Anugerah yang Tak Ternilai

Jurnalis : Beh Guat Ngo (He Qi Pusat) , Fotografer : Susilawati, Beh Guat Ngo (He Qi Pusat)

Relawan menghibur salah satu penghuni panti yang berkeluh kesah kepada relawan Tzu Chi yang merindukan keluarga.

Minggu 13 Oktober 2024, 22 relawan komunitas Xie Li Cipinang mengunjungi 38 orang penghuni Panti Sasana Tresna Werdha Mulia 3 Centex, Ciracas, Jakarta Timur. "Kehadiran para relawan Tzu Chi di tengah-tengah para penghuni panti adalah sebuah anugerah yang tak ternilai. Usia senja adalah sebuah fase kehidupan yang penuh hikmah dan pengalaman." Ujar Dyan yang membuka acara hari ini.

"Oma di sini berkisar di usia 60 tahun ke atas, di sini kami juga memberikan beberapa kegiatan seperti senam kebugaran, siraman rohani, dan keterampilan. Panti ini sudah berdiri sekitar 30 tahun." Ujar Abdul Kholik salah seorang pengurus panti. Diusia senja ini kunjungan relawan Tzu Chi yang mereka dapatkan senantiasa memberi makna dan keceriaan yang berbeda, memberi variasi di hari-hari yang mereka lalui.

Dzakira menggunting kuku kaki salah seorang oma yang sudha kesulitan menggunting kuku kakinya.

Relawan menggunting rambut oma yang sudah berantakan tidak tertata dengan rapih.

Acara dimulai dengan bernyanyi dan bergoyang bersama, Relawan yang hadir selain memberikan kebutuhan sehari-hari dan makanan ringan, juga membantu memotong rambut dan potong kuku agar lebih terlihat rapi, bersih, dan segar.

Salah satu penghuni panti Oma Magdalena (85) yang sedang dirapikan tata rambutnya oleh relawan mengungkapkan perasaannya kepada relawan. "Banyak pembelajaran di sini, para pengelola harus banyak bersabar di sini kita para Oma suka bawel, kesehatan di sini juga dijaga, bersyukur saja sih ada di sini bersama teman-teman semua" ujar Oma Magdalena yang sudah lima tahun menghuni panti Sasana Tresna Werdha Mulia 3.

Relawan bersama para oma bernyanyi dan bergoyang bersama menikmati kebersamaan yang ada.

Relawan menyerahkan bingkisan cinta kasih kepada para lansia yang ada, bingkisan berupa kebutuhan sehari-hari mereka.

Menjalin kasih di panti Werdha ini menciptakan berkah baik, membuat kita senantiasa mengingat dan menghargai orang tua yang kita miliki selaras dengan kata perenungan Master Cheng Yen "Ada dua hal yang tidak bisa ditunda dalam kehidupan, berbakti kepada orang tua dan berbuat kebajikan”.

Editor: Anand Yahya

Artikel Terkait

Berbagi kasih dan Dukungan di Panti Sosial Perlindungan Bhakti Kasih

Berbagi kasih dan Dukungan di Panti Sosial Perlindungan Bhakti Kasih

06 Januari 2025

Relawan muda-mudi Tzu Chi (Tzu Ching) memberikan perhatian kepada penghuni Panti Sosial Bhakti Kasih. Para penghuni panti umumnya berasal dari keluarga yang kurang harmonis, terlantar, dan masalah sosial lainnya.

Berbagi Kasih dan Kebahagiaan di Panti Jompo Karya Kasih Medan

Berbagi Kasih dan Kebahagiaan di Panti Jompo Karya Kasih Medan

24 Januari 2025

Menyambut Tahun Baru Imlek 2576, relawan Tzu Chi di Komunitas Hu Ai Perintis Tzu Chi Medan berbagi kebahagiaan dengan para penghuni Panti Jompo Karya Kasih. Panti jompo ini dihuni oleh 100 orang berusia lanjut.

Menghibur Oma Opa di Panti Werdha Melania

Menghibur Oma Opa di Panti Werdha Melania

10 Desember 2024

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat (Hu Ai Pusat Sehati) mengadakan kunjungan kasih ke Panti Werdha Melania pada Minggu, 8 Desember 2024. Sebanyak 25 relawan menghibur para oma opa dengan bernyanyi bersama.

Bekerja untuk hidup sangatlah menderita; hidup untuk bekerja amatlah menyenangkan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -