"Melangkah dalam Harapan Baru"

Jurnalis : Moses Silitonga (Tzu Chi Sinar Mas) , Fotografer : Rizki Adam Ramdan (Tzu Chi Sinar Mas)

Relawan sedang berbincang dan menyemangati mereka untuk semakin semangat kedepannya

Jumat, 14 Agustus 2020 adalah hari yang penuh syukur dan sukacita bagi Romeo, Afif, Gandis, dan Rahmi. Keempat anak penyandang disabilitas (tuna daksa) ini, menerima bantuan kaki palsu dari Tzu Chi Sinarmas. Adapun untuk pembuatan kaki palsu, Tzu Chi Sinarmas meminta bantuan Yayasan Peduli Tuna Daksa yang sudah berpengalaman dalam hal membuat kaki dan tangan palsu untuk penyandang disabilitas (tuna daksa).

Pukul 09.00 WIB, relawan Tzu Chi Sinarmas berkumpul di Yayasan Peduli Tuna Daksa Sadhu Vaswani Center. Di saat relawan tiba, Romeo, Afif, dan Gandis, sedang berlatih berjalan dengan tongkat, hal ini dilakukan agar mereka lebih dulu melatih keseimbangan, serta membiasakan diri dalam menggunakan kaki palsu tersebut. Romeo, Afif, dan Gandis, yang langkahnya sempat terhalang, kini dapat kembali beraktivitas dengan normal serta meraih kembali harapan dan mimpi mereka yang tertunda.


Afif berlatih berjalan menggunakan tongkat, guna membiasakan diri dengan kaki palsu yang ia terima

“Ini saya sudah mulai terbiasa jalannya”, ungkap Romeo yang berjuang melawan penyakit yang dialaminya sehingga salah satu kakinya harus diamputasi. “Senang banget bisa jalan dengan dua kaki lagi. Saya pengen lanjut sekolah lagi nanti,” tambahnya.

Kemudian Afif yang juga menjalani amputasi dikarenakan penyakit, sangat mensyukuri kaki palsu yang ia peroleh. “Terima kasih sekali untuk Tzu Chi atas kaki palsu ini. Saya berharap dapat membanggakan orang tua kedepannya”, ucapnya

Sementara itu, Gandis yang mengalami kecelakaan sempat patah semangat dalam menjalani hidupnya. Kini Ia pun kembali ceria dan siap untuk menata hidupnya kembali. “Senang sekali dapat kesempatan ini. Saya ingin kembali berjalan dan bisa berbagi pengalaman dengan teman-teman lainnya”, ungkapnya.


Relawan mendampingi salah seorang anak penerima bantuan saat berlatih berjalan.

Rasa syukur pun turut dirasakan oleh relawan, karena melihat proses dari awal hingga akhirnya bantuan kaki palsu dapat diterima dengan baik, memberikan kebahagiaan atas kesempatan baik yang diterima. “Bersama Yayasan Peduli Tuna Daksa dan Bank Sinarmas hari ini kita berkumpul di sini dan memberikan kaki palsu yang pastinya sangat mereka butuhkan. Bersyukur sekali atas kesempatan dalam membantu mereka yang membutuhkan”, ujar Retno Tri Wulandari, relawan yang turut serta dalam kegiatan.

Langkah ke empat anak yang sempat terhenti, namun kini mereka dapat melangkah kembali dalam harapan dan semangat yang baru.

Editor: Hadi Pranoto


Artikel Terkait

Semangat Menggapai Mimpi dengan Bantuan Kaki Palsu

Semangat Menggapai Mimpi dengan Bantuan Kaki Palsu

24 Februari 2023

Tzu Chi Bandung memberikan bantuan pembuatan kaki palsu untuk Egi Permana, pemuda berusia 16 tahun yang kehilangan kaki kirinya karena kecelakaan. Tidak hanya itu, Tzu Chi Bandung juga merenovasi rumah keluarganya.

"Melangkah dalam Harapan Baru"

26 Agustus 2020

Bersama Yayasan Peduli Tuna Daksa Sadhu Vaswani Center dan Bank Sinarmas, relawan memberikan bantuan kaki palsu bagi yang membutuhkan. Pada hari Jumat 14 Agustus 2020, relawan berkumpul dan memberikan bantuan bagi empat anak penyandang disabilitas (tuna daksa).

Cara untuk mengarahkan orang lain bukanlah dengan memberi perintah, namun bimbinglah dengan memberi teladan melalui perbuatan nyata.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -