Kunjungan Kasih untuk Warga Panti
Jurnalis : Fammy (He Qi Timur), Fotografer : Fammy (He Qi Timur)
|
|
||
Dibantu oleh dua tim relawan dokter dari TIMA dan dua relawan apoteker, mereka memberikan bantuan pengobatan kepada sekitar 69 lansia penghuni panti tersebut. Di antara pasien lansia yang diperiksa, terdapat beberapa lansia yang harus mendapat tindakan lanjutan seperti katarak. Bagi para lansia, kedatangan relawan sangat dinanti mereka. Terlihat dari antusiasnya para lansia saat mereka bisa diperiksa oleh tim dokter. Selain itu sebagian relawan juga membersihkan kuku, menyisir bahkan memangkas rambut lansia. Para lansia pun nampak gembira dengan apa yang dirasakannya. Seperti yang disampaikan oleh salah satu penghuni panti, Eliana Mariana (68). Ia sudah menghuni panti sejak lima tahun lalu. Ia juga menyampaikan kesan yang dirasakan setelah bersama-sama dengan relawna Tzu Chi melakukan interaksi. “ Waktu relawan dari Buddha Tzu Chi datang baik, diharap-harap, karena kalau relawan dari Tzu Chi datang, kita diperhatikan kesehatannya, kita dibersihkan dan dicukur rambut kita, dibersihkan dan dipotong kuku kita,” ungkap Eliana.
Keterangan :
Eliana merasa gembira disaat ia berada di luar lingkaran keluarga, namun sekarang bagai mendapatkan keluarga baru yang bisa menghiburnya. Lebih dari itu, harapan demi harapan terus ingin dikeluarkan dari hatinya. Melalui sumbangsih dan perhatian yang diluapkan para relawan Tzu Chi kepada lansia penghuni panti meninggalkan kecamuk kebahagiaan tersendiri. bahkan, Eliana terus mendoakan agar Tzu Chi terus berkembang pesat. "Tzu Chi tambah maju, biar cita - cita luhurnya tercapai, bisa tolong dan bantu yang lain yang kena musibah,” harap Eliana. |
|||
Artikel Terkait
Bersama Memikul Tanggung Jawab Master
26 Juni 2014 Kegiatan yang selalu rutin dilaksanakan satu bulan sekali oleh Tzu Chi Kantor Penghubung Tanjung Balai Karimun tidak lain adalah kegiatan Gong Xiu.
Suara Kasih: Membabarkan Dharma
31 Desember 2010Mencintai Fotografi, Konsisten Merekam Jejak Tzu Chi
06 September 2017Berawal dari sebuah kamera saku pemberian sang ibu, Beverly Clara, remaja berusia 15 tahun ini mulai terjun dalam dunia fotografi. Kini fotografi menjadi bagian besar dalam hidupnya, terutama sebagai Relawan Zhen Shan Mei di Tzu Chi Tanjung Balai Karimun, Riau.