Berbagi Melalui Donor Darah

Jurnalis : Simfo (Tzu Chi Medan), Fotografer : Antony Kawi (Tzu Chi Medan)
 
 

fotoPara relawan menghibur para pendonor agar tidak tegang, sehingga proses donor darah dapat berjalan lancar.

“Ingin membantu orang lain dan untuk kesehatan,” Itulah kalimat yang diutarakan oleh Erni (36 tahun), salah satu pendonor dalam kegiatan donor darah yang dilakukan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi kantor perwakilan Medan, bertempat di Kantor Sekretariat Tzu Chi Medan Cemara Asri, pada tanggal 22 April 2012. Selain itu, Zaenal Arifin (59 tahun), warga Jalan Cemara yang gemar olahraga dan telah menjadi pendonor rutin sejak 1992 mengatakan jika setelah donor darah, badannya terasa lebih sehat dan ringan.

 

Dari beberapa penuturan diatas menunjukkan, diketahui sudah adanya kesadaran masyarakat Indonesia akan manfaat donor darah bagi kesehatan mereka. Acara dimulai dari pukul 08.00-13.00 WIB. Minat dan antusias untuk menjadi pendonor ternyata sangat besar di kota Medan ini. Dari 355 pendaftar, sebanyak 290 orang yang lolos menjadi pendonor, diantaranya menghasilkan kantong darah AB sebanyak 18 kantong, darah O sebanyak 129 kantong, darah B sebanyak 69 kantong, dan darah A sebanyak 74 kantong.

           
“Tujuan diadakannya kegiatan ini karena pada umumnya sekarang ini, kita tahu kota Medan banyak kekurangan stok darah, Jadi diadakan donor darah ini," ujar Suk Ling Shijie, koordiantor kegiatan ini. Ia juga bersyukur banyak relawan yang bergabung dan bersatu hati, terlihat kebersamaan para relawan di dalam kegiatan ini yang menghasilkan sesuatu yang indah dan mengakrabkan rasa cinta kasih antar relawan sehingga acara bisa berjalan dengan sukses.

foto   foto

Keterangan :

  • Para pendonor berdatangan dan mendaftarkan nama mereka dibagian pendaftaran (kiri).
  • Sebanyak 290 orang ikut mendonorkan darahnya pada kegiatan yang berlangsung tanggal 22 April 2012 ini (kanan).

Mengutip kata perenungan Master Cheng Yen "Dengan adanya cinta kasih, dunia akan berubah menjadi lebih baik, dan saling mengasihi akan mendatangkan kebahagiaan di dunia ini." Dengan sering-sering diadakannya kegiatan seperti ini, maka diharapkan lebih bisa menjadi pengingat / mengajak keluar masyarakat yang tadinya enggan atau belum pernah mendonorkan darahnya menjadi seorang pendonor, sehingga aliran darah yang mengalir didalam tubuh bisa menjadi aliran cinta kasih universal tanpa batas. Semoga..

  
 

Artikel Terkait

Perhatian untuk Warga Terdampak Kabut Asap

Perhatian untuk Warga Terdampak Kabut Asap

23 September 2019

Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun membagikan masker kepada para pengendara motor dan warga yang melintas di jalan-jalan di Tanjung Balai Karimun. Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan berdampak pula terhadap warga di Provinsi Riau ini.

Menyehatkan Masyarakat Berau dan Sekitarnya

Menyehatkan Masyarakat Berau dan Sekitarnya

25 Februari 2025

Rangkaian bakti sosial kesehatan digelar PT Berau Coal bersinergi dengan Tzu Chi Cabang Sinar Mas, Dinas Kesehatan Kabupaten Berau, RSUD Abdul Rivai, dan Rumah Sehat Baznas Berau, Kalimantan Timur pada Januari-Februari 2025. 

Bumi yang Hijau Berawal dari Tangan Kita

Bumi yang Hijau Berawal dari Tangan Kita

14 April 2010
Anak-anak yang tadi belajar menanam pohon sekarang belajar untuk mencuci tangan yang baik. saat itulah pelajaran tentang pelestarian lingkungan benar-benar diajarkan dan diterapkan kepada para murid Ai De Xi Wang dan Tzu Shao.
Sikap mulia yang paling sulit ditemukan pada seseorang adalah kesediaan memikul semua tanggung jawab dengan kekuatan yang ada.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -