Jaga Gigi Sejak Dini
Jurnalis : Yan Prabudi (Tzu Chi Medan), Fotografer : Pieter Chang (Tzu Chi Medan) Seorang dokter memeriksa gigi seorang anak dalam bakti sosial kesehatan yang diadakan Tzu Chi Bandung. | Minggu (13/4), di komplek gedung bersama SDN 060966, SDN 060967 dan SDN 060968, Jl. Hiu, Kelurahan Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Kantor Perwakilan Medan kembali menggelar bakti sosial kesehatan. |
Tingkat perekonomian warga Kecamatan Medan Belawan yang masih rendah memang menjadi salah satu penyebab kebersihan dan kesehatan gigi kurang diperhatikan. Baksos kali ini khusus ditujukan bagi para guru dan murid dari ketiga sekolah dasar bersangkutan. Awalnya para murid yang sebelumnya telah didata, mendaftar kembali untuk mendapatkan urutan nomor periksa gigi. Setelah hasil pemeriksaan gigi oleh dokter menyebutkan ada gigi yang harus dicabut, para murid kembali menunggu giliran untuk pencabutan gigi. Sementara murid menunggu giliran pemeriksaan dan pencabutan gigi, sebagian murid lain mendapatkan penyuluhan tentang kesehatan dan perawatan gigi. Ket : - Para dokter TIMA bersama relawan melakukan baksos kesehatan gigi untuk para siswa dari 3 SDN Untuk mengurangi kejenuhan dan menciptakan suasana santai, para relawan mengadakan acara kuis dan hiburan bagi para murid yang sedang menunggu giliran. Mereka juga diajak untuk belajar bahasa isyarat tangan, salah satu dari budaya kemanusiaan Tzu Chi. Meski pun para murid tidak susah diatur, namun tetap saja ada sebagian murid yang takut dicabut giginya. Di sinilah relawan berperan, membujuk dan menghibur murid tersebut. Salah seorang relawan, Mariata mengatakan, ”Anak-anak ini mendengar mau masuk ke ruang dokter saja sudah pada menangis, karena merasa takut. Memang bukan anak-anak saja, kita orang dewasa mendengar cabut gigi, juga ada rasa takutnya, jadi ini wajar saja.” Baksos ini selain melibatkan 63 relawan Tzu Chi, juga ada tim medis dari Tzu Chi International Medical Association (TIMA) Medan, terdiri atas 18 dokter gigi dan 5 dokter umum, serta dibantu oleh 5 mahasiswa kedokteran dari USU. Ket : - Jangankan anak kecil, orang dewasa pun ada yang takut kalau harus cabut gigi. Relawan menghibur Su Pun Wui, relawan lainnya menyatakan, “Sebetulnya ketiga SDN ini sudah lama memiliki jalinan jodoh dengan Tzu Chi. Gedung sekolah ini juga dibangun oleh Tzu Chi pada tahun 2004 lalu. Jumlah murid yang berhasil dilayani berjumlah 898 orang. Perinciannya 238 murid menjalani pemeriksaan gigi, selebihnya mendapatkan penyuluhan kesehatan dan perawatan gigi, juga ada 12 guru yang turut diberikan pengobatan gigi.” Hidup sehat memang semestinya diawali sejak masa kecil, bakti sosial kali diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada para murid tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi sejak dini. | |
Artikel Terkait
Pelukan Untuk Anak-Anak Panti Asuhan
14 Desember 2022Para relawan Tzu Chi Lampung kembali berkunjung ke Panti Asuhan Bussaina dan Panti Muhajirin Almubarok. Pada kunjungan ini relawan membawa bantuan di antaranya beras, susu, mie, dan makanan ringan.
Menjalin Keakraban Melalui Gathering Hu Ai
02 Maret 2023Para relawan Tzu Chi Pekanbaru di Komunitas Hu Ai Selatan mengadakan gathering dengan tema ‘Sukacita dan Kebersamaan dalam keluarga besar Tzu Chi’.
Layanan Kesehatan untuk Warga Desa Megamendung
21 April 2016Minggu, 17 April 2016, relawan Tzu Chi mengadakan baksos kesehatan umum bagi warga Desa Megamendung, berlokasi di Gedung Paud, Madrasah Al-Muqodimah, Cipendawa, Kp. Sirnagalih, Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Sebanyak 276 pasien memperoleh layanan kesehatan.