Hadir Saat Dibutuhkan

Jurnalis : Leo Samuel Salim (Tzu Chi Bali), Fotografer : Leo Samuel Salim, Lili Chen (Tzu Chi Bali)
 
foto

Huang Yong-de sekeluarga datang ke Bali untuk berlibur, namun kecelakaan karena turbulensi udara menyebabkan ia justru harus dirawat di ruang ICU RS Sanglah, Bali. Relawan Tzu Chi mengunjungi dan mendampingi keluarga Huang.

Tanggal 20 September 2008, sebuah pesawat China Airlines seri 747-400 yang menuju Pulau Bali dengan nomor penerbangan CI 687, sekitar pukul 11.20 WITA mengalami turbulensi udara ketika memasuki wilayah Malaysia. Setelah tiba di Bandara Ngurah Rai, barulah diterima laporan bahwa akibat kejadian itu 8 orang yang mengalami luka-luka.

Setelah mendapat kabar tentang kecelakaan ini, relawan Tzu Chi Bali bersama staf lokal China Airlines langsung menuju ke ruang ICU RSUD Sanglah, Denpasar, tempat semua korban berada. Dari 8 orang koban tersebut, 4 di antaranya adalah awak pesawat. 2 orang lainnya adalah Zhang Yong-an yang mengalami leher terkilir dan Hsu Cin-shun yang mengalami luka gores dan lecet .Setelah diobati, mereka semua langsung dibawa ke hotel oleh karyawan China Airlines untuk beristirahat.

Pada pukul 21.30 WITA, 3 orang awak pesawat yang mengalami luka memar dan terkilir, setelah diobati diperbolehkan untuk pulang ke hotel untuk beristirahat. Salah seorang pramugari yang terluka, setelah melihat para relawan Tzu Chi yang datang untuk memberikan perhatian yang hangat kepada mereka mengungkapkan rasa syukurnya. “Bibi saya juga relawan Tzu Chi di Amerika Serikat,’ tambahnya.

foto  

Ket : - Relawan Tzu Chi menawarkan Jason untuk memakai telepon mereka, mengabarkan pada istrinya bahwa
           ia selamat. Jason, salah seorang awak kabin yang mengalami patah tulang karena menghantam meja.

Salah seorang kapten awak kabin, Jason Low, mengalami patah tulang pada tangan kanannya karena menghantam pegangan meja makan. Pada saat relawan Tzu Chi menemuinya, tangan beliau sudah di-gipsum dan dokter mengatakan dibutuhkan waktu sekitar 4-6 minggu untuk bisa kembali normal. Jason mengatakan setelah kecelakaan, dirinya agak sedikit gugup. Relawan Tzu Chi lalu menanyakan apakah ia sudah memberikan informasi pada keluarganya di Taiwan bahwa dirinya selamat. “Seharusnya pihak perusahaan sudah memberi tahu,” jawabnya. Tetapi para relawan langsung menawarkan untuk meminjamkan teleponnya agar Jason bisa berbicara langsung dengan istrinya di Taiwan. Setelah tersambung, di ujung sana terdengarlah suara istrinya. Dengan wajah ceria Jason memberi kabar dan sempat bercanda akan membawa potongan tangannya pulang. Setelah itu, para relawan Tzu Chi Bali mendoakan semoga segala sesuatu baik-baik saja.

Di ruang yang lain, Huang Hui-min, salah seorang penumpang yang juga mengalami luka-luka masih harus dirawat di rumah sakit. Ayahnya, Huang Yong-de mengalami luka yang lebih serius dimana 2 tulang rusuk dan kaki kanannya patah. Menurut informasi yang diterima dari tim medis, Yong-de belum bisa merasakan bagian bawah anggota tubuhnya dan harus terus dimonitor di ruang ICU. Keluarga Huang yang beranggotakan 6 orang ini rencananya hendak berlibur di Bali. Dua dari mereka mengalami luka, sementara 4 lainnya masih menemani yang lainnya di rumah sakit.

 

Artikel Terkait

Mengajak Orang Banyak untuk Berbuat Baik

Mengajak Orang Banyak untuk Berbuat Baik

11 November 2011 Suparman juga menambahkan kegiatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat umum untuk bisa ikut terjun di kegiatan Tzu Chi dan mengetahui lebih jelas mengenai “5R” (Reduce, Reuse, Recycle, Repair, Re-Think), sehingga mereka bisa lebih hemat dan lebih sadar lingkungan.
Bersama-sama Menebarkan Kebajikan

Bersama-sama Menebarkan Kebajikan

28 Mei 2018
Tzu Chi Bandung mengadakan sosialisasi tentang Tzu Chi di PT Gistex Textile Division di Jl. Nanjung No 82, Kp. Cipatat, Ds. Lagadar, Kec. Margaasih, Kab. Bandung pada Kamis 24 Mei 2018. Sosialisasi ini diikuti oleh 51 peserta yang terdiri dari karyawan dan staff dari perusahaan yang bergerak di bidang tekstil ini.
 Tzu Chi Bandung mengadakan sosialisasi tentang Tzu Chi di PT Gistex Textile Division di Jl. Nanjung No 82, Kp. Cipatat, Ds. Lagadar, Kec. Margaasih, Kab. Bandung pada Kamis 24 Mei 2018. Sosialisasi ini diikuti oleh 51 peserta yang terdiri dari karyawan dan staff dari perusahaan yang bergerak di bidang tekstil ini. 
Sosialisasi dan Pelestarian Lingkungan

Sosialisasi dan Pelestarian Lingkungan

03 Januari 2013
Pelestarian Lingkungan juga merupakan salah satu misi penting dalam misi Tzu Chi karena kita semua sebagai penghuni bumi yang telah menerima banyak berkah berupa sumber daya alam berterima kasih kepada alam semesta dengan cara merawat bumi kita ini.
The beauty of humanity lies in honesty. The value of humanity lies in faith.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -