Waisak 2558: Siaran Live Program DAAI TV

Jurnalis : Veronica Agatha (He Qi Barat) , Fotografer : Vimala Sura (He Qi Selatan)


DAAI TV menyiarkan perayaan waisak secara live untuk pertama kali sejak pindah ke Aula Jing Si, PIK. Disana terdapat tanya jawab yang menjelaskan mengenai makna perayaan 3 hari besar ini.

Tahun ini insan Tzu Chi indonesia kembali merayakan hari raya Waisak, yang  dilaksanakan pada tanggal 11 Mei 2014. Namun ada yang berbeda pada perayan Waisak di Tzu Chi Jakarta tahun ini. Selain merayakan tiga perayaan besar secara bersamaan yakni hari Waisak, hari Ibu internasional, dan juga hari Tzu Chi sedunia, perayaan Waisak tahun ini juga disiarkan langsung dari Tzu Chi Center Indonesia melalui DAAI TV. Pada dasarnya dilaksanakannya siaran langsung ini dikarenakan CEO DAAI TV Indonesia, Hong Tjin Shixiong merasa DAAI TV memiliki kemampuan untuk mengadakan siaran langsung. Dan dengan dibuatnya siaran langsung ini beliau berharap semakin banyak masyarakat umum yang mengerti apa itu Tzu Chi, visi dan juga misi Tzu Chi, dan makna perayaan Waisak Tzu Chi bagi masyarakat umum sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat ikut dalam barisan Tzu Chi dan menambah besar tenaga insan Tzu Chi Indonesia. “CEO kita, Pak Hong Tjin merasa jodoh Tzu Chi Indonesia telah berdiri selama 20 tahun, dan DAAI TV juga memiliki kemampuan untuk membuat sebuah live program. Dengan dibuatnya live program kita berharap semakin banyak masyarakat yang mengerti apa itu Tzu Chi, apa visi misi Tzu Chi, apa sih makna Waisak bagi Tzu Chi untuk masyarakat umum. Untuk itulah kita melaksanakan live program ini,” ujar Elisa shijie.


Dalam melaksanakan siaran langsung kali ini setiap divisi bekerja sama untuk mewujudkan keberhasilan bagi acara.

Siaran langsung berdurasi 47 menit ini dibawakan oleh Amelia Devina Shijie dan turut mengundang dua bintang tamu yakni Livia Tjin Shijie dan Sudarno Shixiong. Dipilihnya Livia Shijie dan Sudarno Shixiong sebagai bintang tamu dikarenakan beliau-beliau dirasa memenuhi kriteria yakni aktif terlibat dalam kegiatan Tzu Chi, memahami visi dan misi Tzu Chi, kemudian apa yang mereka bicarakan sesuai dengan apa yang mereka perbuat, dan juga beliau-beliau melambangkan dua generasi yang berbeda.


Siaran langsung berdurasi 47 menit ini dibawakan oleh Amelia Devina Shijie dan turut mengundang dua bintang tamu yakni Livia Tjin Shijie dan Sudarno Shixiong.

Dalam melaksanakan siaran langsung kali ini setiap divisi bekerja sama untuk mewujudkan keberhasilan bagi acara ini. Persiapan dilaksanakan dengan sangat mendadak karena pada awalnya tidak terpikir untuk mengadakan siaran langsung dan dalam dua hari staff DAAI TV bekerja keras untuk mengadakan set siaran langsung ini. Walaupun proses persiapan dilaksanakan dalam waktu yang sangat minim siaran langsung ini berjalan dengan lancar dan baik.


Artikel Terkait

Gema Doa Sejuta Insan di Singkawang

Gema Doa Sejuta Insan di Singkawang

09 Juni 2014 Melihat begitu banyaknya bencana yang terjadi dan penderitaan manusia yang tiada henti, maka tema yang diusung untuk perayaan tahun ini adalah “Doa Sejuta Insan”. Harapan dan doa jutaan orang dalam waktu yang bersamaan di seluruh daerah diyakini mampu menghalau berbagai bencana dan penderitaaan yang akan terjadi.
Berbakti Pada Ibu di Waisak Tzu Chi

Berbakti Pada Ibu di Waisak Tzu Chi

06 Juni 2014 Wajah Nenek Hartati diliputi senyuman, walau kini umurnya telah mencapai 88 tahun, dengan kondisi pergerakannya sudah tidak leluasa lagi, tapi di umurnya yang telah lanjut nenek Hartati masih bisa mengikuti acara waisak yang di adakan oleh Tzu Chi di Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk, pada hari Minggu 11 Mei 2014.
Waisak 2558: Keindahan di Balik Formasi

Waisak 2558: Keindahan di Balik Formasi

12 Mei 2014 Berkas cahaya sore dari ufuk barat seolah menambah keindahan Aula Jing Si menjadi lebih cemerlang. Aula Jing Si yang dibangun oleh ribuan titik cinta kasih itu menjadi pusat keramaian bagi para relawan dan pengunjung yang ingin memperingati Waisak 2014 dan memahami Budaya Humanis Tzu Chi.
Bertuturlah dengan kata yang baik, berpikirlah dengan niat yang baik, lakukanlah perbuatan yang baik.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -