Pemberkahan Akhir Tahun 2012

Jurnalis : Henny Laurence (Tzu Chi Makassar), Fotografer : Rudy (Tzu Chi Makassar)
 
 

foto Para relawan melakukan gerakan isyarat tangan menghibur para tamu undangan yang datang ke acara pemberkahan akhir tahun 2013 Tzu Chi Makassar.

Hujan yang turun dengan sangat deras pada hari Minggu, 20 Januari 2013 tidak mempengaruhi niat para undangan, donatur dan relawan untuk menghadiri acara pemberkahan akhir tahun 2012 yang diadakan oleh relawan Tzu Chi Makassar dan bertempat di Kantor Perwakilan Tzu Chi Makassar. Acara ini dimulai pada pukul 10.00 dan berakhir pada pukul 13.00 WITA.

 

Tema pemberkahan akhir tahun kali ini adalah “Kehidupan bersahaja menumbuhkan hati yang berwelas asih, ketulusan dan kebajikan yang bijaksana; Ajaran Jing Si adalah giat mempraktikkan jalan kebenaran, mazhab Tzu Chi adalah jalan Bodhisatwa dunia.”

Acara diawali dengan saling meneruskan Pelita - menyalakan sebuah pelita hati menerangi dunia ini - dengan harapan semoga batin manusia dapat disucikan. Angpau yang dibagikan tiap tahun desainnya selalu berbeda-beda tapi maknanya sama. Saat dalam kondisi aman dan selamat kita harus sangat bersyukur, di tempat aman harus membantu dan waspada, membantu sesama membuat hidup lebih bermakna. Dengan membawa manfaat bagi umat manusia, barulah kehidupan kita bisa menjadi bermakna.

foto   foto

Keterangan :

  • Para relawan saling meneruskan pelita hati dengan harapan  semoga batin manusia dapat disucikan (kiri).
  • Diakhir acara, para tamu undangan juga ada yang memberikan celengan bambu yang selama ini mereka isi dengan penuh cinta kasih kepada para relawan Tzu Chi Makassar (kanan).

Kita harus menyelaraskan hati dan menjalani pola hidup rajin dan hemat dimulai dari diri kita sendiri, bervegetarian, kita harus mengasihi bumi dan segala sesuatu di alam semesta, mengembangkan cinta kasih dan welas asih, hingga menjadi cinta kasih universal.

Angpau berkah dan kebijaksanaan merupakan berkat dan doa dari Master Cheng Yen bagi setiap orang. Master Cheng Yen berharap setiap orang bisa mewariskan semangat cinta kasih tanpa pamrih, serta welas asih dan kebijaksanaan dari generasi ke generasi.    

  
 

Artikel Terkait

Menabur Benih Bodhisatwa di Ladang Baru

Menabur Benih Bodhisatwa di Ladang Baru

02 Oktober 2018
Tzu Chi Batam mengadakan screening awal bagi warga Dabo Singkep yang mendaftarkan diri untuk mengikut baksos kesehatan operasi katarak yang akan diadakan pada tanggal 17-18 Oktober 2018 mendatang oleh Tzu Chi International Medical Association (TIMA) Indonesia.
Gempa Lombok: Menciptakan Keceriaan di Tengah-tengah Warga Lombok Utara

Gempa Lombok: Menciptakan Keceriaan di Tengah-tengah Warga Lombok Utara

03 Oktober 2018
Berkumpul bersama warga lainnya bagi Juliani (28) adalah cara mujarab melupakan kegundahan hati akibat rumahnya yang hancur karena  gempa pada Agustus 2018 lalu. Warga Dusun Lonang di Kecamatan Gangga, Lombok Utara ini merasa senang karena relawan Tzu Chi datang lagi ke dusunnya. 
Gathering Relawan Bersama dan Perencanaan Pembangunan

Gathering Relawan Bersama dan Perencanaan Pembangunan

05 Januari 2022

Minggu, 19 Desember 2021, tujuh orang relawan He Qi Batam datang ke Tanjung Balai Karimun untuk membahas pembangunan kantor relawan Tzu Chi Tj. Balai Karimun.

Kita sendiri harus bersumbangsih terlebih dahulu, baru dapat menggerakkan orang lain untuk berperan serta.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -