Banjir Jakarta: Bantuan untuk Warga Muara Baru

Jurnalis : Anand Yahya, Fotografer : Anand Yahya
 
 

foto
Relawan Tzu Chi untuk menuju lokasi pengungsian warga korban banjir menggunakan perahu karet karena kedalan air mencapai 2 meter lebih.

Memasuki hari kedua bantuan banjir yang dilakukan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, Jumat, 18 Januari 2013 relawan Tzu Chi membagikan 600 nasi bungkus dan air mineral serta 1 buah tabung gas ukuran 12 kg kepada warga Muara Baru yang mengungsi di GOR Perumahan Pantai mutiara Jakarta Utara.

 

Bantuan ini diberikan berkat adanya informasi dari relawan Tzu Chi yang tinggal di perumahan tersebut. Bantuan dibawa langsung oleh relawan Tzu Chi dengan menggunakan perahu karet melalui Perumahan Pantai Mutiara yang lokasinya secara keseluruhan tergenang banjir.

        Lokasi pengungsian warga Muara Baru yang bersebelahan dengan Perumahan Pantai Mutiara kondisinya sudah tidak dapat dihuni lagi karena rumah dan harta benda mereka banyak yang tidak dapat terselamatkan. Banyak warga pengungsi membutuhkan pakaian, terutama pakaian untuk anak balita serta pakaian dalam wanita.

        Menurut Lina relawan warga perumahan Pantai Mutiara, untuk saat ini para pengungsi sangat membutuhkan air minum serta kompor untuk memasak. Rencananya bila sudah ada kompor dan gas para warga secara bergiliran akan memasak sendiri makanannya dan kita hanya menyuplai bahan makanannya saja.

foto  foto

Keterangan :

  • Nasi bungkus yang tiba di lokasi pengungsian GOR Perumahan Pantai Mutiara langsung dibagikan kepada pengungsi yang berjumlah lebih kurang seribu jiwa (kiri).
  • Di hari itu pula, warga yang terdiri dari lansia, ibu hamil, anak-anak, dan orang sakit, diungsikan ke gedung Kantin lama Tzu Chi Center, PIK.(kanan).

        Dari pantauan relawan Tzu Chi GOR ini lapangannnya tidak dapat di tempati karena air sudah mulai merembes dan menggenangi lapangan, dan saat ini warga tidur di teras gedung olah raga. Seli seorang pengungsi menanyakan   "Pak ada bantuan pakaian? Saya butuh pakaian karena pakaian saya nggak ada yang kebawa," ujar ibu yang sedang hamil besar. Semoga dari hasil suevei dan bantuan yang Tzu Chi berikan bisa ditanggapi oleh pihak lain yang ingin membantu warga Muara Baru.

  
 

Artikel Terkait

Bazar Vegetarian: Mengenal Lebih Dekat Master Cheng Yen

Bazar Vegetarian: Mengenal Lebih Dekat Master Cheng Yen

16 Juli 2013 Acara sendiri berlangsung dari pukul 08.30 – 15.00 WIB. Terlihat semua relawan saling bahu membahu, semua bertekad untuk mensukseskan acara bazar ini. Dana yang terkumpul dari bazar ini akan digunakan untuk pembangunan gedung sekolah SMP dan SMA Tzu Chi School, PIK, Jakarta.
Menyadari Ketidakkekalan Hidup untuk Membangkitkan Semangat Bersumbangsih

Menyadari Ketidakkekalan Hidup untuk Membangkitkan Semangat Bersumbangsih

26 Juni 2024

Bedah Buku Xie Li Bogor kali ini menelaah tayangan Master Bercerita berjudul Tikus Hitam dan Tikus Putih. Cerita ini menggambarkan bahwa ketidakkekalan hidup bagaikan malam dan siang hari yang silih berganti.

DAAI TV Menyelenggarakan Reuni Kebangsaan Tionghoa Nusantara

DAAI TV Menyelenggarakan Reuni Kebangsaan Tionghoa Nusantara

10 November 2023

Kamis, 9 November 2023, DAAI TV menyelenggarakan Reuni Kebangsaan Tionghoa, yang bekolaborasi dengan komunitas Tionghoa di Indonesia seperti INTI, PSMTI, PTK Indonesia dan Penghimpunan Jin Jiang. 

Memiliki sepasang tangan yang sehat, tetapi tidak mau berusaha, sama saja seperti orang yang tidak memiliki tangan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -