Mewujudkan Bulan Tujuh yang Penuh Berkah

Jurnalis : Rosy Velly Salim, Beh Guat Ngo (He Qi Pusat), Fotografer : Susi Christine, Dok. He Qi Pusat

Lie Fie Lan bersama Foeng Jie Tju sedang memperkenalkan Vegan Catering kepada salah satu pemilik toko di ITC Mangga Dua.

Relawan komunitas He Qi Pusat dengan penuh rasa syukur menyambut kegiatan Bulan Tujuh Penuh Berkah yang pada tahun 2022 ini jatuhnya di bulan Agustus. Dinamakan bulan tujuh karena diadakan di bulan tujuh menurut perhitungan lunar. Sedangkan mengapa penuh berkah, dikarenakan memperingati dan turut bersukacita atas pencapaian pelatihan diri para murid Buddha. Berbagai kebajikan akan sepenuhnya dilakukan mulai dari berdana, menjaga sila, dan berbagai praktik pembinaan diri sebagai salah satu wujud bakti kepada orang tua maupun Buddha. Penyaluran jasa kebaikan demi semua mahkluk acap kali menjadi bagian di dalam kegiatan tersebut.

“Pada Bulan Tujuh Penuh Berkah ini merupakan bulan yang penuh berkah dan kebajikan, pelimpahan jasa kepada orang tua di mana Kita mempunyai kesempatan untuk dapat berbuat lebih baik lagi, dengan memperhatikan dan menerapkan jalan mulia beruas delapan, juga bisa lebih mencintai hewan dengan bervegetaris,” ujar Ria Mulianti Pribadi, koordinator kegiatan Bulan Tujuh Penuh Berkah  He Qi Pusat.

Maka, seperti tahun-tahun sebelumnya, Bulan Tujuh Penuh Berkah masih mengangkat konsep Vegan Catering kembali dengan melibatkan dari turunan tiap Xie Li di masing-masing Hu Ai. Dari Hu Ai Jakarta Pusat yang terdiri dari: Hu Ai Jembatan Lima yang diadakan pada 8 – 27 Agustus 2022 (18 hari) tercatat 945 porsi pesanan. Di Hu Ai Cikarang yang diadakan pada 8 – 20 Agustus 2022 (12 hari) tercatat 312 porsi pesanan. Sementara itu dari Hu Ai Pusat Sehati (Bekasi) yang diadakan pada 11 – 28 Agustus 2022 (12 hari) tercatat ada 619 porsi pesanan. Sehingga dari program ini seluruhnya ada 1.876 porsi pesanan Vegan Catering.

Untuk mempersiapkan tim dan demi memperlancar pelaksanaan katering, pertemuan demi pertemuan secara daring melalui Zoom dilakukan. Dari membahas panitia yang terlibat, pembagian jadwal tiap Xie Li untuk bergiliran dalam menyiapkan makanan, hingga sistematis lapangan. Terbagi 3 pintu wilayah untuk mensosialisasikan Vegan Catering ini di tengah masyarakat. Pertama Vegan Catering gabungan wilayah cakupan Jakarta Pusat dan Jembatan Lima. Kedua, Vegan Catering wilayah cakupan Cikarang dan ketiga cakupan Bekasi.

Menu pekan kedua yang dipersiapkan oleh wilayah Xie Li Sunter: nasi tempe kecombrang, kalasan, labu siam berikut puding merdeka untuk para pemesan Vegan Catering.

Berbagai metode merangkul masyarakat agar lebih mengaungkan pola makan berbasis non-hewani dan mengalang lebih banyak orang berbuat kebaikan diterapkan oleh para relawan. Di antaranya, seperti yang telah dilakukan oleh relawan Tzu Chi Lie Fie Lan, Foeng Jie Tju, dan Beh Guat Ngo. Mereka mendatangi satu per satu toko yang berada di ITC Mangga Dua dengan membawa secarik kertas untuk mencatat nama pemesan dan flyer Vegan Catering dalam memperkenalkan menu makanan vegan.

“Bulan Tujuh Penuh Berkah ini merupakan kesempatan untuk memperkenalkan dan mengajak lebih banyak lagi orang untuk hidup sehat dan menimbulkan cinta kasih terhadap semua makhluk,” ujar Lie Fie Lan.

Terasa para relawan saling bersatu hati dalam menyukseskan Vegan Catering. Mereka mengajak satu sama lainnya, baik itu sesama relawan, kerabat, atau teman kantor untuk ikut serta menjadi pemesan. Seperti Lia Agustina (31), pemesan yang baru pertama kalinya mengikuti Vegan Catering tahu info kegiatan dari temannya yang adalah relawan Tzu Chi.

Lia berjodoh mengenal 21 Hari Tantangan Diet Vegan Utuh dan kini ia mengikuti pula Vegan Catering dengan memesan secara rutin. Tak berhenti disana, ia juga mengajak beberapa rekan kantornya agar bersama-sama dapat mencoba mencicipi menu vegetaris yang tak kalah enak. “Kami setia menanti katering lagi, karena makanannya enak dan dibalik itu terdapat misi sosial yang luar biasa,” kata Lia.

