Butiran Beras yang Mengalirkan Cinta Kasih untuk Sesama

Jurnalis : Fera dan Yeyen (Tzu Chi Jambi), Fotografer : John Fery dan Suriyanto (Tzu Chi Jambi)

Relawan Li Hok ko  dengan senang hati turut membantu membagikan beras cinta kasih.

Setelah pembagian beras pada 2004 lalu, kini Kantor Penghubung Tzu Chi Jambi kembali mengadakan pembagian beras cinta kasih. Beras yang akan dibagikan berjumlah 1000 karung dengan total berat 20 ton. Sebulan sebelumnya, para relawan mulai menyusun perencanaan, survei dan membagi tim relawan menjadi 10 tim. Dua orang relawan dari setiap tim turun ke lapangan bekerja sama dengan para Ketua RT untuk mendata warga seperti di tiga kelurahan yakni Kel. Sungai Asam, Kel. Sulanjana dan Kel. Budiman.

Bahu membahu dengan semangat tim relawan survei turun dan mendata satu per satu warga dan kepala keluarga.  Respon yang diberikan pun berbeda beda dari masyarakat. Meski berkeliling dari rumah ke rumah para relawan tetap bersemangat dari awal sampai akhir walaupun berkeringatan, kepanasan, capek, haus ataupun lapar, raut wajah relawan tetap bahagia.

Para relawan memberikan beras cinta kasih dengan tulus.


Wijaya Shixiong, salah satu relawan yang membantu seorang nenek untuk menuju meja regis.

Minggu 28 September 2014 berlokasi di Lapangan Parkir Tri Lomba Juang (KONI) yang didukung oleh Korem Garuda Putih Jambi, para relawan telah berkumpul sejak pukul 07.00 WIB guna melakukan persiapan baksos dan melakukan briefing bersama. “Jangan lupa untuk selalu menggunakan krim Tzu Chi dan apapun yang terjadi krim Tzu Chi tetap menempel di pipi kita”, Ujar Fitri Shijie terhadap seluruh relawan.

Pembagian beras ini dilakukan pada masing-masing kelurahan dengan waktu yang berbeda agar tertib. Acara dimulai dengan sambutan  dari Ketua Pelaksana Bambang Irawan Shibo. Tujuan pembagian beras cinta kasih ini juga menjalin jalinan jodoh serta menebar cinta kasih insan Tzu Chi Jambi terhadap warga masyarakat setempat dan mengenalkan Tzu Chi melalui video.


Rosmini Shijie relawan Pekanbaru yang sedang berkunjung ke Jambi dan memeluk Melliana salah satu penerima bantuan beras.


Bersama sama dengan kedua tangan relawan memilah sampah yang bisa didaur ulang.

Kegiatan Baksos Pembagian Beras Cinta Kasih kali ini tak hanya mengundang banyak relawan juga kedatangan Bapak Danrem dari Korem Garuda Putih, Kapolsek Jambi serta Pak Lurah, Camat dan Rukun Tentangga. “Terima kasih Tzu Chi atas berasnya”, cerita Ibu Melliana salah satu penerima bantuan beras sambil berkaca kaca menahan haru.  Ibu Melliana asal RT 2 Sulanjana dipeluk hangat oleh relawan terlebih dengan kondisi penglihatan yang buram. Ia  dan anaknnya ikut mengantri. Lain halnya dengan Pak Li Hok Lo (64) salah satu relawan yang menggunakan rompi berwarna cokelat. Tak ada lelah diwajahnya, hanya ada senyum dan semangat yang terus ia tunjukan sejak pukul 7 pagi di stand beras. Ketika ditawarkan untuk gantian shift dalam sesi pembangian beras Pak Li Hok Lo dengan tersenyum menjawab “Tidak apa apa, saya senang bisa ikut membantu orang lain”.

Relawan juga sambil bergilir menampilkan penampilan Shou Yu “Satu Keluarga” dan mengajak Ketua RT. Relawan dan penerima bantuan ikut menyanyikan dan memperagakan gerakannya. Akhir acara para relawan membersihkan tempat, merapikan tenda juga tali pembatas serta memilah sampah yang ada untuk dibawa ke depo pelestarian lingkungan. Banyak pesan dan makna yang didapat dari baksos pembagian beras ini dari awal pertama survei hingga akhir pembagian beras. Tatkala semua yang terjadi membuat para relawan menjadi belajar dan melatih diri, saling menyemangati, bahu membahu juga tersenyum haru ketika melihat senyuman diwajah penerima bantuan beras .Semoga rasa syukur dan cinta kasih ini akan berlangsung selamanya serta terus menyebar di dunia ini.


Artikel Terkait

Butiran Beras yang Mengalirkan Cinta Kasih untuk Sesama

Butiran Beras yang Mengalirkan Cinta Kasih untuk Sesama

07 Oktober 2014 Kantor Penghubung Tzu Chi Jambi kini kembali mengadakan acara pembagian beras. pembagian dilakukan di 3 kelurahan seperti, Kelurahan Sungai Asam, Kelurahan Sulanjana dan Kelurahan Budiman. sebanyak 1000 karung beras dibagian ke warga kurang mampu.
Senyum Warga, Kebahagiaan Relawan

Senyum Warga, Kebahagiaan Relawan

25 September 2014 Kesempatan berbuat baik belum tentu datang untuk kedua kalinya. Untuk itu kita harus bersyukur dan menggenggam kesempatan tersebut, karena tidak semua orang memiliki jalinan jodoh baik. Demikian juga para insan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kembali bersatu hati membagikan beras cinta kasih Tzu Chi kepada masyarakat kurang mampu di Karimun.
Kerisauan dalam kehidupan manusia disebabkan dan bersumber pada tiga racun dunia, yaitu: keserakahan, kebencian, dan kegelapan batin.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -