Pemberkahan Akhir Tahun: Bangkitkan Tekad dan Jalankan Ikrar
Jurnalis : Imelda Kristanti (Tzu ChiSurabaya), Fotografer : Hari Tedjo (Tzu ChiSurabaya)
|
| ||
Tema yang dibawakan dalam acara kali ini adalah “Kehidupan bersahaja menumbuhkan hati yang berwelas asih. Ketulusan dan kebajikan memupuk cinta kasih yang bijaksana”. Kehidupan sehari-hari yang bersahaja, akan membawa kebahagiaan. Sesungguhnya kebahagiaan muncul karena tahu untuk berpuas diri, dan bersumber dari ketenangan hati. Acara pemberkahan di awali dengan iringan alunan genderang yang seolah membangkitkan semangat dan tekad umat manusia untuk senantiasa berada di jalan Boddhisatwa. Kemudian dilanjutkan dengan Gatha Pembuka Sutra dan pemutaran video jejak langkah insan Tzu Chi Surabaya dan International selama tahun 2012 . Dengan pemutaran video ini, ditampilkan sumbangsih para insan Tzu Chi dalam menyebarkan cinta kasih membantu sesama yang dilanda bencana, melestarikan lingkungan, mengajarkan kepada anak-anak ,cinta kasih, dan bagaimana berbakti terhadap orang tua. Bapak Ahmad Fithon salah seorang relawan dari Starbucks, sebuah waralaba kedai kopi yang terkenal di Surabaya, mengungkapkan kebahagiaannya melalui sebuah sharing. “Dapat bergabung menjadi relawan daur ulang Tzu Chi adalah sebuah berkah. Ini pertama kalinya saya mengikuti acara ini dan saya bangga dengan Tzu Chi, karena dapat membantu menyelamatkan bumi dan banyak jiwa. Jalinan kasih dan jalinan jodoh baik Tzu Chi menjadikan setiap orang terinspirasi untuk mengikuti jejaknya” ungkap Ahmad. Pada tahun lalu, insan Tzu Chi menggalakkan gerakan pertobatan besar berupa pementasan adaptasi Sutra “Dharma Bagaikan Air”, yang mana banyak orang mendapatkan manfaatnya dalam kehidupan dan berhasil mengubah kondisi kehidupan mereka. Sutra ini memiliki makna, Dhamma bagaikan air yang membersihkan noda batin manusia yakni kebencian, keserakahan dan kebodohan batin. Pada acara pemberkahan akhir tahun inipun, dipentaskan kembali adaptasi Sutra “Dharma Bagaikan Air” dalam peragaan bahasa isyarat tangan. Bahasa isyarat tangan ini diperagakan oleh para relawan Tzu Chi dari berbagai kalangan dan usia.
Keterangan :
Dengan berlatih penuh semangat selama lebih dari satu bulan, para insan Tzu Chi berusaha keras, bersatu hati untuk dapat memperagakan adaptasi sutra dengan formasi bahasa isyarat tangan yang harmonis, serasi, dan anggun dalam setiap gerakannya. Bahkan, agar dapat menyampaikan pesan Dharma yang terkandung dalam Sutra dengan baik, para insan Tzu Chi ini bertekad untuk bervegetarian selama 108 hari. Sebagai teladan dari semangat dan tekad yang teguh , para insan Tzu Chi memperagakan barisan “Xing Yuan”, yang memiliki makna Jalankan Ikrar. Lagu ini diadaptasi dari cerita perjalanan Mahabhiksu Jian Zhen yang memiliki tekad teguh dalam membabarkan Dharma. Tekad membara dan teguh tak tergoyahkan meskipun banyak halangan, ditunjukkan dalam bentuk formasi kapal yang terus bertahan meski terombang-ambing diterpa badai. Seperti tahun sebelumnya, Dalam acara ini juga dibagikan angpao Master Cheng Yen yang berasal dari royalti penjualan buku-buku Master Cheng Yen. Angpao ini melambangkan ungkapan terima kasih, dan berkah kebijaksanaan dari Master Cheng Yen kepada para insan Tzu Chi. Dalam acara pemberkahan akhir tahun ini, juga diadakan sosialisasi celengan beras, dan penggalangan dana untuk para korban bencana banjir di Jakarta. Dalam sosialisasi ini, para insan Tzu Chi menggalang donasi beras, untuk membantu sesama yang membutuhkan. Acara diakhiri dengan doa bersama seluruh relawan dan tamu yang hadir, mendoakan dengan tulus agar dunia menjadi lebih baik, masyarakat aman dan sejahtera. Juga doa bagi saudara-saudara kita yang sedang mengalami bencana banjir di Jakarta, semoga terbebas dari bencana dan penderitaan. (imelda kristanti) |
| ||
Artikel Terkait

Ada Mutiara di RSCM (Bagian 2)
25 Januari 2011 Kisah Kusmiran adalah mutiara kedua yang saya dapati hari itu. Sebuah kisah yang memberikan pesan bahwa rintangan hidup akan membuat kita semakin kuat dan tegar. Kusmiran telah melalui semua deritanya dan ia nampak lebih kuat menghadapi hidup dan memandang masa depan.
Menjaga dan Merawat Rumah Insan Tzu Chi
08 Juli 2019Dengan langkah pasti, 11 relawan Tzu Chi komunitas He Qi Timur mengambil peralatan kebersihan, melakukan pembagian kerja, dan melangkah menuju setiap ruang yang akan dibersihkan, Minggu, 30 Juni 2019. Dimulai dari lantai, jendela, pintu, kamar mandi, meja-kursi, dan sekat ruang, tidak ada satupun yang luput dari perhatian mereka. Kegiatan bersih-bersih ini berlangsung pada 30 Juni 2019.

Bingkisan Imlek untuk Sekolah Garuda dan SD Emanuel
29 Januari 2021Pada Kamis, 28 Januari 2021, relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat memberikan paket Imlek untuk siswa-siswi sekolah Garuda dan SD Emanuel di Jakarta Barat. Ada 360 paket Imlek yang diberikan dalam kegiatan ini.