Sajikan Tayangan Bermutu, DAAI TV Medan Raih Dua Penghargaan

Jurnalis : Kumari Siregar (Tzu Chi Medan), Fotografer : Vandi Saputra (Tzu Chi Medan)

Tony Honkley, Manager Operasional DAAI TV Medan, menerima penghargaan dari KPID Sumut Award 2014.

Mempunyai komitmen dalam mewujudkan konten penyiaran yang baik bagi masyarakat, DAAI TV Medan memperoleh dua penghargaan dalam KPID Sumut Award 2014, baru – baru ini. Kedua penghargaan tersebut berasal dari program Bingkai Sumatera dengan kategori tayangan yang berisi perlindungan anak dan kategori nilai moral.

Komisi penyiaran daerah atau KPID Sumatera Utara Award merupakan ajang penghargaan yang diberikan kepada lembaga penyiaran yang berada di wilayah jangkau siar Sumatera Utara. Program dari KPID Award Sumut ini sudah berlangsung sejak setahun yang lalu. Dan telah memotivasi lembaga penyiaran di daerah untuk menghasilkan program – program lokal berkualitas.

Tahun ini KPID Sumut Award diikuti oleh 30 lembaga penyiaran baik televisi maupun radio yang ada di Sumatera Utara, dengan tema mewujudkan penyiaran konten lokal tahun 2015 di Sumatera Utara. Untuk media penyiaran televisi, KPID Sumut Award 2014 melombakan enam kategori nominator penerima penghargaan. Yaitu kategori konten lokal, nilai moral, edukasi, agama, lingkungan hidup, dan perlindungan anak.

“Dalam penjuriannya yang dipertimbangkan. Seperti DAAI TV, itu banyak masyarakat yang memberikan pujian melalui SMS kepada kita. Ini menjadi pertimbangan dan masukan yang kita berikan kepada tim juri,” kata Abdul Haris Nasution, Ketua KPID Sumatera Utara.

DAAI TV Medan sendiri mendapatkan dua penghargaan yaitu untuk kategori perlindungan anak dan kategori nilai moral. Keduanya berasal dari program Bingkai Sumatera.

“Penghargaan yang kami peroleh ini menjadi cambukan DAAI TV untuk bekerja lebih baik lagi dan memberikan tayangan yang terus bermanfaat bagi masyarakat,” kata Tony Honkley, Manager Operasional DAAI TV Medan dalam sambutannya.

Penghargaan ini menjadi motivasi bagi DAAI TV agar dapat terus menyiarkan berita yang benar, bajik, dan indah.

DAAI TV melalui programnya, Bingkai Sumatera dan Selasar Budi tampil sebagai televisi lokal yang paling banyak masuk dalam nominasi. Untuk itu, Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujonugroho mengapresiasi DAAI TV Medan yang selama ini telah memberikan tayangan – tayangan yang bernilai dan mendidik masyarakat.

“Saya melihat siaran DAAI TV cukup komprehensif, cukup memberikan motivasi, pencerahan kepada pemirsanya. Dan saya berharap ini diteruskan. Sisi humanisnya, sisi kepeduliannya, sisi edukasinya. Buatlah program – program yang lebih banyak lagi di sisi – sisi itu,” kata Gatot Pujonugroho.

Menghasilkan program – program yang bermutu dan mempunyai nilai adalah tanggung jawab bersama media penyiaran, termasuk DAAI TV Medan, sehingga mampu berkontribusi untuk membangun masyarakat daerah dan Indonesia.

 


Artikel Terkait

Sehat, Bahagia, dan Kreatif di Family Fun Walk DAAI TV Medan

Sehat, Bahagia, dan Kreatif di Family Fun Walk DAAI TV Medan

23 Mei 2019

Pukul enam pagi, pelataran parkir Sekolah Chandra Kumala di Cemara Asri, Medan sudah dipenuhi ratusan orang yang menggunakan kaos putih bertuliskan Sahabat DAAI. Cuaca bersahabat di Rabu, 1 Mei 2019. Angin pagi berhembus sedang. Tidak ada rintik hujan seperti pekan sebelumnya. Alam seolah mendukung kegiatan Family Fun Walk, jalan sehat bersama keluarga pemirsa DAAI TV dan warga Medan. 

Empat Tahun DAAI TV Medan

Empat Tahun DAAI TV Medan

28 Juli 2011
Dengan visi yang kuat untuk menebarkan benih-benih kasih sayang serta membumikan budaya humanis yang telah melekat di setiap insan Tzu Chi, sangat lengkap rasanya acara ulang tahun DAAI TV Medan tahun ini.
DAAI TV Medan dan Nusanet Dukung Pendidikan Anak Sekolah dengan Internet Gratis

DAAI TV Medan dan Nusanet Dukung Pendidikan Anak Sekolah dengan Internet Gratis

23 Oktober 2020

Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama tujuh bulan di Indonesia, membuat proses belajar mengajar dilakukan secara online. DAAI TV Medan, stasiun televisi di bawah naungan Yayasan Buddha Tzu Chi berusaha berkontribusi mengatasi masalah ini dengan mengajak kerja sama Nusanet, perusahaan penyedia jasa internet, untuk menyediakan fasilitas internet gratis untuk belajar anak-anak sekolah di Medan.

Tak perlu khawatir bila kita belum memperoleh kemajuan, yang perlu dikhawatirkan adalah bila kita tidak pernah melangkah untuk meraihnya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -