Mewariskan Cinta Kasih dan Hati
Jurnalis : Nuraina (Tzu Chi Medan), Fotografer : Amir Tan (Tzu Chi Medan)
|
|
||
Sekolah Home Schooling Kak Seto merupakan sekolah yang dirintis salah seorang relawan Tzu Chi yaitu Elisabeth Lily atau yang akrab disapa Lily. Lily juga ikut membantu pengajaran kerajinan tangan di sekolah Dharma Bakti karena Kerajinan tangan dan Peragaan isyarat tangan (shou yu) sudah masuk dalam program ekstra kurikulum sekolah Dharma Bakti. Sebelumnya ada beberapa relawan biru putih yang mengikuti kegiatan Tzu Chi harus menempuh perjalanan jauh ke kota Medan. Sekarang mereka sudah bisa menangani survei kasus sendiri dan tidak lama lagi di Lubuk Pakam juga sudah ada Depo pelestarian lingkungan. Saat ini depo pelestarian lingkungannya masih dalam tahap pembangunan. Menyayangi dan Melindungi Benda di Sekitar Kita
Keterangan :
Di kegiatan hari itu (2 Maret 2014), anak-anak belajar membuat prakarya. Prakarya kali ini adalah membuat boneka dari kaus kaki bekas. Diikuti oleh 14 murid Sekolah Dasar dan 4 orang guru sekolah Dharma Bakti. Keempat guru ini nantinya akan mengajari anak- anak sekolah menengah pertama dan Sekolah Menengah Atas. Untuk kelas SMP dan SMA ekstra kurikulumnya Sabtu pagi dan SD di siang hari. |
|||
Artikel Terkait
Sudahkah Reuse Menjadi Bagian Hidup Kita?
06 Desember 2019Depo Pelestarian Lingkungan Tzu Chi di Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk hari ini, Jumat 6 Desember 2019 kedatangan rombongan siswa-siswi dari Sekolah Permai Jakarta. Ada 53 siswa-siswi dari kelas 10 baik dari Jurusan IPA maupun IPS. Mereka mempraktikkan Reuse yang merupakan salah satu dari konsep 5R dengan membuat pot tanaman dari botol air mineral atau yang biasa disebut vertical garden.

Bersumbangsih di Hari Bhayangkara KE-74
02 Juli 2020Tzu Chi Palembang bersumbangsih pada kegiatan baksos di hari Bhayangkara Ke-74. Kegiatan baksos dihadiri oleh Kapolda Sumatra Selatan Irjen Pol Prof. Eko Indra Heri beserta jajarannya, relawan Tzu Chi Palembang, serta pemerintah setempat dengan membagikan bantuan sembako secara simbolis kepada warga kelurahan 13-14 Ilir yang kurang mampu maupun warga yang terkena dampak Covid-19.
