Tim Relawan Ke-2 Berangkat ke Padang

Jurnalis : Hadi Pranoto, Fotografer : Himawan Susanto
 

fotoSetibanya di Padang, Tim Tanggap Darurat Tzu Chi langsung berkoordinasi dengan aparat dan relawan Tzu Chi setempat untuk memberikan bantuan pengobatan kepada para korban gempa. Pagi ini, tim kedua telah tiba di Padang untuk mendukung tim pertama.

 

 

Menyusul Tim Tanggap Darurat Tzu Chi yang sudah diberangkatkan pada hari Kamis, 1 Oktober 2009, hari Jumat, 2 Oktober 2009, Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia kembali mengirim 8 relawan ke Padang. Relawan Tzu Chi yang berangkat kali ini terdiri dari relawan yang memahami dan ahli di bidang teknis (listrik dan lampu) dan juga medis, ini dikarenakan dua bidang tersebut menjadi kebutuhan di lokasi bencana. Relawan juga membawa bantuan berupa 45 tenda, 5 genset, dan 18 dus obat-obatan. Tim berangkat melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta dan tiba di Padang tepat pukul 08.45.

 

 

Menurut Adi Prasetio, Koordinator Tim Tanggap Darurat Tzu Chi, kondisi di Padang saat ini masih lumpuh. Fasilitas listrik dan air masih belum pulih sehingga masih menyulitkan kondisi evakuasi dan penyampaian bantuan untuk korban gempa.

Di Jakarta, relawan Tzu Chi juga turut bergerak dengan melakukan penggalangan dana di beberapa tempat, diantaranya di pertokoan Taman Palem Lestari, Jakarta Barat dan Duta Harapan Indah (DHI), Jakarta Utara. Relawan Tzu Chi dengan membawa kotak dana menyusuri pertokoan dan pemukiman warga untuk menghimpun sumbangsih warga bagi korban gempa di Sumatera Barat.

Di Kantor Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, kembali dilakukan rapat koordinasi untuk membahas situasi terkini yang terjadi di Padang, termasuk berkoordinasi dengan Tim Tanggap Darurat Tzu Chi. Diputuskan, malam ini pukul 22.00, Tzu Chi akan memberangkatkan 30 relawan, beserta 3 relawan Jepang dan 2 ekor anjing pelacak, serta bahan bantuan sebanyak 4 ton, yang terdiri dari genset 2 buah, minyak 3.000 liter, dan 13 dus obat-obatan.

 
 

Artikel Terkait

Suara Kasih : Berpegang Teguh pada Tekad

Suara Kasih : Berpegang Teguh pada Tekad

14 Desember 2010 Ajaran Jing Si bertujuan untuk melatih diri, sedangkan Jalan Tzu Chi adalah praktik nyatanya. Lihatlah, kini benih-benih Bodhi telah berakar di negara masing-masing. Insan Tzu Chi dari 23 negara yang kembali kali ini bukanlah warga Taiwan. Untuk itu, kita harus berterima kasih kepada relawan Taiwan yang tinggal di negara lain dan menabur benih Tzu Chi.
Bawa Perubahan dengan Tulisan, Foto, dan Video

Bawa Perubahan dengan Tulisan, Foto, dan Video

03 April 2012 Kegiatan rutin bulanan bagi para relawan 3 in 1 kembali diadakan pada hari Sabtu, tanggal 31 Maret 2012, Pukul 15.30 sampai selesai di JingSi Books and Cafe Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Mengenal Lebih Dekat Tzu Chi

Mengenal Lebih Dekat Tzu Chi

21 Oktober 2013

Minggu pagi yang cerah tanggal 29 September 2013, sekitar 40 orang peserta relawan Abu Putih, Relawan Baru, dan Tzu Ching mengikuti training. Training ini untuk kali pertama dilakukan oleh relawan-relawan Tzu Chi Makassar karena biasanya trainer datang dari Jakarta.

Keharmonisan organisasi tercermin dari tutur kata dan perilaku yang lembut dari setiap anggota.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -