Belajar Untuk Mengembangkan Diri

Jurnalis : Herfan (He Qi Barat), Fotografer : Tim 3in1 Tzu Shao
 
 

fotoPada tanggal 1 desember 2012, kembali diadakan kegiatan Tzu Shau di gedung pertemuan SD Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi, Cengkareng.

Sejak pagi hari tak seperti biasanya di halaman Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi, Cengkareng telah ramai oleh anak-anak. Ternyata di hari Sabtu, 1 Desember 2012 ada kegiatan Tzu Shau- Kelas budi pekerti yang sudah rutin dilaksanakan setiap bulan pada minggu pertama. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00-13.00 WIB bertempat di gedung pertemuan SD Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi. Peserta dari kegiatan ini adalah siswa yang duduk di kelas 7 SMP sampai  12 SMK dan SMA . Dalam kegiatan yang diadakan setiap bulan sekali ini, para guru membimbing anak-anak Tzu Shau untuk dapat mengembangkan diri dan belajar untuk bersikap.

Mengembangkan Diri dan Perilaku
Kegiatan kali ini boleh dikatakan istimewa karena semua peserta dibagi dalam beberapa stasiun yang berisikan bekal dalam mengembangkan kemampuan para peserta. “Rencananya kegiatan ini pada bulan Januari 2013 akan dilakukan pelantikan,’’ ungkap Syahraibu ketua Tzu Shau Sekolah Cinta Kasih .

foto   foto

Keterangan :

  • Dalam kegiatan ini, para murid diajarkan mengenai misi dan visi Tzu Chi serta pengenalan pada pembuatan Ekoenzym (kiri).
  • Selain pembuatan Ekoenzym, para murid juga belajar membuat kerajinan tangan dari barang daur ulang. Diharapkan dengan adanya pembelajaran ini, anak-anak tidak hanya menjadi cerdas tetapi juga kreatif (kanan).

Dengan adanya acara pelantikan maka peserta kegiatan sudah dapat dikatakan menjadi anak Tzu Shau Sekolah Cinta Kasih Cengkareng. Setelah diberikan arahan peserta langsung masuk dalam kelompoknya untuk belajar mengembangkan kemampuan diri. Belajar adalah sudah  menjadi kewajiban para siswa dengan belajar maka dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan. Untuk itu belajar bukan hanya di dalam kelas saja di luar kegiatan jam pelajarn sekolah juga dapat dimanfaatkan untuk belajar seperti  kegiatan  Tzu Shau di Sekolah Cinta Kasih Cengkareng  ini.  Dalam kesempatan kali ini peserta diberikan pengetahuan dan keterampilan seperti setiap kelompok ada materi sendiri dari fotografi, daur ulang, hasta karya, ekoenzim. Ternyata kegiatan ini sangat baik seperti yang dialami oleh Hendy siswa SMA .” Saya baru tahu bahwa sampah daur ulang dapat dijadikan berbagai barang sesuai kebutuhan,’’ujar Hendy. Hal senada juga diucapkan oleh salah satu peserta.”Jika kita mau kreatif dalam mengembangkan barang bekas maka akan bermanfaat untuk orang lain. Bukan itu saja. kegiatan ini juga dapat menumbuhkan  sikap yang baik dalam setiap perilaku pergaulan,” ujar Megi. Kegiatan ini akan berlanjut sehingga siswa dapat belajar dan mengembangkan diri serta dapat melaksanakan kegiatan daur ulang sampah.   

  
 

Artikel Terkait

Perhatian dan Kepedulian untuk Asmat

Perhatian dan Kepedulian untuk Asmat

14 Februari 2018
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia merespon Kejadian Luar Biasa (KLB) di Asmat, Papua. Tzu Chi memeberikan bantuan berupa 600 paket cinta kasih kepada warga Asmat yang menderita campak dan gizi buruk. 
Kamp Pengusaha: Bersumbangsih Bersama, Menghimpun Pundi-pundi Berkah

Kamp Pengusaha: Bersumbangsih Bersama, Menghimpun Pundi-pundi Berkah

15 Oktober 2018
Dalam kamp bertema The Power of the Heart ini ada sebanyak 189 pengusaha asal Malaysia dan 332 pengusaha asal Indonesia yang turut serta mendengarkan materi yang dibawakan oleh para pengusaha yang mendedikasikan dirinya di Tzu Chi.
Bukan Soal Besar atau Kecil

Bukan Soal Besar atau Kecil

02 Februari 2011 Dengan hati bersyukur mengantar 2010. Dengan hati yang tulus menyambut 2011. Mari kita buka tahun baru dengan harapan baru, semoga sebuah dunia yang damai, harmonis, sejahtera, dan terbebas dari penderitaan terwujud. Selamat Tahun Baru Imlek 2562. Gong Xi Fat Chai.
Orang yang memahami cinta kasih dan rasa syukur akan memiliki hubungan terbaik dengan sesamanya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -