, Kabupaten Jayapura pada Jumat, 12 Mei 2023. 

Suara Kasih : Kembali Pada Hakikat yang Murni

Suara Kasih : Kembali Pada Hakikat yang Murni

11 November 2010 Kita sungguh harus mawas diri dan berhati tulus. Ajaran Buddha sering mengulas tentang ketidakkekalan hidup dan kerentanan bumi. Buddha terus mengingatkan manusia akan hal ini. Buddha juga selalu berkata bahwa setiap orang dapat menjadi Buddha.
Bersumbangsih Melalui Donor Darah

Bersumbangsih Melalui Donor Darah

27 September 2016
Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung kembali bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI)serta Lembaga Bahasa dan Pendidikan Profesi LIA Bandung menggelar donor darah. Kegiatan yang digelar di kampus LIA Bandung pada 20 September 2016 ini diikuti para pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum.
Kita sendiri harus bersumbangsih terlebih dahulu, baru dapat menggerakkan orang lain untuk berperan serta.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -