Melayani Sambil Menggalang Hati
Jurnalis : Veronika Usha , Fotografer : MulyonoDi sebuah gedung kantor yang masih dalam proses pembangunan inilah cinta kasih para relawan dan insan Tzu Chi diberikan melalui baksos kesehatan umum kepada para karyawan PT. City Neonindo Indah Murni. |
| |
Dimulai dari yang Kecil Oleh sebab itu, akhirnya Eric pun memutuskan untuk menebar bibit cinta kasih di lingkungan kantornya terlebih dahulu. “Jadi hari ini selain mengadakan kegiatan baksos untuk para karyawan, kami pun mengadakan kegiatan sosialisasi Tzu Chi,” tambahnya. Kegiatan ini dibagi ke dalam dua sesi, saat sebagian karyawan mengikuti sesi pertama sosialisasi Tzu Chi, sebagian peserta lagi tengah mendapatkan pelayanan kesehatan gratis dari para tim medis Tzu Chi. Delapan orang dokter, 6 perawat, 7 apoteker, dan 1 asisten apoteker, bekerja sama melayani para karyawan. Kegiatan sosialisasi dan baksos umum yang dimulai sejak pukul 09.00 pagi ini diikuti oleh lebih kurang 350 karyawan. “Betapa senangnya hati saya, walaupun baru bekerja selama satu minggu, tapi saya tetap bisa mengikuti kegiatan ini dan memeriksakan penyakit istri saya,” ucap Khaerudin, salah satu karyawan yang istrinya menderita tumor di salah satu payudaranya.
Ket : - Lebih kurang 350 peserta hadir dalam kegiatan sosialisasi yang dibagi ke dalam dua sesi ini. Selain memberikan cinta kasih, Tzu Chi juga ingin mengajak para karyawan untuk menebarkan cinta kasih di seluruh bumi. (kiri) Menabur Benih Cinta Kasih “Saya tidak menyangka, ternyata ada sebuah organisasi yang peduli kepada rakyat miskin tanpa memandang suku, ras maupun latar belakang agama,” ucap Martoyo, salah satu karyawan PT City Neonindo Indah Murni yang sudah bekerja lebih kurang 15 tahun. Baginya, kesempatan untuk mendapatkan pelayanan pengobatan gratis ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Tzu Chi kepada masyarakat yang membutuhkan. “Selain peduli terhadap penderitaan orang lain, mereka juga mengajak kita untuk membantu orang lain yang membutuhkan sesuai dengan kemampuan kita. Seperti yang dibilang oleh MC tadi, saat kita menyumbang untuk orang lain sebenarnya kita juga menyumbang untuk diri kita sendiri, yaitu menabung berkah dan amal baik,” tambah Martoyo haru.
Ket : - Dalam kegiatan ini, karyawan juga diajak untuk menggalang hati bagi para korban gempa di Haiti.(kiri) Semangat kepedulian yang mulai tumbuh di hati Martoyo dan 349 karyawan lain ini harus terus dijaga dan ditularkan kepada orang lain. Ditanya mengapa memilih Tzu Chi, Eric menjelaskan, “Dulu saya itu adalah seorang bussinesman yang sulit percaya kepada suatu hal. Tapi setelah saya mulai mengenal Tzu Chi di Malaysia, saya mulai merasa salut kalau Tzu Chi itu bisa benar-benar lintas agama, membantu tanpa pamrih, dan juga tidak meminta timbal balik.” Ia menambahkan, dirinya pun tidak pernah merasa tertekan dan diminta sesuatu saat bergabung dengan Tzu Chi. “Di sini kita belajar dengan melihat orang lain melakukan sesuatu. Jadi kita menjadi tergerak sendiri untuk berbuat sesuatu,” jelas pria yang berharap apa yang dilakukannya kali ini bisa menginspirasi orang lain. | ||
Artikel Terkait
Doa Oma Ng Ai Lien yang Terkabul
03 November 2016Relawan Tzu Chi memberikan bantuan bedah rumah Oma Ng Ai Lien yang sangat memprihatinkan. Lebih kurang lima minggu pengerjaan pembangunan, penyerahan kunci rumah pun diladakan pada tanggal 25 Oktober 2016. Kini rumah Oma sudah bisa ditempati bersama keluarganya dengan tenang dan gembira.
Saatnya Bergabung Dalam Barisan Relawan Tzu Chi
02 Desember 2021Minggu, 28 November 2021, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan pelatihan relawan baru. Ada 30 orang peserta yang mengikuti pelatihan relawan Tzu Chi.
Membina Kesadaran Pelestarian Lingkungan
05 Oktober 2017Relawan Tzu Chi Batam mengadakan ramah tamah bersama warga Perumahan Permata Regency dan Permata Baloi pada 21 September 2017. Melalui ramah tamah tersebut, relawan Tzu Chi menyosialisasikan tentang aksi pelestarian lingkungan kepada warga.