Memberikan Bantuan kepada Korban Banjir

Jurnalis : Junaedy Sulaiman, Fotografer : Vincentius Indra Sulaiman
 
 

foto Relawan Tzu Chi mempersiapkan bantuan makanan untuk dibagikan kepada warga yang terkena bencana banjir.

Rabu, 23 Januari 2013, hujan turun dengan derasnya di sore hari membasahi kota Lampung yang dijuluki “Sang Bumi Rua Jurai”. Keadaan ini membuat sejumlah ruas jalan tergenang air.Di beberapa kelurahan, rumah warga juga mulai terendam air.  Siklus banjir 10 tahunan yang kerap terjadi di Bandar Lampung masih sangat jauh. Kali terakhir banjir besar menerjang  pada tanggal 18 Desember 2008 lalu, pada saat itu Tzu Chi Lampung turut turun memberikan bantuan berupa sembako dan pakaian layak pakai di beberapa kelurahan yang terendam air.

 

Keesokan harinya pada tanggal 24 Januari 2013, hujan deras kembali mengguyur Bandar Lampung sejak jam 15 sampai jam 18 sore dan menyebabkan genangan air besar di sejumlah kelurahan yang dilalui aliran sungai. Jumlah debit air yang semakin tinggi menyebabkan sungai-sungai tidak mampu menampung curah hujan dan posisi air laut yang pasang menyebabkan air sungai meluap, menerjang rumah-rumah penduduk di sekitarnya.

Maka pada hari Jumat, 25 Januari 2013, tim survei dan bencana Tzu Chi Lampung mengadakan rapat untuk segera bertindak menolong warga yang tertimpa musibah banjir. Ali Kuku Shixiong bersama Indra Halim, dan Kasim Tunggono dengan didampingi beberapa relawan segera terjun ke lokasi banjir di Kelurahan Kaliawi dan Kelurahan Garuntang.

foto   foto

Keterangan :

  • Relawan Tzu Chi melakukan kunjungan melihat daerah-daerah yang terkena banjir paling parah (kiri).
  • Relawn Tzu Chi membagikan bantuan makanan kepada para korban banjir (kanan).

Melihat kondisi kampung dan rumah warga yang kebanjiran, banyak warga yang kesulitan mendapat makanan karena bencana banjir membuat peralatan masak dan makan mereka hanyut dan kotor. Mengetahui hal tersebut, relawan Tzu Chi Lampung segera memberikan bantuan makanan berupa nasi bungkus sebanyak 560 bungkus kepada warga setempat.

  
 

Artikel Terkait

Donor Darah Membantu Sesama

Donor Darah Membantu Sesama

25 November 2021

Minggu, 21 November 2021, Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun akan kembali mengadakan kegiatan Donor Darah yang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) setiap tiga bulan sekali.

Waisak di Bumi Lancang Kuning

Waisak di Bumi Lancang Kuning

20 Mei 2010
Setelah prosesi pemandian Rupang Buddha, acara dilanjutkan dengan perayaan Hari Ibu yang diwujudkan dalam bentuk mencuci kaki ibu sebagai wujud syukur dan terima kasih atas kasih dan bimbingan ibu yang tiada batas dan tanpa pamrih.
Kamp 4 in 1 2019: Mempraktikkan Sepaham, Sepakat, dan Sejalan

Kamp 4 in 1 2019: Mempraktikkan Sepaham, Sepakat, dan Sejalan

30 Juli 2019
Ada satu prinsip yang harus dipahami betul oleh relawan Tzu Chi supaya dapat bersumbangsih dan menjalankan kegiatan Tzu Chi dengan sukacita. Apa itu? Sepaham, sepakat, dan sejalan. Tiga kata ini juga yang menjadi tema sentral dari Kamp Pelatihan 4 in 1 2019 yang digelar Tzu Chi Indonesia selama dua hari 27-28 Juli 2018. 
Mampu melayani orang lain lebih beruntung daripada harus dilayani.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -