Bantuan Bagi Korban Kebakaran di Muara Angke

Jurnalis : Yuliana, Henry Tando (He Qi Utara 1), Fotografer : Yuliana, Henry Tando (He Qi Utara 1)

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono turut membagikan paket bantuan Tzu Chi bagi korban kebakaran di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara.

Di masa-masa bahagia merayakan Idul Fitri, kabar duka justru melanda warga di kawasan RT 011/RW 022, Muara Angke, Jakarta Utara. Kebakaran yang terjadi pada Sabtu, 22 April 2023 ini menghanguskan 219 rumah warga di wilayah ini, mengakibatkan 179 keluarga harus kehilangan tempat tinggal. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini.

Mengetahui musibah ini, Fujianto, relawan Tzu Chi yang juga Tim Tanggap Darurat Tzu Chi segera berkoordinasi dengan relawan Tzu Chi lainnya pada pada hari itu juga. Fujianto yang saat itu sedang berada di luar kota bergerak cepat, meeting secara online dengan relawan Tzu Chi di Jakarta (komunitas He Qi Utara 1) dan berkordinasi dengan pihak logistik Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Relawan Tzu Chi segera melakukan survei dan membagikan barang bantuan pada hari Selasa, 25 April 2023.

Relawan Tzu Chi menaikkan barang-barang bantuan dari gudang logistik di Tzu Chi Center, PIK, Jakarta Utara untuk dibawa ke tempat pengungsian korban kebakaran di Muara Angke.

Walaupun kondisi  sedang libur lebaran tidak menjadi hambatan bagi relawan Tzu Chi dalam bersumbangsih. Barang bantuan berupa paket kebutuhan sehari-hari dikirim dari gudang logistik Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia sampai lokasi kebakaran oleh relawan secara gotong royong. Ada 27 orang relawan yang terlibat dalam kegiatan pembagian bantuan ini.

Toto Heryanto, Ketua RT 001/RW 022 Muara Angke menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Tzu Chi. Ia bersyukur tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran yang menghanguskan 219 rumah ini.

Toto Heryanto, Ketua RT 001/RW 022 Muara Angke menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian dan kepedulian relawan Tzu Chi kepada warganya. “Saya sangat mengapresiasi atas kepedulian relawan Tzu Chi meringakan beban korban musibah kebakaran diwilayah kami.”

Listokowati, salah satu warga korban kebakaran yang tinggal di RT 011/RW 022 menceritakan kondisi rumahnya yang terbakar habis dan rata dengan tanah. Sejak tahun 2010, sebelum Listokowati sudah tinggal di wilayah ini, hingga sekarang berkeluarga dan mempunyai 3 orang anak. Musibah kebakaran ini membuat ia dan keluarga sedih karena kehilangan “tempat berlindungnya” dari panas dan hujan.

Relawan Tzu Chi membagikan kupon sebelum memberikan paket bantuan.

Saat kebakaran terjadi (tengah malam pukul 01.30 WIB), ia sekeluarga sedang tidur. Mendengar teriakan tetangga jika ada kebakaran membuatnya panik untuk menyelamatkan diri dan anggota keluarga lainnya tanpa memikirkan harta benda lagi. Beliau langsung membawa ketiga anaknya keluar lokasi kebakaran. Anaknya yang paling kecil berusia 3 bulan. Mengurus bayi berusia 3 bulan di tenda pengungsian sangatlah tidak mudah.

Meski didera musibah, Listokowati masih bersyukur karena semua anggota keluarganya sehat dan selamat. “Alhamdulillah keluarga kami semuanya selamat,” ungkapnya bersyukur, “ada bantuan dari Yayasan Buddha Tzu Chi, saya mengucapkan banyak terima kasih. Bantuan yang diberikan ini sangat bermanfaat dan meringakan beban kami.”

Di Hari Lebaran, Listokowati dan keluarga justru harus tinggal di pengungsian. Rumahnya hangus terbakar tanpa sempat menyelamatkan barang-barang berharga miliknya.

Saat pembagiaan paket berlangsung, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono turut hadir bersama Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim. Keduanya ikut serta dalam pembagian paket bantuan kebakaran dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan berbincang-bincang dengan warga korban kebakaran, menghibur dan memberi semangat kepada mereka.

Editor: Hadi Pranoto

Artikel Terkait

Bantuan Tzu Chi untuk Korban Kebakaran

Bantuan Tzu Chi untuk Korban Kebakaran

27 Juli 2021

Kebakaran terjadi di Jalan PWS, Gg Nangka, Kecamatan Medan Petisah, Kelurahan Sei Putih Timur II, Sumatera Utara pada Sabtu, 24 Juli 2021. Musibah yang terjadi karena korsleting listrik tersebut menyebabkan 4 rumah habis terbakar. Hari berikutnya, relawan Tzu Chi Medan sigap memberikan bantuan.

Bantuan Kebakaran: Bentuk Cinta Kasih dan Menjalin Tali Silahturahmi

Bantuan Kebakaran: Bentuk Cinta Kasih dan Menjalin Tali Silahturahmi

23 Maret 2016
Relawan Adi Wisastra selaku koordinator kegiatan ini mengungkapkan harapannya yaitu agar para warga yang tertimpa musibah dapat segera bangkit lagi semangatnya.
Ketika Orang Lain Menderita, Kita Merasakan Kepedihannya

Ketika Orang Lain Menderita, Kita Merasakan Kepedihannya

20 April 2023
Relawan Tzu Chi di Dumai, Provinsi Riau memberikan bantuan kepada warga yang tertimpa musibah kebakaran di Jalan Sultan Hasanuddin Gang Kemiri-Dumai. Bantuan berupa dana pemerhati dan empat paket bantuan berupa barang-barang kebutuhan pokok.
Hadiah paling berharga di dunia yang fana ini adalah memaafkan.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -