Berkah Bulan Tujuh Penuh Berkah untuk Para Pedagang Kecil

Jurnalis : Khusnul Khotimah, Fotografer : Khusnul Khotimah

Relawan Tzu Chi di Komunitas He Qi Pusat tengah sibuk-sibuknya menyukseskan program bertajuk Tzu Chi Peduli, Tzu Chi Berbagi, Gerakan Membantu Pedagang Kecil. Di hari pertama, Senin 23 Agustus 2021, Kimhwa (60) mendapat berkah dari program ini. Ia mendapat pesanan seratus porsi makan siang.

“Senang sekali saya dapat orderan dari Tzu Chi, karena selama pandemi sepi pembeli. Dengan bantuan ini saya berterima kasih, buat pedagang kecil seperti kami jadi ada pemasukan,” kata Kimhwa.

Wylen, relawan Tzu Chi saat menyosialisasikan pentingnya pola makan vegetarian bagi kesehatan kepada warga yang menerima paket makan siang.

Dibantu keponakannya, ia memasak menu makan siang dengan lauk telur balado, orek tempe, capcay, dan kerupuk. Sehari-hari, Kimhwa berdagang pastel dan risol yang dijual di beberapa pusat perbelanjaan dan gereja di Jakarta. Ia juga kadang mendapat pesananan catering. Seperti para pelaku usaha lainnya yang terpukul pandemi, Kimhwa juga tak terkecuali.

Sementara itu, para relawan yang tiba di rumahnya pukul 10.00 WIB, segera membantu Kimhwa mengemas makan siang yang akan dibagikan kepada warga kurang mampu, warga yang sedang isolasi mandiri, petugas kebersihan, petugas keamanan, PPSU, dan Ibu PKK di Kelurahan Glodok, Taman Sari Jakarta Barat.

Kimhwa (kiri) bersyukur mendapat pesanan dari Tzu Chi, apalagi hasil masakannya dibagikan kepada warga yang sedang kesusahan.

Di bawah terik matahari, para relawan ditemani Isabella, Kasi Kesra Kelurahan Glodok, pun berkeliling membagikan makanan tersebut. Mulai dari beberapa tetangga Kimhwa yang hidup kekurangan, tukang angkut sayur, pengemudi bajaj, hingga yang menjalani isolasi mandiri.  

“Kami para relawan tersentuh melihat kebahagiaan warga yang menerima. Saya rasa mereka juga kaget kok ada ya orang mau sampai turun langsung memberikan bantuan kepada mereka door to door,” ujar Wylen, relawan Tzu Chi.

Seorang petugas kebersihan senang menerima makanan dari relawan Tzu Chi.

Isabella, Kasi Kesra Kelurahan Glodok berharap program ini bisa terus berlanjut karena sangat bermanfaat untuk para pedagang kecil dan warga yang menerima makananan tersebut.

“Kami sangat senang sekali dengan kegiatan-kegiatan seperti ini. Saya memberikan jempol ya karena Tzu Chi memikirkan tentang pemberdayaan ekonomi, yang pada saat-saat seperti ini memang sedang sulit,” ujarnya.

Relawan Tzu Chi membantu seorang lansia memakai masker dan memberikannya dua kotak makan siang.

Selain membantu perekonomian pedagang kecil, kegiatan dalam rangka Bulan Tujuh Penuh Berkah ini juga sekaligus membantu warga kurang mampu, khususnya, mendapatkan sajian makanan sehat vegetarian. Tak kalah penting, dari kegiatan ini relawan juga menyosialisasikan pola hidup sehat yaitu mengurangi makanan hewani dan lebih banyak konsumsi sayur dan buah.

“Setiap hari Selasa dan Jumat, relawan akan bekerjasama dengan pihak kelurahan, akan mengumpulkan para ASN dan beberapa PPSU untuk menyosialisasikan pola hidup sehat vegetarian, pentingnya sering mencuci tangan, menjaga pola makan, diharapkan para ASN ini dapat menyosialisasikan lagi kepada warga yang lain,” tambah Wylen.  

Dian Rahadian, Lurah Glodok, serta Isabella, Kasi Kesra Kelurahan Glodok mendukung kegiatan mulia para relawan Tzu Chi untuk warganya.

Untuk Kelurahan Glodok, program Tzu Chi Peduli, Tzu Chi Berbagi, Gerakan Membantu Pedagang Kecil ini akan berlangsung selama dua pekan, yakni Senin hingga Jumat. Sementara untuk Kelurahan Duri Selatan akan mulai dua pekan kemudian, dengan total 10 hari juga.  

Dian Rahadian, Lurah Glodok berterima kasih dan mendukung program Tzu Chi ini yang memang sangat membantu warganya.

“Dengan adanya bantuan ini Alhamdulillah dapat mendongkrak atau mengangkat bagi pengusaha dan pedagang kecil untuk bergerak lagi ekonominya,” kata Lurah Glodok tersebut.

Editor: Erli Tan

Artikel Terkait

Internasional: Baksos Pertama TIMA di Cile

Internasional: Baksos Pertama TIMA di Cile

19 Agustus 2010 Cile membentuk tim medis Tzu Chi International Medical Association (TIMA) dan mengadakan baksos pertama mereka pada tanggal 24 Juli 2010 dengan mengobati lebih dari 100 pasien.
Internasional : Menumbuhkan Minat Membaca

Internasional : Menumbuhkan Minat Membaca

26 Maret 2010
Para siswa SD Beipu Hualien menghampiri perpustakaan keliling. Mereka memilih buku yang disukai, setelah selesai membaca, mereka juga  berbagi cerita tentang apa yang didapat setelah membaca.
Waisak Tzu Chi 2018: Peringatan Hari Waisak di Rumah Baru

Waisak Tzu Chi 2018: Peringatan Hari Waisak di Rumah Baru

14 Mei 2018

Tahun ini, peringatan Hari Waisak, Hari Ibu, dan Hari Tzu Chi Sedunia dirayakan serentak oleh insan Tzu Chi di seluruh dunia pada Minggu 13 Mei 2018. Yayasan Buddha Tzu Chi Batam sangat bersyukur karena untuk pertama kalinya, perayaan tiga hari besar ini diadakan di ruangan ‘Jiang Jing Tang’, lantai 5 Aula Jing Si Batam yang baru rampung.

Tak perlu khawatir bila kita belum memperoleh kemajuan, yang perlu dikhawatirkan adalah bila kita tidak pernah melangkah untuk meraihnya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -