Mengumpulkan Data Sejarah Demi Masa Depan

Jurnalis : Nuraina (Tzu Chi Medan), Fotografer : Amir Tan (Tzu Chi Medan)
 
 

foto
Tanggal 20 November 2013, relawan Tzu Chi Medan hadir dalam Gathering Relawan yang membahas tentang pengumpulan data sejarah Tzu Chi.

Tahun ini Tzu Chi internasional telah memasuki usia yang ke-48, sementara Tzu Chi Indonesia memasuki usia 20 tahun. Hari demi hari dan dari satu kegiatan ke kegiatan berikutnya, insan Tzu Chi terus bersumbangsih dalam menjalankan 4 misi, yakni Amal, Kesehatan, Pendidikan, dan Pelestarian Lingkungan. Di setiap kegiatan, insan Tzu Chi telah menorehkan sejarah Tzu Chi yang bermakna.

 

Dalam upaya mencatat setiap jejak langkah Tzu Chi di berbagai negara, khususnya di Indonesia maka Tzu Chi Taiwan memberikan workshop mengenai cara pengumpulan data sejarah Tzu Chi di setiap kantor penghubung, kantor perwakilan ataupun kantor cabang Tzu Chi Indonesia. Semua catatan sejarah akan digabungkan menjadi sejarah Tzu Chi Indonesia dan berbagai rangkaian sejarah Tzu Chi di seluruh dunia ini nantinya akan diterbitkan menjadi buku. Maka, pada tanggal 20 November 2013 pukul 19.30 WIB, Tzu Chi Medan mengadakan GatheringRelawan yang membahas mengenai pengumpulan data sejarah Tzu Chi Medan.

Gathering yang dilangsungkan di kantor Tzu Chi Medan ini dihadiri oleh 38 relawan. Dijelaskan bahwa tujuan dari pengumpulan data-data Tzu Chi bukanlah untuk dipublikasikan ataupun untuk pameran, tetapi untuk memperkokoh semangat dalam ajaran Jing Si dan Mazhab Tzu Chi, serta membangun tata cara pembinaan diri dan standar pendidikan untuk menjadi landasan bagi murid Jing Si dan Mazhab Tzu Chi generasi selanjutnya.

foto   foto

Keterangan :

  • Setiap hari Tzu Chi terus mengukir sejarah yang bermakna, berbagai untaian kisah ini perlu dikumpulkan untuk menjadi landasan pendidikan bagi generasi masa depan (kiri).
  • Handra Sikoko yang menjadi penanggung jawab proyek pengumpulan data dan arsip sejarah Tzu Chi Medan mengajak semua relawan untuk bersama membantu penyelesaian pekerjaan besar ini (kanan).

Master Cheng Yen berharap proyek ini dapat dituntaskan dengan baik. Beliau sempat berpesan bahwa , “Penyusunan semangat dari ajaran Jing Si dan fenomena dalam mazhab Tzu Chi membutuhkan sumbangsih hati dan tenaga dari banyak orang. Ini merupakan proyek penyusunan Maha Besar dalam satu abad ini.” Karena itu, dalam Gathering Relawan ini Handra Sikoko yang menjadi penanggung jawab proyek pengumpulan data-data dan arsip sejarah Tzu Chi Medan, menghimbau semua relawan agar bersama-sama menyelesaikan proyek besar ini.   

 

 
 

Artikel Terkait

Sehat dengan Rutin Donor Darah

Sehat dengan Rutin Donor Darah

10 Desember 2021

Relawan Tzu Chi di komunitas Hu Ai Medan Petisah mengadakan donor darah bekerjasama dengan RSUD. Dr. Pirngadi Medan pada Minggu 5 Desember 2021. Pada donor darah kali ini terkumpul sebanyak 141 kantong darah. 

Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-139: Memberi Terang Bagi Warga Berau dan Sekitarnya

Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-139: Memberi Terang Bagi Warga Berau dan Sekitarnya

25 Juli 2023

PT Berau Coal bersinergi  dengan Tzu Chi Cabang Sinar Mas, Dinas Kesehatan Kabupaten Berau, dan RSUD dr. Abdul Rivai Berau, Kalimantan Timur menggelar bakti sosial operasi katarak 14-15 Juli 2023. Sebanyak 129 pasien berhasil menjalani operasi katarak selama dua hari ini. 

Kapolda Sum-Sel tinjau “Keroyok Vaksin” dan Program Peduli Penyandang Disabilitas

Kapolda Sum-Sel tinjau “Keroyok Vaksin” dan Program Peduli Penyandang Disabilitas

09 November 2021

Tzu Chi Palembang bekerjasama dengan Polda Sumatera Selatan mengadakan sentra vaksinasi untuk penyandang disabilitas dan masyarakat umum.

Kerisauan dalam kehidupan manusia disebabkan dan bersumber pada tiga racun dunia, yaitu: keserakahan, kebencian, dan kegelapan batin.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -