Ceramah Master Cheng Yen: Keyakinan, Ikrar, dan Praktik dari Sutra Makna Tanpa Batas
Para dokter dan relawan sekalian, dalam perjalanan kali ini, saya paling senang ketika melihat orang-orang bisa menyanyikan Himne Inti Sari Dharma Sutra Makna Tanpa Batas. Pada setiap sesi, pesertanya memang berbeda-beda dan berasal dari kelompok yang berbeda pula, tetapi mereka semua menguasai lagu tersebut dengan baik.
Dalam perjalanan kali ini, saya melihat beberapa puluh ribu orang yang mempelajari Sutra ini sebagaimana yang saya harapkan selama ini. Tujuan utama Buddha datang ke dunia ialah untuk mengajarkan Jalan Bodhisatwa. Ajaran Buddha memiliki banyak metode yang disesuaikan dengan kondisi setiap orang. Namun, kita perlu memiliki jalinan jodoh untuk dapat menyebarkan ajaran itu dan menghimpun orang.
Jalinan jodoh Tzu Chi sungguh telah meluas. Saya paling senang saat melihat relawan dan staf dari berbagai departemen dalam badan misi kesehatan dan pendidikan. Saya bisa merasakan ketulusan hati tim medis dan para dokter yang menunjukkan cinta kasih, keyakinan, dan rasa hormat mereka. Jadi, dengan keyakinan, ikrar, dan praktik nyata, kita dapat bersumbangsih untuk mewujudkan cinta kasih. Saya sangat bersyukur dan sangat terharu.
Pada intinya, saya merasa bisa hidup di alam manusia sungguh adalah hal yang langka. Di zaman sekarang, kita melihat terjadinya perubahan iklim, kacaunya hati manusia, dan sumber daya air yang makin berkurang. Setiap harinya, saya menyaksikan bencana yang terjadi di dunia ini. Saya sangat khawatir akan hal ini setiap hari. Karena itulah, saya meminta semuanya untuk mawas diri dan berhati tulus. Yang terbaik ialah jika kita bisa mempromosikan pola hidup vegetaris.
Kita hendaknya tulus dalam melindungi semua makhluk. Kita juga perlu melindungi dan menyelamatkan kehidupan dengan menggerakan cinta kasih. Dengan cinta kasih yang kita miliki, kita harus melindungi semua makhluk. Jika bisa menjadi vegetarian, kita turut mengurangi pembunuhan hewan. Bila Anda tidak memakan daging, tak ada yang akan memelihara hewan untuk dikonsumsi. Jika kita tidak memeliharanya, tidak akan ada pohon yang ditebang untuk dijadikan padang rumput sehingga hutan yang kita miliki akan tetap ada. Pepohonan pun dapat membantu konservasi tanah dan air.
Tanpa peternakan, tidak akan ada lagi pengembangbiakan ayam dan bebek secara besar-besaran untuk menghasilkan telur. Jika dapat menjadi vegetarian, kita bisa mengurangi jumlah peternakan dan mengurangi pembunuhan hewan. Jadi, menjadi vegetarian menciptakan pahala tiada batas.
Saat ini, selain menjadi vegetarian, kita juga hendaknya mempromosikan pola hidup vegetaris dan menyosialisasikan kepada orang-orang pentingnya menjadi vegetarian. Karena itulah, saya sering berkata kepada para dokter untuk menyampaikan kepada pasien bahwa kita tidak perlu membunuh hewan demi memenuhi kebutuhan nutrisi. Hewan bukan satu-satunya sumber nutrisi. Jadi, ini adalah pelajaran besar yang harus kita sebarkan.
Melihat para tenaga medis saat ini, saya selalu berharap agar para dokter membaca Sutra Makna Tanpa Batas. Saat saya masih muda dan masih punya banyak waktu luang karena aktivitas Tzu Chi belum terlalu banyak, saya menyalin Sutra Makna Tanpa Batas huruf demi huruf menggunakan pensil, lalu pulpen. Saat membabarkan Dharma, saya berharap orang-orang bisa melihat huruf-huruf Sutranya.
Saya menyalin Sutra tersebut dengan mengukir perlahan hurufnya satu per satu pada lembaran kertas lilin yang diletakkan di atas pelat baja. Setiap goresan sangat rapi. Saat mengukirnya, tangan saya sampai terluka. Jadi, terkadang saat berbincang sambil duduk, saya akan menggosok-gosok ibu jari saya karena makin rendah suhu udara saat musim dingin, akan terasa makin sakit. Pada intinya, rasa sakitnya setara dengan rasa bahagia yang saya dapat.
Melihat semua orang mendengarkan Dharma, menyerap Dharma ke dalam hati, dan mempraktikkannya, saya sungguh bahagia. Selain itu, dengan kemajuan teknologi saat ini, saat saya berbicara setiap hari, relawan dari berbagai negara bisa mendengarkan saya secara daring. Karena itu, teknologi membantu Tzu Chi dalam menyebarkan Dharma dan membawa manfaat bagi semua makhluk. Pada intinya, karena semua orang memiliki kekuatan cinta seperti ini, ladang pelatihan kita menjadi bisa sangat aktif.
Waktu terus berjalan. Tzu Chi terus mengalami perubahan. Saya berharap Tzu Chi bisa makin baik dan indah, tetapi ketulusan hati semua orang dapat tetap terjaga selamanya. Saya bersyukur pada tim medis yang selalu memedulikan nyawa setiap pasien dengan cinta kasih yang mereka miliki. Dengan rasa syukur dan rasa hormat, kita dapat mengasihi dan menjaga kehidupan.
“Master adalah penggali sumur yang mendirikan RS Tzu Chi Taipei. Kami akan mencintai rumah sakit ini layaknya rumah sendiri. Kami akan terus meneliti, berinovasi, dan membina bakat hingga bagaikan mata air yang tiada henti. Kami akan mengingat ajaran Master, memanfaatkan kehidupan kami untuk melindungi kehidupan orang, menjaga kesehatan sesama lewat keahlian kami, dan menjaga cinta kasih orang-orang dengan ketulusan kami. Kami tidak takut akan kesulitan dan akan berusaha sekuat tenaga,” kata Dr. Chao You-cheng Kepala RS Tzu Chi Taipei.
“Semoga jalinan jodoh antara Master dan kami para murid dapat bertahan selamanya dari kehidupan ke kehidupan. Inilah harapan tulus saya, semua staf RS Tzu Chi Taipei, anggota TIMA Taiwan Utara, tim donor sumsum tulang, dan semua orang,” pungkas Dr. Chao You-cheng.
Salah satu berkah terbesar di dunia ini ialah kesehatan. Agar kita dapat berada dalam kondisi tubuh yang sehat, diperlukan peran dokter. Jadi, saya sangat berterima kasih kepada Kepala RS dan Wakil Kepala RS, direktur dari semua departemen, dan para perawat. Sungguh, semuanya telah menyerap cinta kasih dan bersumbangsih dengan cinta kasih yang tulus.
Kalian memberikan pelayanan medis, melakukan penelitian, menulis karya ilmiah, dan melindungi kehidupan pasien. Tanpa semangat dari kalian semua, misi kesehatan kita tak akan berjalan begitu baik. Saya dapat melihat ketulusan dari para tenaga medis yang mau berlatih berkali-kali sehingga semua orang bisa menunjukkan keharmonisan.
Saya sangat senang karena Pemberkahan Akhir Tahun kali ini berjalan begitu lancar. Semoga kalian semua setiap harinya selalu bisa setulus ini dan terus bersumbangsih bagi orang-orang yang sakit. Inilah harapan saya bagi badan misi kesehatan kita, para dokter, dan para perawat.
Melantunkan inti sari Dharma Sutra Makna Tanpa Batas
Mengajar sesuai kondisi dan membawa kebahagiaan
Menerapkan pola makan vegetaris dan melindungi kehidupan
Hati dan ucapan selaras dengan keyakinan, ikrar, dan praktik
Ceramah Master Cheng Yen Tanggal 25 November 2024
Sumber: Lentera Kehidupan – DAAI TV Indonesia
Penerjemah: Hendry, Marlina, Shinta, Janet, Graciela
Ditayangkan Tanggal 27 November 2024