Suara Kasih: Mengingat Tekad Awal

Saya melihat lingkungan yang begitu harmonis. Saya juga melihat staf baru di rumah sakit. Saya juga merasakan kehangatan melihat siswa kedokteran Tzu Chi telah tumbuh dewasa. Siswa kedokteran Tzu Chi 20 tahun yang lalu,kini telah menjadi dokter spesialis. Setiap hari dia mendedikasikan diri untuk menyelamatkan dan melindungi kehidupan  serta menjaga kesehatan semua orang dengan penuh cinta kasih. Saat melihat semua itu, saya merasa bahwa segala sesuatu bisa dicapai  seiring berjalannya waktu. Selain itu, dengan bantuan banyak orang, kita bisa mencapai cita-cita.

Saya juga mendengar seorang perawat berbagi tentang tekad awalnya. “Saya ingin berbagi dengan para perawat junior yang baru bergabung di sini. Tidak peduli apa alasan kalian bergabung dalam RS Tzu Chi dan bidang ini, saya merasa kita harus memiliki semangat misi. Katakan pada diri sendiri bahwa sesungguhnya kita juga bisa menjadi penyelamat bagi orang lain. Kemudian, saat membantu orang lain, kita juga akan memperoleh banyak manfaat dan bertumbuh dewasa. Contohnya saya. Saat pertama kali menjadi perawat, saya juga bekerja tanpa tujuan. Akan tetapi, saya sangat bahagia bisa menjadi perawat. Kini saya bisa berkata dengan bangga kepada semua orang bahwa saya sangat menyukai pekerjaan ini. Saya berharap kita semua dapat belajar bersama dan mempertahankan tekad awal kita,” ucapnya.

Saat bekerja, banyak pasien yang sangat membutuhkannya. Saat ada pasien memanggil “Wei Ting”, pasien yang lain juga memanggilnya pada saat yang bersamaan. Dia seorang diri harus melayani banyak orang. Banyak orang yang memanggilnya. Ketahuilah bahwa kini dia sangat diakui, dipercayai, dan dibutuhkan. Saat seseorang bisa bekerja hingga diakui, dipercayai, bahkan dibutuhkan seperti itu, menurut kalian, apakah pekerjaannya tidak melelahkan? Pasti sangat melelahkan. Akan tetapi, hasil yang kita dapatkan dari sumbangsih kita adalah adalah kebahagiaan karena kehidupan kita menjadi cemerlang. Saya yakin dia hanyalah wakil dari banyak perawat. Pasti setiap perawat kita juga bekerja seperti dia.

Kita juga melihat seorang bayi. Saat masih berada dalam kandungan, ibunya mengalami kecelakaan sehingga dia lahir prematur. Proses penyelamatannya sungguh tidak mudah.Ukuran tubuhnya lebih kecil dari telapak tangan orang dewasa, apakah dia bisa bertahan hidup? Kita tidak tahu. Kehidupannya sungguh lemah. Akan tetapi, staf medis Tzu Chi terus mencurahkan cinta kasih dan perhatian. Cinta kasih dari banyak orang terus mengelilingi bayi itu. Setiap orang mendoakannya dengan tulus dan bekerja keras demi memperpanjang usianya. Kehidupannya sangat lemah,namun berkat perhatian dan pelayanan medis dari kita, akhirnya dia bisa bertahan hidup dan bertumbuh besar. Tadi sang nenek juga menggendongnya. Mukanya sangat bulat bagaikan bulan purnama pada tanggal 15 penanggalan Imlek. Sungguh menggemaskan. Ini semua berkat cinta kasih dan perhatian dari banyak orang. Bayi itu sungguh membutuhkan doa dari banyak orang.Dengan adanya cinta kasih, maka akan ada doa.

Inilah semangat misi pengobatan Tzu Chi. Karena itu, saya sangat bersyukur. Setiap staf medis memiliki tekad awal,yaitu mendedikasikan hidupnya untuk menyelamatkan hidup orang lain. Inilah yang disebut semangat misi. Setiap orang memiliki semangat misi ini. Tekad awal sangatlah penting. Asalkan bersedia membangkitkan ikrar luhur dan mempertahankan tekad awal ini, saya yakin kehidupan kalian akan penuh dengan berkah dan kebahagiaan. Dalam ajaran Buddha sering dikatakan bahwa jika dapat berpegang teguh pada tekad awal, suatu saat kita pasti akan mencapai kebuddhaan. Jadi, tekad awal ini sangatlah penting. Kita semua memiliki tujuan yang sama.

Selain itu, staf medis di ruang Unit Gawat Darurat dan keluarga pasien juga mengalami kesulitan. Dalam era sekarang, yang paling menakutkan adalah  masyarakat yang tidak selaras. Ketidakselarasan masyarakat terjadi akibat pikiran manusia. Saat pikiran manusia tidak selaras, rumor dari beberapa orang saja bisa menciptakan gejolak yang sangat besar. Hal ini mengakibatkan masyarakat masa kini tidak bisa membedakan yang benar dan salah. Mereka tidak bisa melihat dengan jelas. Kalian telah bertekad untuk melindungi kehidupan, menjaga kehidupan, menyelamatkan kehidupan, serta melenyapkan penderitaan.

Penderitaan terbesar dalam kehidupan adalah saat menderita penyakit. Asalkan memiliki tekad dan kesatuan hati seperti ini, kita akan yakin dengan kontribusi kita. Setelah angin dan ombak berlalu, laut pun menjadi tenang. Dokter dan perawat sekalian, kita harus yakin dengan diri sendiri dan orang lain. Setiap orang harus tetap berpegang teguh pada tekad awalnya. Asalkan setiap orang bisa bersatu hati, Rumah Sakit Tzu Chi  akan menjadi teladan bagi dunia medis, bukan hanya RS teladan di Taichung saja.

Saya berharap setiap orang di dunia medis dapat menjadi teladan agar para pasien dan setiap orang di masyarakat bisa menghormati dan menghargai tim medis serta bisa bersyukur atas budi luhur tim medis. Saya berharap semua staf medis dapat melakukan hal ini. Kita harus mulai melakukan hal ini dari Rumah Sakit Tzu Chi agar setiap orang di masyarakat dapat membangkitkan rasa syukurdan hormat terhadap tim medis. Apakah kalian percaya diri? Segalanya harus dimulai dari diri kita sendiri. (Diterjemahkan Oleh: Laurencia Lou)