Menggalang Kebajikan Dalam Celengan Bambu

Jurnalis : Beti Nurbaeti (He Qi Tangerang), Fotografer : Binawan Tandanu, Suhanda (He Qi Tangerang)

Sebanyak 16 Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Tangerang menggelar kegiatan penuangan celengan bambu di Supermall Karawaci, Tangerang yang diadakan pada Sabtu, 4 Desember 2021.

Segala perbuatan harus dimulai dari sebuah tekad, bagaikan menanam sebatang pohon berawal dari sebutir benih” Kata Perenungan dari Master Cheng Yen inilah yang menginspirasi 16 relawan Tzu Chi Tangerang untuk kembali menggalang kebajikan lewat penuangan celengan bambu di Supermall Karawaci Tangerang pada Sabtu, 4 Desember 2021.

“Selama tahun 2021 ini kami berupaya terus menggalang dana dari masyarakat dan para pedagang di Super Mall Karawaci ini agar mereka dapat bersumbangsih demi kemanusiaan. Pandemi tidak menyurutkan niat baik masyarakat untuk brrsumbangsih,” ungkap Jap Miau Jung, koordinator penuangan celengan bambu.

Alvianto Gautama membantu penuangan celengan dengan berkeliling dari toko-toko di Supermall Karawaci.

Hermanto, Manager Of Duty Supermall Karawaci Tangerang menuangkan celengan miliknya.

Hal senada juga dikatakan oleh Hermanto, Manager Of Duty Supermall Karawaci Tangerang yang ikut menuangkan celengan miliknya. “Rasa kepedulian pada sesama mendorong saya berpartisipasi dalam acara ini,” katanya. Lebih jauh Hermanto mengatakan bahwa menyisihkan sebagian rezeki untuk disumbangkan pada yang membutuhkan merupakan suatu hal yang sangat mulia, oleh karenanya ia gembira ketika ada acara ini di tempatnya bekerja.

Kegembiraan dan rasa haru juga dirasakan oleh Alvianto Gautama, tunas relawan yang baru pertama kali bergabung dalam kegiatan Tzu Chi. Mahasiswa fakultas ilmu kesehatan jurusan farmasi ini ternyata sejak SMK berniat bergabung dengan Tzu Chi. Kisah ini berawal ketika menemani sang ayah menonton DAAI TV.

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Tangerang bersyukur kepada para karyawan tenant yang ikut menuangkan celengan bambu.

Dari acara-acara DAAI TV yang menginspirasi inilah berawal niat tulusnya bergabung dengan Tzu Chi, dan hal tersebut sangat didukung oleh keluarganya. Lebih lanjut Alvianto mengatakan lewat media sosial seperti Facebook dan Instagram, ia dapat mendaftar dan ikut pelatihan. Alvianto juga berharap ke depannya masih dapat bergabung dalam berbagai acara kemanusiaan yang dilakukan Tzu Chi.

“Menurut saya, waktu itu harus dipergunakan untuk kebaikan, dan saya pikir bergabung dengan Tzu Chi merupakan anugrah bagi diri saya,” jelas Alvianto.

Editor: Arimami Suryo A.

Artikel Terkait

Mendidik Kepedulian Melalui Celengan Bambu

Mendidik Kepedulian Melalui Celengan Bambu

26 November 2014

Melatih rasa jiwa sosial sudah sepatutnya ditanamkan sejak dini kepada anak-anak. Oleh karena itu, Kantor Perwakilan Tzu Chi Bandung mengajak siswa SD Cinta Kasih Cikadu untuk peduli pada sesama melalui sosialisasi misi amal Tzu Chi. Kegiatan ini   berlangsung pada tanggal 8 November 2014 dan dihadiri oleh sedikitnya 200 siswa.

Bersumbangsih Melalui Celengan Bambu Tzu Chi dan Daur Ulang

Bersumbangsih Melalui Celengan Bambu Tzu Chi dan Daur Ulang

08 November 2022

Relawan Tzu Chi di Tanjung Batu, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun terus menghimpun cinta kasih masyarakat sekitar melalui celengan bambu. Selain mengumpulkan koin cinta kasih, pada kegiatan ini relawan juga membagikan 125 celengan bambu kepada warga.

Melihat dari Dekat Kehidupan Penduduk di Asmat

Melihat dari Dekat Kehidupan Penduduk di Asmat

22 Februari 2018

Pemberian bantuan Tzu Chi ke Kabupaten Asmat, Papua sudah memasuki gelombang ke-2. Bantuan berupa sembako ini untuk menunjang pemulihan warga Asmat setelah Kejadian Luar Biasa (KLB) di kabupaten ini.

Kebahagiaan berasal dari kegembiraan yang dirasakan oleh hati, bukan dari kenikmatan yang dirasakan oleh jasmani.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -