Internasional: Festival Seni Asia di Boston

Jurnalis : Da Ai News, Fotografer : Da Ai News
 
 

fotoSeorang relawan membantu seorang anak dengan kerajinan yang dibelinya.

BOSTON - Untuk mempromosikan program dan nilai-nilai budaya Tzu Chi, Yayasan Buddha Tzu Chi di Boston, turut serta dalam kegiatan Festival Tahunan Seni Asia, yang diselenggarakan di Boston, tepatnya di Pantai Timur Amerika Serikat.

Perayaan berlangsung setiap musim panas di jalan utama Kota Pecinan, dengan pertunjukan tradisional dari berbagai budaya yang berbeda. Salah satu kegiatan menarik yang diselenggarakan pada hari Minggu, 11 Juli 2010 ini adalah tarian barongsai. 

Kios Tzu Chi
Relawan dari Yayasan Buddha Tzu Chi juga mengambil bagian untuk memperkenalkan Yayasan Buddha Tzu Chi ke para penonton festival. Mereka menjelaskan bagaimana Yayasan Buddha Tzu Chi setempat memiliki sebuah  Academy di Belmont yang memberikan pelajaran dalam bahasa mandarin setiap hari Minggu. Beberapa orang tua mengetahui bahwa, Yayasan Buddha Tzu Chi mengadakan suatu kemping musim panas bagi anak-anak yang tertarik untuk belajar bahasa mandarin di Hualien, yang merupakan kantor pusat Tzu Chi di Taiwan Timur.

 Hannah, salah satu penonton festival mengatakan bahwa dia pernah mengunjungi Griya Perenungan, dimana Master Cheng Yen tinggal bersama para muridnya. Dia pun sudah bersedia untuk menjadi   relawan. "Saya pikir Yayasan Buddha Tzu Chi melakukan banyak hal yang baik," katanya. "aku ingat bahwa, setelah gempa bumi di Cina, ada banyak orang yang meminta sumbangan. Jadi saya pikir ini awal yang baik.”

foto  

Ket: - Sudah lebih dari satu dekade sejak Yayasan Buddha Tzu Chi pertama kali ikut ambil bagian dalam             festival; ini merupakan cara mereka untuk menyebarkan pesan cinta kasih melalui perayaan tahunan             kebudayaan. (kiri).

Tidak hanya itu, anak-anak muda mendatangi kios Tzu Chi untuk mendapat pelajaran seni dengan cepat. Begitu pun para orang dewasa yang bertanya mengenai tanaman pot khusus yang dibuat oleh para relawan, yang dijual seharga US $ 5/pot. (Sumber: www.Tzuchi.org, diterjemahkan oleh Riany Purnamasari / He Qi Utara)

  
 
 

Artikel Terkait

Sekolah Tzu Chi Tak Bedakan Suku, Agama

Sekolah Tzu Chi Tak Bedakan Suku, Agama

11 Juli 2011
Kelas budaya humanis menjadi ciri khas Tzu Chi School, menanamkan sikap bersyukur dan menghormati, dan welas asih. Sekolah Tzu Chi menerapkan cara berpikir dan praktik langsung dalam pengajaran kata perenungan dan menerapkan nilai-nilai sopan santun dan budi pekerti luhur dalam kehidupan sehari-hari.
Suara Kasih: Jalan Cinta Kasih

Suara Kasih: Jalan Cinta Kasih

10 Juli 2012

Saya berharap setiap orang dapat berhati lapang dan berpikiran murni. Terhadap hal yang tidak sesuai dengan keinginan, kita harus bersikap penuh pengertian dan berlapang dada. Dengan begitu, selamanya kita akan memiliki kesatuan hati yang murni bagaikan bola kristal, selamanya kita akan tumbuh bersama bagai hutan bodhi yang tumbuh dari satu akar.

Suara Kasih : Bulan Penuh Berkah

Suara Kasih : Bulan Penuh Berkah

18 Agustus 2010

Bulan tujuh adalah bulan berbakti, bulan penuh syukur dan berkah
Para siswa Buddha menjalani masa varsa dan memperoleh pencapaian

Dalam berhubungan dengan sesama hendaknya melepas ego, berjiwa besar, bersikap santun, saling mengalah, dan saling mengasihi.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -