Kelas Kata Perenungan Kunjungi Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih

Jurnalis : Robby Mulia Halim (Tzu Chi Medan), Fotografer : Robby Mulia Halim (Tzu Chi Medan)

Para pemenang sesi permainan dengan ekspresi wajah gembira dan ceria.

Murid-murid Kelas Kata Perenungan (Jing Si Ban) Tzu Chi cabang Medan Mandala yang terdiri dari 8 murid Teen Class dan 11 murid Kids Class dan 18 orang relawan mengunjungi Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih di Jl. A. R. Hakim, Pasar Merah Timur, Medan Area pada Minggu, 29 Oktober 2023. Kegiatan ini merupakan pertemuan di luar kelas (outdoor) terakhir menjelang penutupan tahun ajaran Kelas Kata Perenungan.

Husni koordinator kunjungan kasih ini mengatakan kunjungan kasih ini untuk mengenalkan murid Kelas Kata Perenungan untuk melihat langsung kehidupan anak-anak panti agar menumbuhkan rasa bersyukur dan membangkitkan rasa untuk saling berbagi. “Kita mengajarkan xiao pu sa (murid Kelas Kata Perenungan) untuk memberikan perhatian dan berbagi kebahagiaan kepada anak-anak panti serta berpuas hati dengan kehidupan mereka yang jauh lebih baik daripada anak-anak panti asuhan,” tutur Husni.

Performance (penampilan) anak-anak panti asuhan sebagai penyambutan atas kedatangan relawan dan anak-anak Kelas Kata Perenungan ke Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih.

Dipilihnya Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih ini atas anjuran relawan Tzu Chi William yang rutin mengunjungi dan memberikan perhatian kepada penghuni panti asuhan. “Panti asuhan ini termasuk masih baru dan sangat kekurangan sehingga sangat membutuhkan uluran tangan para donatur. Oleh karena itu,, saya mengajak relawan pendidikan Tzu Chi untuk membawa anak-anak Kelas Kata Perenungan mengunjungi panti asuhan ini. Berbagi kasih dan kebahagiaan sekaligus berbuat kebajikan,” ucap William.

Pada pukul 8.00 Wib, relawan dan murid-murid Kelas Kata Perenungan berkumpul di Sekolah Wiyata Dharma. Cuaca saat itu kurang bersahabat, hujan mengguyur kota Medan sejak pagi takmenyurutkan relawan dan para murid untuk melakukan kunjungan. Kedatangan relawan dan murid-murid Kelas Kata Perenungan disambut gembira oleh anak-anak penghuni panti. Dengan arahan relawan dan pengurus panti asuhan, para murid Kelas Kata Perenungan menempati kursi-kursi yang telah diatur rapi dan menunggu acara dimulai. 

Peragaan isyarat tangan (shou yu) lagu Satu Keluarga oleh semua relawan dan anak-anak Kelas Kata Perenungan.

Acara dibuka oleh Yusiana pengurus Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih dan Husni yang mewakili Kelas Kata Perenungan. Pada sambutannya Yusiana mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas kunjungan insan Tzu Chi. “Senang rasanya dikunjungi anak-anak Tzu Chi yang luar biasa bersemangat. Biarlah kunjungan ini menjadi hubungan yang saling memberkati. Kami doakan anak-anak dan relawan Tzu Chi sehat selalu, Yayasan Tzu Chi makin maju dan selalu diberkati dalam setiap kegiatan yang telah direncanakan,” tutur Yusiana terharu.

Pada sambutan Husni koordinator kegiatan kunjunagn berharap barang-barang yang diberikan semoga bermanfaat. “Semoga barang-barang yang didonasikan dapat bermanfaat untuk Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih. Semoga anak-anak dan pengurus panti asuhan selalu dalam keadaan sehat dan diberkati dengan kebahagiaan,” ucap Husni dalam kata sambutannya. Barang-barang donasi dari donatur terdiri dari sembako, alat-alat kebersihan, detergen, sabun, jemuran pakaian, mesin cuci, meja, kursi, tikar dan obat-obatan. 

Penyerahan donasi secara simbolis kepada Yusiana (kanan) oleh Ketua Kelas Kata Perenungan, Phei Yin (kiri).

Acara diisi dengan penampilan anak-anak panti asuhan untuk menyambut kedatangan anak-anak Kelas Kata Perenungan dan peragaan bahasa isyarat tangan (shou yu) lagu Satu Keluarga oleh relawan dan anak-anak Kelas Kata Perenungan serta anak-anak panti asuhan secara bersama-sama.

Ada permainan (games) yang dipandu Rita (relawan Tzu Chi). Anak-anak Kelas Kata Perenungan berbaur dengan anak-anak panti dalam permainan games yang melatih kekompakan, konsentrasi dan kecepatan. Suasana tampak ceria saling berbagi kebahagiaan dengan penyerahan hadiah kepada pemenang.

Sukacita dan kebahagiaan terpancar dari wajah anak-anak saat semua peserta menyanyikan lagu ulang tahun. Anak-anak penghuni panti mempersembahkan lagu-lagu pujian yang dinyanyikan bersama-sama dengan meriah sebagai ungkapan terima kasih dan rasa syukur atas kunjungan kasih ini.

Anak-anak panti asuhan berbagi kebahagiaan menyanyikan lagu-lagu pujian sebagai ungkapan terima kasih dan syukur atas kunjungan kasih relawan dan anak-anak Kelas Kata Perenungan.

Kunjungan kasih kali ini berlangsung dengan sangat baik dan meriah berkat kerja sama dan kesungguhan hati relawan pendidikan Tzu Chi dan anak-anak Kelas Kata Perenungan serta dukungan dari pengurus Panti Asuhan Berkat Tangan Kasih. Husni koordinator kegiatan sangat mengapresiasi kunjungan kasih ini. “Anak-anak dan relawan sangat antusias mengikuti kunjungan kasih ini. Walaupun hujan cukup lebat, semuanya hadir dan mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir. Dengan kunjungan kasih ini, diharapkan anak-anak Kelas Kata Perenungan bisa berakhlak dan berbudi pekerti luhur serta dapat mengembangkan cinta kasih dan perasaan bersyukur dalam diri anak-anak dan relawan,” tutup Husni.

Editor: Anand Yahya

Artikel Terkait

Menyambung Kembali Jalinan Jodoh

Menyambung Kembali Jalinan Jodoh

20 November 2014

17 relawan komunitas Hu Ai Kelapa Gading yang di dikoordinir oleh Wie Siong Shixiong dan Yusdeli Shijie. Mereka akan melakukan kunjungan kasih ke rumah-rumah relawan yang terdapat di Kelapa Gading dan Bekasi. Terdapat tiga relawan di Kelapa Gading, Tjan Rita, Inge Linarty, dan Margaretha, sementara itu di Bekasi juga ada Kartini yang akan dikunjungi. 

Mengobati Kerinduan Opa dan Oma

Mengobati Kerinduan Opa dan Oma

16 Desember 2019

Relawan Tzu Chi Sinar Mas memberi perhatian kepada 71 orang penghuni Panti Werdha Wisma Mulia Jakarta pada Minggu, 8 Desember 2019. Relawan juga memberikan daster, sprei, selimut, serta makanan kepada opa dan oma di panti tersebut.

“Semangat Saya Kembali untuk Bisa Sembuh”

“Semangat Saya Kembali untuk Bisa Sembuh”

20 Agustus 2021
Setelah menunggu dua tahun karena keterbatasan biaya, akhirnya berkat bantuan Tzu Chi operasi kelainan pembuluh darah di otak Umi Komariatun dapat terlaksana melalui proses Gamma Knife pada 2021.
Sikap jujur dan berterus terang tidak bisa dijadikan alasan untuk dapat berbicara dan berperilaku seenaknya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -