Pekan Amal Tzu Chi Makassar: Menebar Berkah Lewat Pakaian Layak Pakai di Car Free Day Sudirman

Jurnalis : Surya Metal (Tzu Chi Makassar), Fotografer : Surya Metal (Tzu Chi Makassar)

Herlina, salah satu pengunjung Car Free Day, membeli dua puluh potong pakaian layak pakai untuk digunakan pada acara ulang tahun dan pesta, karena harganya terjangkau dan kualitasnya masih sangat baik.

Relawan Tzu Chi Makassar mengadakan kegiatan Pekan Amal berupa penjualan pakaian layak pakai pada acara Car Free Day Sudirman, Minggu, 12 Oktober 2025. Kegiatan ini berlangsung sejak pukul 06.00 hingga 10.00 WITA dan melibatkan 18 relawan Tzu Chi Makassar.

Kegiatan ini bermula dari banyaknya sumbangan pakaian layak pakai yang diterima oleh Kantor Tzu Chi Makassar dari para donatur dan relawan. Melihat antusiasme tersebut, para relawan berinisiatif mengadakan kegiatan amal agar pakaian-pakaian tersebut bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan.

Dengan penuh semangat, para relawan menggarap “ladang berkah” ini. Pakaian yang dijual dibanderol dengan harga terjangkau. “Ini baju-baju dari para donatur. Masih layak pakai, ada juga yang berasal dari toko-toko yang sudah habis masa kontraknya, jadi stok pakaian mereka diberikan kepada Tzu Chi. Harganya mulai dari lima ribu hingga sepuluh ribu rupiah,” jelas Tho Yud Yong, salah satu relawan Tzu Chi.

Dhani, penjual buah di area Car Free Day, merasa senang memperoleh 15 potong pakaian dengan harga murah dan berharap kegiatan serupa ke depan juga menghadirkan Pekan Amal sembako bagi masyarakat.

Relawan Sylvia Tamdani turut berpartisipasi dalam kegiatan Pekan Amal Tzu Chi. Dengan penuh semangat, ia memperlihatkan koleksi pakaian kepada para pengunjung sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan sosial tersebut.

Salah satu pengunjung, Herlina, tampak antusias berbelanja. Ia membeli sekitar 20 potong baju yang rencananya akan digunakan untuk acara ulang tahun teman atau pesta. “Kebetulan saya berjualan di Car Free Day, jadi sekalian ke sini karena harganya terjangkau,” ujar Herlina yang bekerja sebagai SPG produk mi instan. Sambil tersenyum, ia menambahkan, “Cocok, tinggal dipermak sedikit. Saya suka warnanya,” sambil menunjukkan dua baju jumpsuit berwarna krem.

Tak hanya Herlina, warga lainnya seperti Dhani, seorang penjual buah di Car Free Day, juga turut berbelanja pakaian. Ia merasa sangat senang bisa mendapatkan banyak baju dengan harga murah. “Alhamdulillah, saya dapat 15 potong baju dengan harga murah. Kegiatan ini sangat bagus dan membantu kami yang kurang mampu. Semoga ke depannya tidak hanya menjual pakaian, tapi juga ada bazar sembako seperti beras dan minyak,” ungkap Dhani penuh semangat.

Selain masyarakat umum, para relawan juga turut merasakan kebahagiaan dalam kegiatan ini. Sylvia Tamdani, salah satu relawan Tzu Chi, mengaku senang bisa berdonasi pakaian layak pakai. “Saya ikut berdonasi dengan membeli karena barangnya masih baru dan harganya cukup murah. Dengan berdonasi, kita bisa membantu mereka yang kurang mampu,” tutur Sylvia. Selain berdonasi, Sylvia juga turut menyumbangkan tenaga sebagai relawan di kegiatan tersebut.

Tirza, suster di RS Pertiwi, berkunjung ke tenda Pekan Amal Tzu Chi untuk mencari pakaian pesta anak-anak yang akan dikenakan pada perayaan Hari Natal mendatang.

Kebahagiaan serupa juga dirasakan oleh Tirza, seorang suster di RS Pertiwi yang kebetulan mampir ke tenda Pekan Amal Tzu Chi. Ia datang karena lokasinya dekat dengan tempat kerja dan ingin mencari baju pesta untuk anak-anak menjelang perayaan Natal. “Lumayan buat sehari-hari, pakaiannya juga bagus-bagus dan harganya murah. Walaupun bukan pakaian baru, tapi sangat membantu masyarakat umum,” ungkap Tirza.

Melalui kegiatan Pekan Amal ini, semangat berbagi dan kepedulian sosial para relawan Tzu Chi Makassar kembali terlihat nyata. Tidak hanya menjadi ajang untuk saling membantu, tetapi juga mempererat hubungan antara relawan dan masyarakat dalam menebar kebaikan.

Editor: Anand Yahya

Artikel Terkait

Pekan Amal Tzu Chi 2019

Pekan Amal Tzu Chi 2019

21 Oktober 2019

Dengan wajah yang berseri-seri, Ketua Tzu Chi Indonesia Liu Su Mei membuka Pekan Amal Tzu Chi 2019 dengan memukul gong bazar sebanyak tiga kali. Pekan Amal Tzu Chi 2019 ini berlangsung meriah, namun sangat rapi dan tertib. Pekan Amal Tzu Chi 2019 didukung banyak pihak. Tercatat ada 207 stan dengan berbagai macam produk, seperti makanan, minuman, sembako, ATK, pakaian, elektronik, hingga kendaraan roda 2 dan 4. 

 

Semangat Tak Kenal Lelah, Relawan Tzu Chi Batam Sukseskan Pekan Amal

Semangat Tak Kenal Lelah, Relawan Tzu Chi Batam Sukseskan Pekan Amal

27 Agustus 2025

Relawan lalu lintas Pekan Amal Tzu Chi Batam memastikan pengunjung dapat berbelanja dan beramal dengan nyaman, meski lahan parkir terbatas dan hujan turun.

Pekan Amal Tzu Chi 2015: Kisah Cinta Kasih

Pekan Amal Tzu Chi 2015: Kisah Cinta Kasih

02 November 2015

Ada pepatah yang mengatakan bahwa segala sesuatu yang dilakukan dengan cinta kasih akan melahirkan kekuatan untuk melakukannya. Mungkin ini tepat menggambarkan apa yang dilakukan insan-insan yang bersumbangsih dalam kegiatan Pekan Amal Tzu Chi pada 31 Oktober dan 1 November 2015 di Tzu Chi Center, pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.

Berbicaralah secukupnya sesuai dengan apa yang perlu disampaikan. Bila ditambah atau dikurangi, semuanya tidak bermanfaat.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -