Melayani Sepenuh Hati

Jurnalis : Edy Kurniawan, Rangga Setiadi (Tzu Chi Bandung), Fotografer : Edy Kurniawan, Lindi (Tzu Chi Bandung)
 
 

foto
Relawan Medis Tzu Chi Bandung (TIMA) dr. Yuni sedang melakukan pemeriksaan kepada pasien dengan penuh cinta kasih.

Tzu Chi terus menebarkan cinta kasihnya secara universal. Kali ini, pada tanggal 7 April 2013, Tzu Chi Bandung mengadakan kegiatan bakti sosial pelayanan kesehatan umum dan gigi yang bertempat di Desa Sari Mukti, Cipatat, Kabupaten Bandung. Terlaksananya bakti sosial ini merupakan kerja sama antara Tzu Chi Bandung dengan TNI Angkatan Laut dalam rangka Apel Bersama Wanita TNI Gartap II Bandung TA 2013.

 

Sebanyak 636 pasien yang terdiri dari 575 pasien umum dan 61 pasien gigi berhasil ditangani pada hari itu. Kebanyakan pasien yang hadir adalah mereka yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) setempat. Dan berbagai keluhan penyakit pun kerap kali dirasakan oleh mereka.       

"Saya sebetulnya jaga kondisi saja mumpung ada kesempatan daripada kita ke dokter kan mahal jadi ada kesempatan itu kita gunakan sebaik-baiknya gituYa yang saya rasa ya dengan adanya TPA penyakit di sini kan sesek nafas segala macem," kata Mamat Sukarso (61), salah satu pasien bakti sosial ini.

foto  foto

Keterangan :

  • Relawan Tzu Chi Bandung saling bahu membahu memapah pasien yang kesulitan berjalan pada baksos yang dilaksanakan tanggal 7 April 2013 (kiri).
  • Relawan medis Tzu Chi Bandung, drg. Julies Hariani, sedang melayani pasien gigi yang dibantu relawan baru Tzu Chi Bandung (kanan) .

Selain itu, menurut pria yang sehari-harinya bekerja di TPA ini bahwa bakti sosial Tzu Chi sangat menunjang. Hal tersebut mengingat masih banyak masyarakat di Desa Sari Mukti yang hidup di bawah garis kemiskinan. "Itu sangat baik. Sangat menunjang melihat keadaan masyarakat di sini kan hampir di bawah garis kemiskinan. Saya sangat berterima kasih kepada TNI apalagi ke Yayasan Buddha Tzu Chi, nah itu saya ucapkan terima kasih atas kebaikannya untuk menolong masyarkat Desa Sari Mukti ini," ucap Mamat.

Berbagi Melalui Pengobatan
Para relawan Tzu Chi senantiasa melayani pasien. Misalnya saja memapah para pasien lansia yang kesulitan dalam berjalan hingga memberikan motivasi dan mendampingi pasien dalam menjalani pengobatan. Di samping itu, para relawan medis mengobati dan memberikan penjelasan mengenai obat kepada pasien dengan teliti dan penuh kesabaran. Dari keseluruhan pasien diantaranya banyak yang mengeluhkan sesak nafas, darah tinggi, dan gatal-gatal.

foto  foto

Keterangan :

  • Tzu Ching Bandung mendampingi dan menghibur pasien setelah melakukan pengobatan (kiri) .
  • Relawan medis Tzu Chi Bandung memberikan pengarahan kepada pasien tentang aturan mengonsumsi obat (kanan) .

“Bagus sekali acara (bakti sosial-red) ini kita bisa berbagi kepada yang membutuhkan bantuan kita. Kebanyakan sakit pegal-pegal, darah tinggi, gatal-gatal, dan sesak nafas. Harapannya pasien yang berobat ke sini bisa sembuh dan memperbaiki pola hidupnya,” kata relawan medis Tzu Chi Bandung, dr. Henny RS, SpKJ.

Penderitaan serta sulitnya biaya untuk menjalani pengobatan masih dirasakan oleh sebagian besar masyarakat hingga ke daerah pelosok. Maka dari itu, bakti sosial ini merupakan solusi dari Tzu Chi bersama TNI dalam melenyapkan penderitaan. “Harapannya pasien yang telah berobat, semoga dengan kegiatan ini masyarakat di sekitar sini yang sakit dapat terbantu dalam hal kesehatan. Saya berharap kerja sama dengan Buddha Tzu Chi ini dapat terjalin terus dengan baik karena ini merupakan kegiatan yang sangat positif yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Kolonel Laut Ernawita.

Penderitaan memang kerap kali menghampiri mereka yang hidup di bawah garis kemiskinan. Keadaan ekonomi adalah kendala utama bagi mereka sehingga masalah kesehatan terbengkalai. Dan dalam himpitan masalah tersebut Tzu Chi pun hadir menebarkan cinta kasih universal guna melenyapkan penderitaan.

 

 
 

Artikel Terkait

Uluran Cinta Kasih Tzu Chi di Sindangjaya

Uluran Cinta Kasih Tzu Chi di Sindangjaya

18 September 2009 Pembagian bantuan berjalan dengan lancar. Warga yang mempunyai kupon berbaris  dengan tertib dan menyerahkan kupon kepada relawan Tzu Chi. Setelah menyerahkan kupon, warga diberi kantung untuk diisi sembako yang diberikan relawan Tzu Chi dan terakhir beras di pintu keluar area baksos.
PAT 2022: Mewariskan Dharma, Memperpanjang Jalinan Cinta Kasih

PAT 2022: Mewariskan Dharma, Memperpanjang Jalinan Cinta Kasih

10 Desember 2022
Rasa sukacita meliputi Tzu Chi Indonesia yang tahun ini dapat kembali menyelanggarakan Pemberkahan Akhir Tahun. Kegiatan ini mengusung tema: Berbuat Baik Dengan Welas Asih Mendatangkan Berkah, Membawa Diri Dengan Kebijaksanaan Mewariskan Nilai Luhur Bagi Keluarga.
Pelita dalam Gulita

Pelita dalam Gulita

03 Desember 2018
Guru memiliki peranan yang sangat penting bagi kehidupan setiap orang dan bagi kemajuan sebuah negara. Untuk itu pada Sabtu, 1 Desember 2018, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan bertema Pelita Dalam Gulita. Kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi kepada guru dan bentuk perayaan hari guru yang diperingati setiap tanggal 25 November.
Orang yang mau mengaku salah dan memperbaikinya dengan rendah hati, akan mampu meningkatkan kebijaksanaannya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -