Dari Segenggam Beras Menjadi Gunungan Cinta Kasih
Jurnalis : Ronaldo (Tzu Chi Aceh), Fotografer : Ismanova (Tzu Chi Aceh)
Supandi memberikan sambutan hangat sekaligus ajakan bagi semua peserta untuk turut serta dalam keluarga besar Tzu Chi. Ia menekankan bahwa siapapun bisa menjadi bagian dari gerakan kebaikan ini, tak terbatas oleh suku, agama, atau latar belakang.

Dalam sambutannya, Pembimas Agama Buddha mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Tzu Chi dan menyampaikan bahwa nilai-nilai kebajikan bersifat universal. Ia juga mengajak seluruh peserta untuk terus menyebarkan kebaikan tanpa memandang perbedaan.

Huicin Sukimin menyampaikan sosialisasi program "Segenggam Beras", yang mengajarkan bahwa kebaikan bisa dimulai dari hal kecil. Ia mengajak para peserta untuk berbagi beras dari rumah masing-masing sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap sesama.

Para peserta menuangkan segenggam beras ke dalam karung cinta kasih secara bergantian. Butir demi butir beras yang terkumpul melambangkan semangat gotong royong, bahwa bersama-sama kita bisa menghadirkan perubahan bagi yang membutuhkan.

Dewi mengungkapkan rasa haru dan syukurnya atas bantuan yang diterima. Ia berharap suatu hari nanti bisa menjadi orang yang memberi, dan mengajak semua orang untuk tidak ragu berbagi, sekecil apapun bentuknya.
Artikel Terkait
Bantuan untuk Para Pengemudi Ojek Online di Masa PPKM
05 November 2021Relawan Tzu Chi Bandung membagikan 600 paket bantuan kepada para pengemudi ojek online dan supir angkutan kota di SPBU Panghegar Mitra Abadi, Bandung, Jawa Barat.

Seratus Ribu Paket Bantuan Beras dari Tzu Chi dan Pengusaha Peduli NKRI Untuk Warga Bali
02 Agustus 2021Sebanyak 500 ton atau 100.000 paket beras dari Tzu Chi Indonesia dan Pengusaha Peduli NKRI telah tiba di Pulau Bali. Bantuan ini siap didistribusikan untuk warga yang sangat terdampak pandemi Covid-19, utamanya yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.

Berbagi Kebahagiaan di Pesantren Hidayatullah, Kutai Timur
20 Juni 2024Relawan Tzu Chi Cabang Sinar Mas (Xie Li Kaltim 2) dari Unit Jak Luay Mill, Bukit Subur Estate, Jak Luay Estate, dan Rantau Panjang Mill membagikan 50 karung beras ke Pesantren Hidayatullah, Muara Wahau, Kutai Timur.