Pembuatan 1.7 Ton eco Enzyme
Jurnalis : Rizki Hermadinata (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Rizki Hermadinata (Tzu Chi Bandung)
Pembuatan Eco Enzyme ini sebagai salah satu wujud kepedulian relawan Tzu Chi terhadap lingkungan. Relawan membuat Eco Enzyme bertujuan untuk mengurangi sampah rumah tangga dan pelestarian lingkungan.

Dody Ketua Komunitas Eco Enzyme Bandung menjelaskan mamfaat dari Eco Enzyme kepada relawan dan peserta. Salahsatunya adalah untuk mengurangi sampah rumah tangga.

Ida Ratna Relawan Komite Tzu Chi yang sebelumnya sudah mengenal Eco Enzyme ini sangat merasakan manfaat dari Eco Enzyme sebagai pupuk tanaman di rumah.

Para relawan Tzu Chi tengah membuat Eco Enzyme dari campuran Molase/Gula Merah, Sayuran dan kulit buah dan air dengan perbandingan 1:3:10.

Relawan Tzu Chi berhasil membuat 1.7 ton Eco Enzyme yang akan di panen tiga bulan kemudian.
Artikel Terkait
Panen Eco Enzyme Di Depo PIK
09 April 2021Hari ini, Jumat 9 April 2021, delapan relawan He Qi Utara 1 memanen dua toren eco enzyme di Depo PIK. Toren berkapasitas 300 liter tersebut masing-masing terisi 60 persen-nya, sehingga hasil panen satu toren terhitung sekitar 180 liter cairan eco enzyme.

Penuangan dan Penyemprotan Eco Enzyme di Kawasan PIK
10 Oktober 2023Relawan Tzu Chi Indonesia bersama komunitas Eco Enzyme melaksanakan kegiatan penyemprotan Eco Enzyme ke udara dan penuangan Eco Enzyme ke beberapa danau di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) Jakarta Utara.

Tzu Chi Ikut Sosialisasikan Pembuatan Eco Enzyme di Kemenko PMK
05 September 2023Tzu Chi Indonesia menjadi salah satu pengisi demonstrasi pembuatan eco enzyme dalam acara yang digagas Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).