Selama rentang hari berjalannya Vegan Catering pada Agustus tahun 2022, juga hari yang bertepatan dengan perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia, relawan memberikan menu bonus pelengkap berupa puding merdeka (yang berwarna merah putih) yang telah disiapkan dengan sepenuh hati oleh relawan bagian konsumsi wilayah Sunter. Selain itu pula, beragam bonus spesial berupa buah jeruk, susu kedelai, puding coklat, juga diberikan kepada para pemesan pada Pekan ketiganya.

Elly, sejak pukul 6 pagi sudah keluar rumah berjalan kaki menuju pasar Karang Anyar untuk membeli bahan memasak menu Vegan Catering.

Vegan Catering, diharapkan dapat menjadi ladang berkah bagi setiap orang karena ada berbagai tujuan dari para pemesan yang mengikuti katering ini. Ada yang termotivasi untuk mendukung aksi sosial, ada yang ingin mencoba rasa makanan non-hewani, ada juga yang belajar mencoba untuk beberapa hari membiasakan diri makan vegetaris, dan ada yang memanfaatkan kesempatan ini untuk melimpahkan jasa bagi mendiang keluarga untuk didanakan kepada yang membutuhkan.

Di balik semuanya itu, yang berperan tak kalah penting adalah para relawan turut mendanakan uang, waktu, pikiran dan tenaganya. Seperti yang di lakukan Elly bersama relawan Tzu Chi lainnya yang turut mengambil kesempatan bersumbangsih membeli sayur dan bahan untuk kemudian dimasak sesuai menu yang telah di tetapkan di wilayahnya.

Elly berharap akan lebih banyak orang lagi yang bergabung menjadi vegetarian maupun vegan. “Awalnya saya juga di keluarga memasak non-vegetaris tetapi anak saya (Juwenny-telah menjadi relawan Tzu Chi) menganjurkan untuk bervegetaris. Sejak itu saya mulai belajar menyediakan masakan vegetaris,” kata Elly. “Saya juga berpikir bervegetaris akan baik untuk kesehatan dan benar saja setelah bervegetaris, keluarga saya lebih sehat dan membangkitkan rasa sayang ke mahkluk hidup lainnya,” tambahnya.

Susan (26), salah satu karyawan toko yang bekerja di ITC menerima makanan yang ia pesan di Vegan Catering yang diserahkan oleh Lie Fie Lan (relawan).

Susan dan Tintin, adalah pemesan Vegan Catering yang tergugah oleh semangat para relawan dalam mengajaknya untuk beberapa hari bervegetaris. “Vegan Catering ini cukup enak, saya baru pertama kali mencoba makanan vegan dan ternyata saya suka,” tutur Susan (26).

Sedangkan bagi Tintin, yang memesan rutin selama dua pekan menceritakan ia antusias menyambut adanya Catering Vegan, dimana akan memudahkan dalam menguatkan tekad makan non-hewani, selain itu praktis juga di lokasi toko ia berada. “Makanannya enak kok. Trus karena sudah terbiasa vegetaris, terbantu juga adanya Vegan Catering ini sehingga tidak repot cari makanan,” ujarnya. Tak berhenti di sana, Tintin juga bersedia menjadi donatur  dengan menyisihkan uang ke celengan bambu.

Lie Fie Lan (relawan) ketika sedang menjelaskan apa filosofi Bulan Tujuh Penuh Berkah dan mengenai Tzu Chi kepada Tintin, salah satu pemilik toko di ITC Mangga Dua.

Semua relawan mulai dari relawan bagian PO, pemasaran, bendahara, sekretaris, pengiriman, dan konsumsi. Saling bersumbangsih tanpa pamrih dan sepenuh hati. Beberapa kendala, tantangan di lapangan mampu membuat mereka saling menguatkan dan mendapatkan pembelajaran bersama demi bertumbuhnya kebijaksanaan seiring mengarap ladang berkah. Menutup penghujung kegiatan Bulan Tujuh Penuh Berkah dengan perasaaan sukacita dalam kebersamaan satu keluarga yang telah menciptakan lingkaran kebaikan dan respon positif dari para pemesan.

Editor: Metta Wulandari

Artikel Terkait

Sumbangsih Tim Konsumsi untuk Membantu NTT

Sumbangsih Tim Konsumsi untuk Membantu NTT

15 April 2021

Berniat untuk turut membantu meringankan beban para warga terdampak bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT), relawan tim konsumsi Tzu Chi dari komunitas He Qi Timur membuka plant-based catering atau vegan cetering dengan nama Dapur Oma Gading.

Hidup Sehat dengan Bervegetaris

Hidup Sehat dengan Bervegetaris

20 Oktober 2020

Tzu Chi Lampung mengadakan kegiatan Vegan Catering dengan tema “Tulus Bervegetaris Melindungi Bumi” pada 19 Agustus - 02 September 2020.

Belanja Sambil Mencintai Bumi

Belanja Sambil Mencintai Bumi

30 November 2023

Belanja Sambil Mencintai Bumi, itu dia tema dari acara pre-order makanan vegetarian yang digelar Muda-Mudi Tzu Chi Pekanbaru. Seluruh hasil penjualan disumbangkan untuk upaya pelestarian lingkungan.

Benih yang kita tebar sendiri, hasilnya pasti akan kita tuai sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -