Jalan Sehat Green Walk

Jurnalis : Teddy Lianto, Fotografer : Teddy Lianto

Sabtu, 11 Oktober 2014 Pukul 05.30 pagi di Lobby Utama Summarecon Mal Serpong, Tangerang berkumpul lebih kurang 4.000 orang untuk mengikuti Green Walk (Jalan Pagi).

Sabtu, 11 Oktober 2014 Pukul 05.30 pagi di Lobby Utama Summarecon Mal Serpong, Tangerang berkumpul lebih kurang 4.000 orang untuk mengikuti Green Walk (Jalan Pagi). Acara ini terwujud berkat kerjasama Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Summarecon Mal Serpong, dan Summarecon Serpong. Para peserta Green Walk harus membawa celengan bambu Tzu Chi yang didapat ketika mendaftar sebagai tanda registrasi.

Setelah terdaftar, para peserta berjalan mengelilingi Summarecon Mal Serpong (lebih kurang 6,5 Km) dan harus melalui 3 pos. Di setiap pos, terdapat relawan muda Tzu Chi dan para peserta yang siap menjelaskan mengenai Tzu Chi dan celengan bambu. Di akhir acara, para peserta juga mendapat sosialisasi Tzu Chi dan informasi tentang  celengan bambu.

Di akhir acara, para peserta mendengarkan sharing relawan mengenai sosialisasi Tzu Chi dan semangat celengan bambu.


Di acara Green Walk, para peserta juga dapat menuangkan isi celengan mereka untuk disumbangkan ke Tzu Chi guna mendukung bantuan amal sosial Tzu Chi.

Tagline acara Green Walk kali ini adalah “Your First Step for 1 Million Love”.  “Kita ingin menggalakkan mengenai semangat celengan bambu Tzu Chi: Dana Kecil, Amal Besar kepada masyarakat umum, “ ucap Liliawati Rahardjo Soetjipto, istri pendiri Summarecon, Soetjipto Nagaria. Liliawati menerangkan jika pada awalnya semangat celengan bambu hanya disosialisasikan di internal perusahaan, tetapi kini mulai dilaksanakan ke luar (masyarakat umum). “Dulu (sosialisasi celengan bambu)hanya di internal dan relasi kantor, tetapi sekarang sudah mulai disebarkan juga ke luar (masyarakat) melalui Green Walk dan ternyata sukses sekali. Ada 4.000 orang yang datang  dan mau berpartisipasi. Melihat acara sukses, saya juga merasa senang,” tutur Liliawati.

“Semoga setiap orang yang telah mendapatkan celengan tiap hari berdana sambil berpikir saya ingin berbuat kebaikan hari ini, sehingga hatinya bisa timbul kebahagiaan untuk berbagi dan penuh cinta kasih. Jadi semakin banyak orang berbuat baik, ya dunia akan semakin aman,” harap Liliawati.


Tony (tengah), mahasiswa Universitas Pelita Harapan turut mengikuti acara Green Walk bersama teman-temannya. Ia juga mengambil celengan bambu untuk membantu sesama.


Jeni (kiri) merasa senang dengan kegiatan yang diadakan pagi itu. Ia menikmati green walk ini bersama keluarga besarnya.

Ada Celengan Bambu, Setiap Waktu Dapat Tolong Orang

Tony Jonathan, peserta Green Walk mengatakan kegiatan ini sangatlah bagus. ”Bagus, karena tidak hanya buat tubuh sehat, tapi juga bisa saling kenal, bersosialisasi, dan berbagi pengalaman,” tutur mahasiswa Universitas Pelita Harapan ini.  Apalagi dalam acara ini juga ada sosialisasi celengan bambu Tzu Chi. “Biasanya uang receh suka dibuang-buang. Dianggap remeh, tetapi dengan celengan bambu, uang receh yang tidak dianggap penting menjadi penting karena bisa digunakan untuk membantu orang lain,” ujar  Tony.

Tony menerangkan jika ia bersedia menabungkan sebagian uang jajannya di celengan bambu dan nantinya diserahkan ke Tzu Chi. “Saya mau menyumbangkan celengan saya untuk membantu sesama. Karena kita hidup di dunia tidak sendiri, oleh sebab itu kita harus saling membantu,” ucap Tony dengan pasti.

Selain Tony, hal senada juga diungkapkan oleh Jeni, warga sektor 1C, Summarecon Serpong, Tangerang. “Bagus banget, karena acara ini semua bisa ikut, anak kecil maupun orang tua. Kalau biasanya kita sekeluarga jalan-jalan ke mal. Di sini jalan-jalan pagi bersama, bisa juga melakukan pelestarian lingkungan,” tutur Jeni yang datang bersama mama dan kakak perempuannya. 

Jeni sendiri juga pernah mengikuti kegiatan Tzu Chi karena itu ia tidak asing lagi dengan celengan bambu Tzu Chi.  Jeni menerangkan jika dengan celengan bambu, banyak orang bisa mendapatkan arahan untuk bersumbangsih. “Kalau kita ingin menolong orang biasanya kita lihat subyek (orang yang dibantu) dan obyeknya (orang yang menyalurkan) dulu. Sekarang jika kita sudah ada niat untuk tolong orang, tapi tidak ada obyeknya susah juga. Sekarang dengan adanya celengan bambu Tzu Chi, setiap waktu pun kita bisa tolong orang,”ujar  Jeni dengan mantap. 


Artikel Terkait

Jalan Sehat Green Walk

Jalan Sehat Green Walk

14 Oktober 2014

Acara ini terwujud berkat kerjasama Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Summarecon Mal Serpong, dan Summarecon Serpong. Para peserta Green Walk harus membawa celengan bambu Tzu Chi yang didapat ketika mendaftar sebagai tanda registrasi.

Kita harus bisa bersikap rendah hati, namun jangan sampai meremehkan diri sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -