Pembangunan Hunian Tetap di Padang: Rencana Pembangunan Huntap Bagi Korban Banjir di Kota Padang
Jurnalis : Pipi Susanti (Tzu Chi Padang) , Fotografer : Pipi Susanti (Tzu Chi Padang)
Lahan Bumi Perkemahan Air Dingin dengan luas lahan 29.000 meterpersegi menjadi salah satu kandidat lahan yang akan digunakan untuk pembangunan Huntap.
Sudah hampir satu bulan bencana banjir bandang dan tanah longsor terjadi Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatera Barat. Berdasarkan temuan dan hasil identifikasi terbaru terdapat jumlah korban meninggal mencapai 1.106 jiwa dan masih ada korban yang dinyatakan hilang. Sedangkan untuk para pengungsi sudah mulai berkurang karena sebagian sudah ada yang kembali ke rumah untuk bersih-bersih dan ada juga yang tinggal di rumah keluarga yang berada di zona aman bencana.
Untuk wilayah Sumatera Barat, bantuan sembako dan bantuan alat kebersihan sampai saat ini masih disalurkan secara bertahap oleh relawan Tzu Chi Padang kepada korban bencana. Sementara untuk korban banjir bandang dan tanah longsor yang ada di Kota Padang saat ini terdata 173 keluarga yang ada di Hunian Sementara (Huntara) karena rumahnya hanyut terbawa arus, rusak berat, dan berada di zona rawan bencana.
Untuk membantu para korban khususnya yang kehilangan tempat tinggal maka pada Senin, 22 Desember 2025 Ketua Tzu Chi Padang, Widya Kasuma Lawrenzi bersama Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Sumatra Barat, Ahdiyarsyah ,ST,MT, Kepala Dinas Pertanahan Kota Padang, Desmon Danus M.Si, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kota Padang, Raf Indria .ST.MT, serta relawan Tzu Chi Padang melakukan survei ke lokasi dua lahan yang disiapkan oleh pemerintah untuk Hunian Tetap (Huntap).
Lahan Bumi Perkemahan Air Dingin dengan luas lahan 29.000 meterpersegi menjadi salah satu kandidat lahan yang akan digunakan untuk pembangunan Huntap.
Fasilitas seperti mushola, gazebo, dan toilet yang sudah ada di lahan Bumi Perkemahan Air Dingin nantinya juga dapat digunakan oleh warga.
Kedua lokasi tersebut yang pertama adalah Bumi perkemahan Air Dingin dengan luas lahan 29.000 meterpersegi. Lahan tersebut milik Pemkot Padang dan siap untuk dibangun hunian dengan kondisi tanah berjenjang. Di lahan ini juga sudah ada fasilitas umum seperti mushola, gazebo, dan water closet, dan dekat dengan fasilitas pendidikan.
Untuk lahan kedua berada di pusat Kota Padang tepatnya di Simpang Haru dengan luas lahan 5.000 meterpersegi. Kondisi lahan tersebut sudah siap di bangun karena kondisinya datar. Karena berada di pusat kota, beberapa fasilitas umum juga dekat seperti pasar, mushola, dan sekolah. Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Provinsi Sumatra Barat, Ahdiyarsyah, ST,MT berharap ke Pemkot Padang untuk segera menyelesaikan pendataan masyarakat yang mau di relokasi ke lokasi Huntap.
“Jika sudah selesai pendataan maka jelas berapa unit yang akan di bangun oleh Yayasan Buddha Tzu Chi. Semakin cepat selesai pendataan, semakin cepat juga Huntap dapat dibangun, kalau bisa sebelum lebaran mereka sudah tinggal di huntap,” ungkap Ahdiyarsyah, ST,MT.
Lahan di Simpang Haru dengan luas lahan 5.000 meterpersegi juga siap digunakan untuk pembangunan Huntap.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Ahdiyarsyah, ST,MT karena Ketua Tzu Chi Padang bersama relawan Tzu Chi lainnya sudah mau bersama sama ikut ke lokasi untuk meninjau lahan yang akan dibangun Huntap. Sementara itu, Ketua Tzu Chi Padang Widya Kasuma Lawrenzi juga berharap agar pendataan para korban yang kehilangan tempat tinggal cepat selesai. “Untuk hal ini tentu akan saya didiskusikan dengan Kantor Pusat Tzu Chi di Jakarta. Semoga cepat selesai pendataannya, legalitasnya, dan pembangunan Huntap bagi para korban bencana segera dilaksanakan,” jelas Widya Kasuma Lawrenzi.
Editor: Arimami Suryo A.
Artikel Terkait
Pembangunan Hunian Tetap di Padang: Rencana Pembangunan Huntap Bagi Korban Banjir di Kota Padang
24 Desember 2025Tzu Chi Padang bersama Pemprov Sumbar dan Pemkot Padang bekerja sama membangun Huntap bagi korban banjir di Kota Padang.
Pembangunan Hunian Tetap di Padang: Beberapa Lokasi Mulai Ditinjau
24 Desember 2025Tzu Chi Padang bersama jajaran Pemprov Sumatera Barat meninjau sejumlah lokasi lahan sebagai bagian dari rencana pembangunan 500 hunian tetap bagi korban banjir dan longsor.
Sitemap