Perhatian dan Kepedulian untuk Korban kebakaran di Bagansiapiapi

Jurnalis : Mettayani (Tzu Chi Pekanbaru) , Fotografer : Flemming wijaya, Mulyadi salim, Herwati (Tzu Chi Pekanbaru)

Penyerahan dana pemerhati kepada para korban kebakaran.


“Setiap Perbuatan baik akan membuat keberkahan semakin banyak dan bencana semakin berkurang.”
Kata Perenungan Master Cheng Yen

Api merupakan salah satu dari empat unsur alam (Air, Api, Angin dan tanah). Ketika keempat unsur alam tidak selaras maka akan muncul banyak sekali musibah dan bencana yang tidak hanya membawa derita dan kerugian materi bahkan nyawa pun bisa menjadi korban.

Kita harus senantiasa waspada bahwa unsur alam sudah tidak selaras. Sering kita mendengar adanya bencana banjir, badai topan, kebakaran hutan maupun pemukiman penduduk, tanah longsor, gempa, dan lain-lain. Begitu bencana terjadi akan menimbulkan penderitaan yang tak tertahankan.

Kondisi setelah kebakaran.

Minggu, 28 November 2021 tengah malam, Si Jago Merah mengamuk di kota Bagansiapiapi tepatnya di Jalan Bintang, Gang Teguh 2, RT IV/RW 11, Bagan Jawa, Bagan Siapiapi. Amukan si jago merah mengakibatkan sekitar 25 rumah termasuk sebuah kelenteng habis terbakar. Satu unit mobil juga ludes terbakar.

Turut prihatin atas musibah yang terjadi, Relawan Tzu Chi Pekanbaru berkoordinasi dengan Relawan Tzu Chi di Bagansiapiapi untuk mendapatkan data total korban kebakaran. Pada Sabtu, 4 Desember 2021, 11 relawan dari Pekanbaru mengunjungi Bagansiapiapi dengan salah satu agenda adalah menyerahkan bantuan pemerhati kepada para korban kebakaran yang sudah terverikasi.

Penyerahan dana pemerhati kepada salah satu korban kebakaran.

Waktu yang disepakati untuk penyerahan bantuan adalah pukul 16.00 WIB. Para korban kebakaran sudah mulai berdatangan, ada yang masih memiliki Kartu keluarga, KTP dan ada juga yang kartu keluarganya ludes terbakar. Untuk memastikan bahwa yang bersangkutan adalah benar korban kebakaran, relawan mengkonfirmasikan dengan RT dan warga sekitar.

Dari verifikasi yang dilakukan langsung ke lokasi kebakaran, bantuan berupa dana pemerhati diserahkan kepada 19 orang yang menjadi korban kebakaran.

Para relawan melakukan verifikasi data.

Para korban kebakaran merasa sangat terharu atas bantuan yang diberikan, terlebih lagi ketika mengetahui sebagian relawan datang dari Pekanbaru demi memberikan bantuan dengan menempuh perjalanan sekitar 4-5 jam. Berkali-kali mereka mengucapkan terima kasih atas ketulusan relawan yang datang memberikan bantuan demi meringankan penderitaan yang mereka alami.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Perhatian untuk Warga Korban Kebakaran di Kebon Jahe

Perhatian untuk Warga Korban Kebakaran di Kebon Jahe

30 Agustus 2023

Relawan Tzu Chi memberikan bantuan kepada 127 keluarga korban kebakaran di Tanah Abang, Kebon Jahe, Jakarta Pusat. Bantuan yang diberikan dalam bentuk paket ini berisi nasi dan tempat makan, selimut, baju, alat mandi, air mineral, sarung, dan kelambu.

Meringankan Beban Warga Kampung Muhur

Meringankan Beban Warga Kampung Muhur

01 September 2023

Musibah kebakaran di Kampung Muhur pada Selasa (22/8/23) menggerakkan relawan Tzu Chi di Kutai Barat meringankan beban 57 KK warga terdampak. Relawan menyalurkan bantuan sembako, pakaian layak pakai, dan juga dukungan logistik dapur umum.

Perhatian dan Kepedulian untuk Korban kebakaran di Bagansiapiapi

Perhatian dan Kepedulian untuk Korban kebakaran di Bagansiapiapi

10 Desember 2021

Relawan Tzu Chi Pekanbaru menyerahkan bantuan pemerhati kepada korban kebakaran di Jalan Bintang, Bagansiapiapi pada Sabtu, 4 Desember 2021.

Jika menjalani kehidupan dengan penuh welas asih, maka hasil pelatihan diri akan segera berbuah dengan sendirinya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -