Banjir 2020: Korban Banjir di Teluk Naga Terima Bantuan Sembako

Jurnalis : Anand Yahya, Fotografer : Anand Yahya


Tzu Chi memberikan 40 dus Mi DAAI untuk warga yang mengungsi di Kantor Kepala Desa Pangkalan. Selain itu ada 5 dus air mineral, 5 dus minyak goreng, 20 kg beras, dan 470 makanan hangat.

Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia memberi bantuan kepada warga korban banjir di Desa Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang. Bantuan tersebut berupa sembako yang terdiri dari 40 dus Mi DAAI, 5 dus air mineral, 5 dus minyak goreng, 470 makanan hangat, dan 20 kg beras.

Penyaluran bantuan sembako dilakukan langsung oleh empat orang relawan Tzu Chi kepada Kapolsek Teluk Naga AKP Dodi Abdul Rohim S.Sos., M.Krim, pada Jumat (03/01/2020) dan diserahkan melalui Kepala Desa Pangkalan. Bantuan selanjutnya akan dibagikan langsung kepada korban banjir yang mengungsi di Kantor Kepala Desa Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga Tangerang.


Relawan Tzu Chi memberikan sembako untuk warga korban banjir di desa Pangkalan.


Warga yang mengungsi di Kantor Kepala Desa Pangkalan bersama-sama mengangkat bantuan sembako yang dibawa oleh relawan Tzu Chi.

“Selain memberikan bantuan sembako, kami juga telah mendirikan beberapa posko pengungsian, dapur umum, dan posko kesehatan sebagai langkah penanganan dari Pemerintah Daerah Kota Tangerang,” kata Muhrim, Lurah Desa Pangkalan.

Muhrim menjelaskan bahwa banjir tersebut terjadi akibat tingginya luapan air dan jebolnya tanggul Sungai Cisadane sehingga menyebabkan air mulai meluap sejak Selasa (31/12/2019) sore. Hal itu disebabkan curah hujan yang tinggi sejak Selasa sore hingga keesokan harinya.

Luapan air sungai Cisadane berdampak pada ratusan rumah warga, terutama yang ada di dataran rendah di Desa Pangkalan, Kampung Suka Damai. Untuk mengantisipasi timbulnya korban jiwa akibat banjir, Muhrim mengimbau warganya untuk selalu waspada saat musim hujan.


Relawan Tzu Chi memberikan bantuan sembako secara simbolis kepada Polsek Teluk Naga yang bertugas di pengungsian Kantor Kepala Desa Pangkalan, Teluk naga, Tangerang.


Lurah Desa Pangkalan Muhrim memberikan informasi data jumlah jiwa yang mengungsi kepada relawan Tzu Chi disaksikan oleh Kapolsek Teluk Naga AKP Dodi Abdul Rohim S.Sos., M.Krim.

“Terutama kepada orang tua agar mengawasi anak-anaknya bermain di wilayah banjir. Kemudian warga harus waspada saat banjir naik,” kata Muhrim.

Petugas gabungan dari Kepolisian, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Dinas Sosial Kota Tangerang sudah berada di lokasi untuk melakukan penanganan terhadap warga yang terdampak banjir. Petugas juga mendirikan posko pengungsian, posko kesehatan, dan dapur umum.

Muhrim mengatakan warga yang mengungsi di Kantor Kepala Desa ini berjumlah 120 jiwa. Namun karena tempat pengungsian yang tidak memadai, 330 jiwa lainnya mengungsi ke Masjid Kampung Suka Damai. Untuk tahap pemulihkan wilayah bencana, warga dan aparat kampung mengharapkan bantuan berupa peralatan kebersihan agar warga segera membersihkan rumah mereka masing-masing.

Editor: Metta Wulandari


Artikel Terkait

Banjir 2020: Korban Banjir di Teluk Naga Terima Bantuan Sembako

Banjir 2020: Korban Banjir di Teluk Naga Terima Bantuan Sembako

06 Januari 2020

Tzu Chi memberi bantuan kepada korban banjir di Desa Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang. Bantuan tersebut berupa sembako yang terdiri dari 40 dus Mi DAAI, 5 dus air mineral, 5 dus minyak goreng, 470 makanan hangat, dan 20 kg beras.

The beauty of humanity lies in honesty. The value of humanity lies in faith.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -