Mengalirkan Semangat Cinta Kasih di Kota Jambi

Jurnalis : Fitri dan Filya (Tzu Chi Jambi), Fotografer : Tzu Chi Jambi
 

foto
Kamis, 19 September 2013, diadakan gathering bertema “Temu Misi Pengusaha Jambi dengan Yayasan Buddha Tzu Chi”.

Kamis, 19 September 2013, menjadi hari yang ditunggu-tunggu untuk mengenal Tzu Chi lebih dalam dan berkumpul bersama keluarga Tzu Chi. Tepatnya jam 17.00 di Hotel Sang Ratu Jambi terlihat relawan yang mulai berkumpul, bersiap untuk sharing bersama. Selain relawan setempat, hari itu kita kedatangan kita kedatangan keluarga besar Tzu Chi dari Jakarta dan Batam.

 

Gathering hari itu bertema “Temu Misi Pengusaha Jambi dengan Yayasan Buddha Tzu Chi”.  Berawal dari 31 Agustus lalu, 12 orang pengusaha Jambi berjodoh mengikuti Camp Pengusaha di Jakarta. Saat  camp, beberapa pengusaha beriklar untuk bersama sama mendirikan Kantor Penghubung Tzu Chi di Jambi. Dan gathering kali ini mengundang masyarakat Jambi untuk turut mengenal Tzu Chi.

Gathering hari ini dimulai dengan sharing Suriadi Shixiong mengenai Sejarah Tzu Chi, semangat celangan bambu juga visi misi Tzu Chi juga ditayangkan video kilas balik Tzu Chi yang menginspirasi.  Dilanjutkan sharing dari muda-mudi Tzu Chi Jambi yang secara rutin melakukan kegiatan pelestarian lingkungan, kunjungan kasih dan mensosialisasikan semangat celengan bambu. “Selain menginformasikan kegiatan rutin yang dilakukan, kami juga mengajak shigu-shibo di sini untuk menjadi papa dan mama kami, karen,” ujar Novi.

foto   

Keterangan :

  • Acara ini berawal dari 31 Agustus lalu, ketika 12 orang pengusaha Jambi berjodoh mengikuti Camp Pengusaha di Jakarta (kiri).

Dalam kegiatan ini Budi Shixiong dan Moi-Moi Shijie juga membagikan kisah yang sangat menarik dan menginspirasi. Dari satu menjadi tak terhingga, tak terhingga berawal dari satu. Seperti layaknya keluarga malam ini kita merayakan festival kue bulan bersama keluarga besar Tzu Chi dengan berbagi kue bulan yang di dibawakan jauh-jauh dari Batam.

foto   

Keterangan :

  • Gathering ini dilakukan agar masyarakat Jambi lebih mengenal Tzu Chi.

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, pembagian celengan bambu dan bersama-sama melakukan gerakan shou yu lagu Satu Keluarga, semua bergandengan tangan layaknya keluarga dan mengajak semua yang hadir untuk bersama sama untuk bersumbangsih, memberi manfaat bagi orang banyak dan menciptakan berkah bagi masyarakat setempat. Semoga jodoh ini terus terjalin dan aliran cinta kasih terus mengalir di kota Jambi.

  
 

Artikel Terkait

Sentuhan Cinta Kasih Buat Bantar Gebang

Sentuhan Cinta Kasih Buat Bantar Gebang

06 Agustus 2010
Untuk yang kesekian kalinya, Stephen Huang kembali berkunjung ke Indonesia. Kali ini, Stephen Huang mengajak 13 relawan Tzu Chi mancanegara melakukan lawatan 5 hari di Indonesia. Kamis siang, pukul 14.00 WIB Stephen Huang sudah tiba di Indonesia.
Menebarkan Cinta Kasih untuk Seniman Bangunan

Menebarkan Cinta Kasih untuk Seniman Bangunan

02 Januari 2014
Bagi Budi, seorang pekerja konstruksi besi di salah satu kontraktor proyek ini, bisa bekerja di Tzu Chi merupakan suatu kebanggaan, sebab keluarganya di Solo yang mayoritas memeluk agama Nasrani sangat mendukungnya. “Salut sama Tzu Chi bisa rangkul semua umat agama. Sekeluarga saya betul-betul kagum,” puji Budi.
Menapaki Jalan Bodhisatwa, Menebarkan Cinta Kasih, dan Menumbuhkan Kebijaksanaan

Menapaki Jalan Bodhisatwa, Menebarkan Cinta Kasih, dan Menumbuhkan Kebijaksanaan

26 November 2025

46 relawan Tzu Chi mengikuti kegiatan Pelatihan Relawan Abu Putih di Tzu Chi Center, PIK, Jakarta Utara. Dalam kegiatan ini relawan ditempa dengan penyampaian materi yang penuh manfaat.

Keindahan sifat manusia terletak pada ketulusan hatinya; kemuliaan sifat manusia terletak pada kejujurannya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -