Suara Kasih: Memulai di Tahun Baru

Jurnalis : Da Ai News, Fotografer : Da Ai News

Judul Asli:

 

Memulai Tahun Baru yang Penuh Berkah

 

Memulai tahun baru yang penuh berkah
Segala sesuatu yang kita lakukan harus sesuai dengan prinsip kebenaran
Membangkitkan kebajikan cemerlang setiap hari agar batin bersih tanpa noda
Menghormati langit, mengasihi bumi, dan menghimpun berkah

Selamat Tahun Baru untuk semua insan Tzu Chi di seluruh dunia. Semoga empat musim bisa berjalan sesuai harapan dan menemui sang penyelamat di setiap tempat. Semoga bisa mengemban misi Tzu Chi dengan cinta kasih universal dan tanpa pamrih. Semoga cinta kasih menyebar di seluruh dunia. Dengan hati penuh syukur dah hormat, kami mendoakan insan Tzu Chi di seluruh dunia dengan cinta kasih universal.

Di tahun yang baru ini, seluruh insan Tzu Chi di Hawai akan bekerja sama dengan kesatuan hati dan penuh keharmonisan untuk menyebarkan semangat Tzu Chi dan menyeberangkan perahu Dharma hingga ke seluruh dunia guna menggalang lebih banyak Bodhisatwa dunia. “Di tahun baru ini, kami berikrar untuk mengasihi semua orang yang Master Cheng Yen kasihi, melakukan segala hal yang akan Master lakukan, menapaki jalan yang ingin Master tapaki, bekerja sama dengan harmonis, serta mengemban misi Tzu Chi dengan sukacita dan penuh tanggung jawab,” kata seorang relawan.

Kemarin sejak pagi, insan Tzu Chi dari Amerika Serikat,  Australia, Kanada, dan Tiongkok, semuanya bersilahturami melalui konferensi video. Murid saya yang berada di tempat yang jauh, semuanya membangun ikrar luhur untuk mengemban misi Tzu Chi. Kemarin saya juga mendengar murid-murid saya yang berada di Wuhan juga berikrar. Dalam Tahun Baru Imlek ini, para relawan dari Wuhan bertekad untuk melatih ketulusan,kebenaran, keyakinan, dan kesungguhan dengan semangat pasukan semut yang mendaki Gunung Sumeru; mempraktikkan cinta kasih, welas asih, sukacita, dan keseimbangan batin dalam menapaki Jalan Bodhisatwa dengan langkah yang mantap.

Setelah mendengar sekelompok insan Tzu Chi Mendengar para murid saya dari berbagai negara bertekad, saya berharap mereka bisa memanfaatkan waktu dan mempertahankan tekad awal selamanya. Inilah harapan saya.

Kemarin malam, juga digelar acara makan bersama. Ada sebanyak 250 meja dalam acara ini. Sungguh penuh kehangatan. Kita bisa melihat setiap orang  menyambut Tahun Baru Imlek dengan hati penuh sukacita. Setiap orang berkumpul bagaikan keluarga besar dan dipenuhi dengan sukacita. Tanggal 23 Januari merupakan hari pertama di Tahun Baru Imlek. Sesungguhnya, sangatlah penting untuk berbuat baik di tahun baru. Semua makhluk di dunia ini hidup berkaitan dengan bumi pertiwi. Keharmonisan antarmanusia tercipta berkat segala perilaku kita yang sesuai kebenaran. Inilah kebenaran yang harus kita pahami di awal tahun baru. Kita merayakan Tahun Baru Imlek setelah melewati 365 hari dalam setahun. Yang terpenting adalah bagaimana cara kita melewati hari-hari. Waktu terbaik dalam sehari adalah pagi hari. Karena itu, kita harus selalu mempersiapkan hati untuk melewati hari dengan baik. Hari ini, kita mulai mempersiapkan diri untuk melakukan yang kita rencanakan kemarin dengan bersungguh hati dan penuh tanggung jawab. Segala sesuatu yang kita lakukan harus sesuai dengan prinsip kebenaran. Saat ingin melakukan sesuatu hal, haruslah sesuai dengan prinsip kebenaran. Jika tak sesuai dengan prinsip kebenaran, maka kita akan menghadapi banyak kendala. Karena itu, saat berinteraksi dengan orang dan masalah setiap hari, kita harus mengikuti prinsip kebenaran dan kode etik yang benar. Dengan demikian, segala hal akan tenteram dan bahagia. Inilah yang harus dilakukan oleh setiap orang untuk meningkatkan kebajikan yang cemerlang setiap hari.

Konfusius juga berkata bahwa kita harus membangkitkan kebajikan. Kebajikan adalah hakikat setiap orang. Selain itu, kita harus memperbarui batin setiap hari dan senantiasa membersihkan noda batin karena selama ini batin manusia selalu diliputi oleh ketidaktahuan. Karena itu, kita harus berintrospeksi atas kesalahan kita dahulu. Konfusius juga berintrospeksi diri sebanyak 3 kali dalam sehari. Buddha menginginkan kita untuk senantiasa berintrospeksi diri dan menjaga pikiran sebaik mungkin. Jika tindakan dan niat kita menyimpang, kita harus segera bertobat. Kita harus menyerap Dharma ke dalam hati. kita akan bisa menjaga pikiran dengan baik dan mencegah kita untuk tidak melakukan perbuatan yang tidak baik.

Jika berbuat kesalahan, kita harus segera menghentikannya. Inilah yang diajarkan Buddha kepada kita. Kita harus meningkatkan kebajikan  dan membersihkan noda batin agar hati kita tak tercemar lagi  oleh kegelapan batin. Inilah yang terpenting dari membina diri. Kita juga harus senantiasa menghormati langit dan mengasihi bumi serta menghimpun berkah. Insan Tzu Chi sering berkata bahwa, “Menghormati langit dan mengasihi bumi serta menghimpun berkah.” Apakah ini hanya sebatas slogan saja? Tidak. Kita harus menyimpannya di dalam hati. Kita sungguh harus menghormati langit dan tak terus menciptakan polusi. Kita harus mengasihi bumi.

Yang terpenting kita harus menghargai semua benda materi dan menjalani hidup dengan sederhana. Kita harus segera bertobat  atas pola hidup konsumtif di masa lalu.Kita kerap mengekploitasi  sumber daya alam secara berlebihan sehingga mengakibatkan kerusakan bumi, dan mengakibatkan pencemaran. serta ketidakselarasan 4 unsur alam menjadi tak selaras. Jika dahulu kita hidup boros dan pernah melakukan kesalahan dalam menghadapi orang lain atau menangani masalah, maka kita harus mengubahnya. Mulai sekarang kita harus mengubahnya dan memulai hidup yang baru. Dalam keseharian, kita harus bertekad untuk menghargai segala sesuatu dan menjalani pola hidup sederhana.

Sebagai insan Tzu Chi, kita harus mengasihi segala sesuatu. Setiap insan Tzu Chi hendaknya membangun ikrar luhur. Kita harus menumbuhkan rasa hormat kepada setiap orang dan Bumi Pertiwi. Kita juga harus menghimpun berkah. Saat berinteraksi dengan orang lain, kita harus menjalin jodoh baik dengan mereka. Kita harus berlapang dada dan berpikiran murni. Karena itu, mulai tahun baru ini, kita harus membangun ikrar luhur. Dengan demikian, barulah kita dapat senantiasa hidup tenteram dan penuh berkah. Kita akan hidup damai dan tenteram sepanjang tahun. Diterjemahkan oleh: Karlena Amelia.


Artikel Terkait

Menumbuhkan Rasa Peduli

Menumbuhkan Rasa Peduli

17 Desember 2010 Pagi itu, 16 Desember 2010, komunitas ibu-ibu pengusaha kursus ini datang ke Kantor Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia di gedung ITC Manga Dua Lantai 6 untuk menyerahkan dana yang sudah terkumpul dari para anggotanya. Mereka ingin mengetahui kegiatan Yayasan Buddha Tzu Chi di Indonesia.
Paket Sembako Tzu Chi Menambah Kebahagiaan Warga Jelang Imlek

Paket Sembako Tzu Chi Menambah Kebahagiaan Warga Jelang Imlek

09 Januari 2023

Di hari besar keagamaan, Tzu Chi Indonesia hampir tak pernah absen membagikan paket sembako. Pun di Tahun Baru Imlek, di Bogor, Jawa Barat ada enam lokasi pembagian sembako, salah satunya di Makin Bogor - Lithang Gerbang Kebajikan.

Genggam Kesempatan Berbuat Kebaikan

Genggam Kesempatan Berbuat Kebaikan

16 Juni 2022

Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kembali mengadakan Pelatihan Relawan Abu Putih ke-2 tahun 2022. Sebanyak 45 relawan mengikuti pelatihan ini.

Bertambahnya satu orang baik di dalam masyarakat, akan menambah sebuah karma kebajikan di dunia.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -